Anda di halaman 1dari 14

Tren dan Isu

Keperawatan Keluarga
Electronic Health Record
Kelompok 1 Tingkat 3D
Anggota Kelompok

Risya novita santiani 213119130 Sahrul nurdiansyah 213119145


Hilda alviana 213119131 Nabila fauzia herawati 213119148
Fadholy raja sulaiman 213119133 Ai hanifah 213119149
Tasya citra ellysa 213119135 Helmia rahmawati 213119151
Widia rahma safitri 213119137 Diana alita 213119154
Putri annisa 213119139 N. Wafiq bagis 213119161
Dio rifki cahyandi 213119140 Mega alifiani futri 213119162
Moch harry anggara 213119141 Dandi riswandi 213119165
Dindha aulia putri 213119144 Neng gita rizki permata 213119166
Latar Belakang dan Tujuan
Definisi dan filosofi terkini dari keperawatan memperlihatkan trend holistic dalam
keperawatan yang ditunjukkan secara keseluruhan dalam berbagai dimensi, baik
dimensi sehat maupun sakit serta dalam interaksinya dengan keluarga dan
komunitas. Tren praktik keperawatan meliputi perkembangan di berbagai tempat
praktik dimana perawat memiliki kemandirian yang lebih besar.

Keperawatan merupakan profesi yang dinamis dan berkembang secara terus menerus
dan terlibat dalam masyarakat yang berubah, sehingga pemenuhan dan metode
keprawatan kesehatan berubah, karena gaya hidup masyarakat berubah dan
perawat sendiri juga dapat menyesuaikan dengan perubahan tersebut. Tren
praktik keperawatan meliputi perkembangan di berbagai tempat praktik dimana
perawat memiliki kemandirian yang lebih besar. Tujuan dibuatnya tugas ini
adalah untuk memenuhi tugas Keperawatan Keluarga dan untuk memahami
materi Trend dan Issue Keperawatan keluarga khusunya di bidang teknologi.
“Keluarga adalah dua orang atau
lebih yang disatukan oleh ikatan-
ikatan kebersamaan dan ikatan
emosional dan —Definisi
Keluarga
mengidentifikasian diri mereka
sebagai bagian dari keluarga
(Zakaria, 2017).”
Teknologi di Keperawatan
Peran komputer pada zaman sekarang sangat penting, dengan adanya komputer
manfaat yang dirasakan tidak hanya oleh user atau penggunanya tetapi juga oleh
instansi yang terkait, seperti klinik, puskesmas dan rumah sakit. Peran komputer
juga seharusnya dirasakan oleh pasien, karena pelayanan utama untuk setiap
institusi kesehatan adalah kepada pasien, jadi yang utama adalah yang dirasakan
secara langsung oleh pasien, diantaranya:

01 Patient Safety 03 Apotik / Farmasi


02 Administrasi 04 Penyimpanan
Definisi Tren dan Isu Keperawatan
Keluarga
• Trend adalah sesuatu yang sedang di bicarakan oleh banyak
orang saat ini dan kejadiannya berdasarkan fakta.
• Issue adalah sesuatu yang sedang di bicarakan oleh banyak
namun belum jelas faktanya atau buktinya.
• Keperawatan keluarga adalah serangkaian kegiatan yang
diberi via praktek keperawatan kepada keluarga untuk
membantu menyelesaikan masalah kesehatan keluarga
tersebut dengan menggunakan pendekatan proses
keperawatan.
Definisi EHR
(Electronic Health Record)
Electronic Health Records (EHR) adalah
catatan online dari data pribadi dan klinis
terkait kesehatan pasien yang dihasilkan dan
disimpan dalam pengaturan pemberian
layanan kesehatan. EHR telah menjadi
semakin diperlukan, dan digambarkan sebagai
tulang punggung kesehatan digital dan
platform utama untuk penyimpanan dan
pengambilan informasi pasien (Issa, 2020).
Cara Kerja EHR
(Electronic Health Record)
● Dokumentasi elektronik (EHR) dilakukan secara terintegrasi dimana masing-
masing tenaga kesehatan memasukkan data pasien sehingga perlu adanya standar
tata bahasa yang digunakan untuk mencegah terjadinya ketidaksamaan persepsi
antar tenaga kesehatan.
● Perlu identifikasi panduan yang benar dalam melakukan dokumenatsi elektronik
sesingga dokumentasi elektronik efektif dan efisien.
● Keakuratan EHR sangat membantu dalam penyampaian informasi yang sangat
cepat dan tidak membutuhkan tenaga yang cukup besar bagi perawat untuk mondar
mandir memberikan data kesehatan klien kesana kesini.
● Pengembangan EHRs pada ssat ini terutama dalam pemantauan kesehatan sangat
membantu kinerja petugas kesehatan dengan memberi kemudahan dalam mendata
pasien secara cepat dan tepat.
Tujuan Electronic Health Record
Electronic Health Records (EHRs) memiliki peran penting dalam usaha
pengawasan kesehatan populasi. EHRs dalam pelayanan komunitas memudahkan
untuk mengakses data kesehatan, pengkajian dan pengawasan. EHRs berbasis
populasi memudahkan untuk memperkirakan prevalensi penyakit dalam populasi.

