Anda di halaman 1dari 7

PRINSIP-PRINSIP DAN

PENDEKATAN PENGEMBANGAN
KURIKULUM.
Dosen pengampu: Fia Alifah, M. Pd
slidesmania.com
KELOMPOK II
● Zakiyyah Rahmadina (204201898)
● Dinta Ratullia (204201897)
● Muhammad Fadli (204201910)
slidesmania.com
PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN
KURIKULUM

🟊 Ialah prinsip-prinsip yang akan digunakan dalam kegiatan pengembangan kurikulum pada

dasarnya merupakan kaidah-kaidah atau hukum yang menjiwai suatu kurikulum.

🟊 Prinsip- prinsip pengembangan kurikulum terbagi menjadi 2, yaitu:

 Prinsip-prinsip umum

 Prinsip- prinsip khusus


slidesmania.com
Prinsip- prinsip umum:
1. Prinsip relevansi, kurikulum merupakan rel-nya pendidikan untuk membawa siswa dapat hidup sesuai
dengan nilai-nilai yang ada di masyarakat serta membekali siswa baik dalam pengetahuan, sikap
maupun keterampilan sesuai dengan tuntunan dan harapan masyarakat.oleh sebab itu,pengalaman-
pengalaman belajar yang disusun dalam kurikulum harus relevan dengan kebutuhan.
2. Prinsip fleksibilitas; dalam pengembangan kurikulum mengusahakan agar yang dihasilkan memiliki
sifat luwes, lentur dan fleksibel dalam pelaksanaannya, memungkinkan terjadinya penyesuaian-
penyesuaian berdasarkan situasi dan kondisi tempat dan waktu yang selalu berkembang.
3. Prinsip kontinuitas; yakni adanya kesinambungan antara berbagai tingkat sekolah,dan antara berbagai
tingkat bidang studi dalam kurikulum,
4. Prinsip efisiensi; prinsip efisiensi berhubungan dengan perbandingan antar tenaga,waktu,suara,dan
biaya yang dikeluarkan dengan hasil yang diperoleh kurikulum dikatakan memiliki tingkat efesiensi
yang tinggi apabila dengan sarana,biaya yang minimal dan waktu yang terbatas dapat memperoleh
hasil yang maksimal.
5. Prinsip efektivitas; prinsip efektivitas berkenaan dengan rencana dalam suatu kurikulum dapat
dilaksanakan dan dapat dilaksanakan dan dapat dicapai dalam kegiatan belajar mengajar.
slidesmania.com
Prinsip- prinsip khusus
1. Prinsip penentuan tujuan pendidikan, Dalam perumusan tujuan pendidikan, didasarkan pada sumber-
sumber, seperti; ketentuan dan kebijakan pemerintah, survei mengenai persepsi masyarakat tentang
kebutuhan mereka, survei tentang pandangan para ahli dalam bidang-bidang tertentu, dsb.
2. Prinsip pemilihan isi pendidikan/kurikulum, Dalam menentukan isi kurikulum, beberapa pertimbangan
yang dapat dijadikan dasar acuan ialah; diperlukan penjabaran tujuan pendidikan kedalam perbuatan
hasil belajar yang khusus dan sederhana, isi bahan pelajaran harus meliputi segi pengetahuan, sikap,
dan keterampilan, serta unit-unit kurikulum harus disusun dalam urutan yang logis dan sistematis.
3. Prinsip pemilihan proses belajar mengajar, Dalam proses belajar mengajar, hendaknya memperhatikan
hal-hal berikut ini; kecocokan metode/teknik belajar mengajar untuk mengajarkan bahan pelajaran,
variasi metode/teknik dalam proses belajar mengajar terhadap perbedaan individu siswa, serta
keefektifan metode/teknik dalam mengaktifkan siswa dan mendorong berkembangnya kemampuan
baru.
4. Prinsip pemilihan media dan alat pengajaran
5. Prinsip berkenaan dengan penilaian, Penilaian merupakan proses akhir dalam kegiatan belajar
mengajar.
slidesmania.com
Pendekatan-pendekatan Pengembangan Kurikulum
a) Pendekatan Bidang Studi, Pendekatan ini menggunakan bidang studi (mata pelajaran) sebagai dasar
mengorganisasi kurikulum
b) Pendekatan Interdisipliner, Pendekatan ini mencoba menggabungkan beberapa mata pelajaran/disiplin ilmu,
dengan memperhatikan masalah-masalah sosial dikehidupan nyata atau peristiwa yang terjadi dalam
masyarakat sebagai pertimbangan dalam menyusun kurikulum.
c) Pendekatan kompetensi, diartikan sebagai suatu konsep kurikulum yang menekankan pada pengembangan
kemampuan melakukan tugas-tugas dengan standar performasi tertentu
d) Pendekatan Sistem, Sistem adalah totalitas atau keseluruhan komponen yang saling berfungsi, berinteraksi,
berinterelasi, dan interdependensi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
e) Pendekatan Klarifikasi, Dengan pendekatan klarifikasi nilai peserta didik diajarkan tentang ethical relativsm
dan bagaimana manusia mengembangkan setiap nilainya sendiri, guru ditantang mampu membuat konflik
nilai (values conflict) yang dirancang sedemikian rupa- sehingga peserta didik mampu menemukan nilai
slidesmania.com

sendiri.
Thank you!
Do you have any questions?
slidesmania.com

Anda mungkin juga menyukai