CHAPTER 3

KONSEP MANAJEMEN RESIKO

DISUSUN OLEH : NAWANGSIH, SAB., M.M
MANAJEMEN RESIKO
Manajemen risiko adalah sebuah proses
untuk analisis, identifikasi, evaluasi,
pengendalian, dan menanggulangi resiko
yang dihadapi oleh organisasi atau
perusahaan.
POKOK PENGERTIAN KONSEP DASAR
01 RESIKO
BAHASAN
PROSES MANAJEMEN RESIKO
02

LANGKAH PENGEMBANGAN DAN

03 PENERAPAN PROGRAM
MANAJEMEN RESIKO

MODEL MANAJEMEN RESIKO

04 PERUSAHAAN
 PENGERTIAN
KONSEP
DASAR RESIKO
 KONSEP MANAJEMEN RESIKO
Secara operasional, risiko diartikan sebagai uncertainty of financial
loss atau kerugian yang tidak pasti.

risiko memiliki 2 unsur, yaitu : ketidakpastian (uncertainty) dan

kerugian (loss).

apapun yang dapat menyebabkan timbulnya kerugian itu disebut

sebagai risiko.

Manajemen risiko (management risk) adalah pendekatan

PENDEKATAN
MANAJEMEN
RESIKO
PENGERTIAN MANAJEMEN RESIKO ADALAH :
manajemen risiko adalah usaha guna menghindari
risiko dengan cara memonitor sumber risiko,
melacak, dan melakukan serangkaian upaya agar
dampak risiko bisa diminimalisasi. 60%
terstruktur atau metodologi dalam mengelola ketidakpastian yang
berkaitan dengan ancaman, rangkaian aktivitas manusia
termasuk penilaian risiko, pengembangan strategi untuk
mengelolanya dan mitigasi risiko dengan menggunakan
pemberdayaan atau pengelolaan sumber daya.
40%
PRINSIP MANAJMEN RESIKO
PRINSIP 1 PRINSIP 3
Prinsip Manajemen Risiko merupakan Proses ini dapat diterapkan di semua
sesuatu yang harus dipertimbangkan 04 tingkatan kegiatan, jabatan, proyek,
ketika menyiapkan rencana kerja, dan 02 produk ataupun asset.
menjadi fondasi bagi pengelolaan risiko
pada suatu perusahaan.
01 03
PRINSIP 2
Manajemen risiko adalah metode yang
tersusun secara logis dan sistematis dari suatu
rangkaian kegiatan: penetapan konteks,
identifikasi, analisa, evaluasi, pengendalian
serta komunikasi risiko.
 ISO 31000 PRINSIP-PRINSIP
MANAJEMEN RISIKO
Prinsip Prinsip Prinsip Prinsip Prinsip
7) Manajemen risiko (10) Manajemen
(1) Manajemen risiko (3) Manajemen risiko (5) Manajemen risiko disesuaikan dengan risiko adalah
menciptakan dan merupakan bagian adalah sisitematis, kondisi; dinamis, iteratif, dan
melindungi nilai; dari pengambilan terstruktur, dan tepat (8) Manajemen ririko tanggap terhadap
(2) Manajemen risiko keputusan; waktu; mempertimbangkan perubahan;
merupakan bagian (4) Manajemen risiko (6) Manajemen risiko faktor budaya dan (11) Manajemen risiko
integral dari proses secara eksplisit berbasis pada sumber daya memfasilitas
organisasi; mengkaji ketersediaan manusia; (9) perbaikan
ketidakpastian; informasi yang Manajemen risiko itu berkelanjutan dan
terbaik; transparan dan memperkuat
inklusif; organisasi.

ISO 31000 ISO 31000 ISO 31000 ISO 31000 ISO 31000
 KLASIFIKASI MANAJEMEN RESIKO
Berikut klasifikasi risiko yang patut kamu ketahui:
1. Risiko murni (Pure Risk) ...
2. Risiko spekulatif (speculative risk) ...
3. Risiko khusus (particular risk) ...
4. Risiko fundamental (fundamental risk) ...
5. Risiko individu (individual risk) ...
6. Risiko harta (property risk) ...
7. Risiko tanggung gugat (liability risk)

01 03 05
Resiko murni dan Resiko Resiko tanggung
resiko spekulatif fundamental gugat