Manfaat Electronic Health Record


Manfaat EHR ini sangat penting dalam dunia kesehatan, khususnya bidang keperawatan.
Karena melalui alat ini perawat dapat terbantu dalam meningkatkan kualitas,
keamanan, dan konsistensi perawatan klien, dengan akses cepat dan mudah ke
informasi klinis yang berhubungan dengan kesehatan individu. Hawkins F (2002)
menyimpulkan hasil dari e!aluasi yang dilakukannya terhadap implementasi system
informasi kesehatan berbasis computer (EHR) bahwa EHR secara signifikan telah
meningkatkan hasil dokumentasi rekam medis setelah enam bulan dan satu tahun
implementasi. Data klinis dalam EHR menjadi lebih terorganisasi dan lebih mudah
didapatkan saat dibutuhkan.
Kelebihan Electronic Health Record
01 Mempermudah dan mempercepat akses informasi
Memberikan adanya data cadangan atau duplikat yang dapat digunakan
02 apabila terjadi kerusakan atau kehilangan data
03 Memproses transaksi dalam jumlah besar dan sulit secara cepat.

04 Memungkinkan siap mengakses secara cepat untuk beragam sumber


professional
05 Memungkinkan mengakses secara lebih canggih dan dapat melihat rancang
yang sesuai dengan kehendak (customization).
EHR dapat digunakan sebagai salah satu masukan penting dalam  mengukur
06 keberhasilan program kesehatan di instansi pelayanan yang ada (Menkes RI,
2005).
Penggunaan EHR dalam Asuhan Keperawatan Keluarga sangat bermanfaat,
07 saat pengkajian kita bisa menyimpan datanya di EHR agar tidak hilang.
Kekurangan Electronic Health Record
01 Membutuhkan investasi awal yang lebih besar daripada rekam medis kertas,
untuk perangkat keras, perangkat lunak dan biaya penunjang
Waktu yang diperlukan oleh key person dan dokter untuk mempelajari
02 sistem dan merancang ulang alur kerja
Konversi rekam medis kertas ke EHR membutuhkan waktu, sumber daya,
03 tekad dan kepemimpinan
04 Risiko kegagalan sistem computer
Beberapa permasalahan yang akan muncul pada sistem EHR, yaitu :
1. Pemasukan data (data entry)
2. Tampilan data (data display), meliputi: flowsheet data pasien,
Ringkasan dan abstrak,turnaround documents, tampilan dinamik,
3. Sistem kuiri (tanya; query) dan surveilans
Kekurangan Electronic Health Record
Fitur keamanan dalam system ini dibutuhkan untuk menjaga integritasi dan
konfidensialitas informasi kesehatan yang terkandung di dalamnya. Selain itu juga
dibutuhkan untuk melindungi privasi pasien dan memenuhi tuntutan kebutuhan
perlindungan hukum bagi pasien, petugas kesehatan, serta institusi kesehatan.

Fitur keamanan yang dimaksud meliputi hal-hal sebagai berikut (National


Academy of Sciences, 1997):
1. Otentikasi (authentication)
2. Otorisasi (authorization)
3. Integritas (integrity)
4. Penelusuran jejak (audit trails)
5. Pemulihan pasca bencana (disaster recovery)
6. Penyimpanan dan transmisi data yang aman (secure data storage
transmission)
Kesimpulan
Electronic Health Records (EHR) adalah catatan online dari data pribadi
dan klinis terkait kesehatan pasien yang dihasilkan dan disimpan dalam
pengaturan pemberian layanan kesehatan.
EHR telah diterapkan di organisasi kesehatan dan keperawatan di seluruh
dunia. Sistem ini diaplikasikan agar organisasai/rumah sakit mencapai
beberapa manfaat seperti keselamatan pasien, dokumentasi yang lebih
baik, dan meningkatkan kualitas perawatan. (Strudwick, 2018).
EHR sangat bermanfaat untuk menyimpan data pada saat pengkajian
khusunya di Asuhan Keperawatan Keluarga. Karena bisa memudahkan
petugas kesehatan untuk menyimpan data, mengolah data, agar data tidak
hilang atau rusak.
Thanks!
Do you have any questions?

Anda mungkin juga menyukai