Informasi

Akuntansi,Mikro,Kecil,Menengah di
Daerah Gianyar
Wafa shifa urrahmah (11970323105)
 Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh usaha mikro, kecil dan menengah
(UMKM) di Indonesia. Informasi akuntansi adalah informasi kuantitatif tentang entitas ekonomi yang berguna untuk
pengambilan keputusan ekonomi dalam menentukan pilihan antara tindakan alternatif. Penelitian ini dilakukan untuk
menguji dan memperoleh bukti empiris karakteristik dan kompetensi pengusaha UMKM yang terdiri dari tingkat
pendidikan, jenis kelamin, skala usaha, usia usaha, pengetahuan akuntansi dan pelatihan pemanfaatan informasi
akuntansi pada UMKM di Kabupaten Gianyar. Populasi dalam penelitian ini adalah UMKM di Kabupaten Gianyar yang
tersebar di tujuh Kecamatan. Teknik penentuan ukuran sampel minimum menggunakan rumus Slovin dan
pengambilan sampel dialokasikan secara proporsional. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan
kuesioner kepada pemilik UKM. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil
analisis menunjukkan bahwa tingkat pendidikan dan skala usaha berpengaruh positif terhadap penggunaan
informasi akuntansi sedangkan jenis kelamin, usaha
usia, pelatihan dan pengetahuan akuntansi tidak berpengaruh pada penggunaan informasi akuntansi
 PENDAHULUAN
Di Indonesia, UMKM memiliki kontribusi yang sangat signifikan dalam penyerapan tenaga kerja, pembentuk
Produk Domestik Bruto (PDB), nilai ekspor nasional, dan investasi nasional. Melihat besarnya peran UMKM, maka
pengembangan UMKM di sejumlah daerah menjadi sangat penting untuk dilakukan. Salah satunya di Provinsi
Bali. Provinsi Bali memiliki potensi ekspor kerajinan yang besar dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia.
Hasil kerajinan yang diekspor mulai dari alat musik, anyaman bambu, kerajinan kayu dan perak. Sekitar 65-70
persen kerajinan yang diekspor Provinsi Bali berasal dari Kabupaten Gianyar. Sebagian besar kerajinan tersebut
dihasilkan oleh pengusaha mikro, kecil dan menengah. Pengusaha mikro, kecil dan menengah memiliki peran
penting yang terus mengalami pertumbuhan, salah satunya dapat dilihat dari pertumbuhan UMKM di Kabupaten
Gianyar yang mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Dengan jumlah UMKM sebanyak 7.194 unit usaha
pada tahun 2014, meningkat menjadi 13.718 unit usaha pada tahun 2015, dan 21.532 unit usaha pada tahun
2016 (Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Gianyar, 2017). Perkembangan UMKM di
Indonesia tidak terlepas dari berbagai macam permasalahan. Permasalahan yang dihadapi UMKM saat ini terkait
dengan rendahnya kualitas sumber daya manusia, peran sistem pendukung yang kurang optimal, kebijakan
regulasi yang kurang efektif, dan terkendala masalah permodalan untuk mengembangkan usaha yang semakin
kompetitif (Kementerian Koperasi dan UKM, 2016). ). Masalah kekurangan modal kerja menjadi perhatian khusus
pemerintah. Salah satu program pemerintah terkait pembiayaan UMKM adalah Usaha Rakyat
 Metode penelitian
Penggunaan informasi akuntansi adalah informasi kuantitatif tentang entitas ekonomi yang berguna untuk pengambilan keputusan
ekonomi dalam menentukan pilihan di antara tindakan alternatif. Pengukuran masingmasing variabel dimensi penggunaan
informasi akuntansi dilakukan dengan menggunakan skala likert, responden diminta untuk menilai berdasarkan setiap jawaban
pada kuesioner yang diajukan. Dengan pilihan jawaban yang terdiri dari sangat tidak setuju, tidak setuju, netral, setuju, dan sangat
setuju. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh UMKM yang ada di Kabupaten Gianyar.
Metode penentuan sampel yang digunakan selanjutnya adalah metode alokasi proporsional berdasarkan wilayah sebaran
UMKM. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode survei dengan cara mengirimkan kuesioner yang
langsung diberikan kepada UKM.
 Hasil Penelitian
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 21.532 UMKM se-
Kabupaten Gianyar. ,44.9% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk
dalam model.Pengujian statistik untuk nilai F pada tabel 1 menunjukkan nilai
sebesar 21223 dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0> 0,05 yang artinya
pendidikan akuntansi tidak berpengaruh terhadap penggunaan informasi
informasi akuntansi pada UMKM Kabupaten Gianyar, maka H5 juga
pengecualian.menunjukkan bahwa bahkan jika pemilik UMKM dilatih dalam
akuntansi, tidak akan memanfaatkan informasi akuntansi dengan lebih baik
dalam operasi bisnis mereka. Kondisi ini bisa terjadi karena pagebelum
diterapkan dengan baik oleh para pemilik UMKM dalam menjalankan usahanya.
Hasil uji t menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,592 > 0,05 yang berarti bahwa
pengetahuan akuntansi tidak berpengaruh terhadap penggunaan informasi
akuntansi pada UMKM diKabupaten Gianyar, maka H6 dihilangkan.
 Future reserch

Di dalam penelitian ini masih menggunakan metode penelitian

kualitatif,kuantitatif dan gabungan,dan menggunakan masing masing
pengukuran dengan menggunakan masing-masing variabel dimensi
yang di gunakan dalam informasi akuntansi sebagai moderasi dalam
penelitian ini, untuk pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan metode survei seperti mengisi kunsioner yang di
berikan kepada UMKM.
KESIMPULAN DAN SARAN
Penelitian ini dilakukan pada UMKM di Kabupaten Gianyar. Hasilnya
menunjukkan bahwa tingkat pendidikan dan skala usaha berpengaruh positif
terhadap penggunaan informasi akuntansi sedangkan jenis kelamin, usia
usaha, pelatihan dan pengetahuan akuntansi tidak berpengaruh terhadap
penggunaan informasi akuntansi UMKM di Kabupaten Gianyar. Koefisien
determinasi sebesar 55,1% menunjukkan bahwa masih ada faktor lain yang
dapat mempengaruhi penggunaan informasi akuntansi pada UMKM dan
pentingnya penelitian lebih lanjut. Selain itu demografi Kabupaten Gianyar
yang sangat luas menyebabkan sulitnya pendataan dalam waktu yang relatif
singkat karena persebaran lokasi UMKM. Pemilik UMKM juga sulit untuk
diminta mengisi kuesioner karena informasi keuangannya bersifat rahasia dan
menganggap pengisian kuesioner dapat meningkatkan pajak usahanya. Oleh
karena itu, penelitian selanjutnya disarankan untuk mempertimbangkan saat
menyebarkan kuesioner dan melakukan pendekatan kepada pemilik UMKM
agar data penelitian dapat dikumpulkan lebih optimal
 thank you
kepada teman-teman di persilahkan
bertanya