02 04
Resiko khusus Resiko individu
dan resiko harta
 KEDUDUKAN MANAJEMEN RESIKO DAN
KERJA SAMA DENGAN DEPARTEMEN LAIN
Belum ada perusahaan yang
mempunyai manajer atau bagian yang
khusus menangani pengelolaan risiko
secara keseluruhan yang dihadapi oleh
perusahaan.
Seorang manajer asuransi, yang
fungsinya hanya mengurus masalah-
masalah yang berhubungan dengan
asuransi, di mana perusahaan menjalin
hubungan pertanggungan,
Kedudukan manajer ini
umumnya hanya setingkat
Kepala Seksi Manajer Tingkat
Bawah
Kedudukan mereka umumnya
setingkat dengan “manajer tingkat
menengah” tugas mereka antara laiin
mengidentifikasi dan mengukur
kerugian dari exposures,
Menyelesaaikan klaim-klaim asuransi,
merencanakan dan mengelola jaminan
tenaga kerja, ikut serta mengendalikan
kerugian dan keselamatan kerja, dan
lain-lain.
Merupakan bagian penting
manajemen perusahaan.
KERJA SAMA DENGAN
DEPARTEMEN LAIN
Seorang Manajer Risiko tidak bekerja dalam
“isolasi”, artinya dalam melaksanakan
kegiatan yang berkaitan dengan
penanggulangan risiko ia tidak bekerja sendiri.
Tugas utama Manajer Risiko adalah
mengidentifikasi dan merumuskan
kebijaksanaan dalam penanggulangan risiko.
Sedang implementasi/pelaksanaan dari
kebijaksanaan tersebut sebagian besar
diserahkan kepada departemen/bagian
masing-masing yang bersangkutan.
Misalnya : implementasi penanggulangan
risiko di bidang produksi diserahkan kepada
Manajer Produksi, di bidang keuangan pada
Manajer Keuangan, di bidang personalia pada
Manajer Personalia dan seterusnya.
Jadi dalam pelaksanaan penanggulangan
risiko Manajer Risiko perlu bekerjasama
secara harmonis dengan departemen/bagian
lain yang bersangkutan.
 DERAJAT, SASARAN DAN MANFAAT
MANAJEMEN RESIKO
Sasaran dari pelaksanaan manajemen risiko adalah
untuk mengurangi risiko yang berbeda-beda yang
berkaitan dengan bidang yang telah dipilih pada tingkat
yang dapat diterima oleh masyarakat. Hal ini dapat
berupa berbagai jenis ancaman yang disebabkan oleh
lingkungan, teknologi, manusia, organisasi dan politik.

serta mengatasi ancaman tersebut. 04

meminimalkan dampak negatif,

03

rencana manajemen risiko yang tepat

akan membantu perusahaan menetap- 02
kan prosedur untuk menghindari anca-
man, Manfaat penilaian risiko antara lain (1) membantu
Penerapan manajemen risiko dan prediksi pencapaian tujuan organisasi, (2) menjaga
risiko dapat membantu perusahaan 01 kesinambungan pelayanan kepada para stakeholder,
menghemat pengeluaran sekaligus melin- (3) melakukan pelayanan secara efektif dan efisiensi
dungi (4) menjadi dasar penyusunan rencana strategis, dan
masa depan. (5) menghindari terjadinya pemborosan.
TUJUAN DAN FUNGSI MANAJEMEN RESIKO
TUJUAN MANAJEMEN
RESIKO
Tujuan dari manajemen risiko
ialah untuk menjamin bahwa
suatu perusahaan atau
organisasi dapat memahami,
mengukur, serta memonitor
berbagai macam risiko yang
Place Your Picture Here terjadi dan juga memastikan
kebijakan-kebijakan yang telah
dibuat dapat mengendalikan
berbagai macam risiko yang
ada.
FUNGSI MANAJEMEN
RESIKO
Manajemen risiko adalah
pelaksanaan fungsi
manajemen dalam mengelola
risiko, termasuk pada risiko
yang dihadapi oleh
perusahaan, keluarga dan
masyarakat. Didalamnya
termasuk pada aktivitas
merencanakan, menyusun,
mengorganisir kegiatan
penanggulangan risiko
PROSES MANAJEMEN RESIKO
5. SIKAP ATAS RESIKO
1. LINGKUNGAN INTERNAL
6. AKTIFITAS-AKTIFITAS
2. PENENTUAN TUJUAN
PENGENDALIAN

S W
3. IDENTIFIKASI RESIKO
4. PENILAIAN RESIKO
O T 7. INFORMASI DAN KOMUNIKASI
8. MONITORING
LANGKAH-LANGKAH
PENGEMBANGAN
MANAJEMEN RESIKO
Langkah-langkah dalam mengembangkan risk management
plan?

Pahami cara kerja manajemen risiko.

Definisikan proyek.
Dapatkan masukan dari orang lain.
Identifikasi konsekuensi terhadap risiko.
Hapus masalah yang tidak relevan.
Daftarkan semua elemen risiko yang diidentifikasi.
Sertakan probabilitas.
Tetapkan dampak.
 LANGKAH PENERAPAN MANAJEMEN RESIKO
Proses Melakukan Manajemen
Risiko Perusahaan
1. Identifikasi risiko.
2. Mengidentifikasi bentuk-
bentuk risiko.
3. Melakukan analisis
terhadap setiap alternatif.
4. Memutuskan satu
alternatif.
5. Melaksanakan alternatif
yang dipilih.
6. Mengontrol alternatif yang
dipilih.
Langkah-langkah manajemen
resiko
1. Dukungn dari senior manajemen
resiko
2. Pengembangan kebijakan
organisasi
3. Komunikasi peraturan
4. Manajemen resiko pada tingkat
Manajemen organisasi
resiko 5. Akuntabilitas penerapan
manajemen resiko perusahaan
 MODEL MANAJEMEN RESIKO PERUSAHAAN
Manajemen resiko

Manajemen risiko adalah segala proses kegiatan yang dilakukan

semata untuk meminimalkan bahkan mencegah terjadinya risiko
perusahaan. Di dalamnya ada kegiatan identifikasi, perencanaan,
strategi, tindakan, pengawasan dan evaluasi terhadap hal-hal
negatif yang kemungkinan akan menimpa usaha.

Model manajemen resiko

Model yang dibuat disesuaikan dengan kebutuhan dan
besar kecil perusahaan tersebut. Semakin besar
perusahaan maka resiko akan semakin komplek,
sehinggan model yang dibuat akan lebih spesifik dan
terperinci jika dibandingkan dengan perusahaan yang
lebih kecil
THANK YOU