LOGO

Orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Formasi Tahun 2021
Oleh :
Benni Mustofa, S.Pd., M.Pd.
Formasi: Ahli Pertama-Widyaiswara
Tugas Mandiri 1
Senin, 14 Maret 2022
Core Value ASN & Kode Etika
● Core value ASN (BER-AKHLAK)
1. Ber-orientasi pada pelayanan
Harus sabar memberikan pelayanan
pada masyarakat, selaku pengiur Pajak

2. Akuntabel
Bertanggung jawab pada tugas

3. Kompeten
punya pandangan kedepan sesuai kebijakan maupun tuntutan

4. Harmonis
mampu berkolaborasi menghasilkan karya

5. Loyal
memberikan masukan pada pimpinan
(emotional Intelegence)

Sekretaris Utama BKN

Imas Sukmariah
 6. Adaptif
Menyesuaikan tuntutan masyarakat sesuai perkembangan Zaman.

7. Kolaboratif
Memiliki kolaborasi yang baik demi mewujudkan pelayanan
public berkelas dunia

ETIKA Budaya Kerja

Tingkah laku manusia
dalam mengambil
keputusan berkaitan
dengan moral.
Integritas => Keselarasan Hati,
pikiran & Perbuatan
Inovasi=> menyempurnakan yg
sudah ada.

Tanggung jawab=> Bekerja

Tuntas dan Konsekuen.

Keteladanan=> menjadi contoh

Sekretaris Utama BKN
Imas Sukmariah
 ARSITEKTUR HUMAN CAPITAL

1. People/Employe harus paham terhadap ekspektasi kebutuhan dari

organisasi (KemenPUPR)

2. Organisasi (KemenPUPR) paham terhadap ekspektasi kebutuhan

dari People/Employe

KemenPUP
R

EVP
&
Employe
EBA
Deputi SDMA KemenPANRB
ALEX DENNI
 Strategi 6P Akselerasi
Tranformasi SDM
1. Penguatan Budaya Kerja & Employe Branding
Memegang teguh nilai dasar sama dan Pelayanan yang
baik.
2, Percepatan Peningkatan Kapasitas SDMA
Integrasi pembelajaran dengan pekerjaan, Human Capital
Architecture, pembelajaran lintas K/L/D, antar ASN tiap K/L/D
3. Peningkatan Kinerja & Sistem Penghargaan
Kinerja akhir pegawai ditentukan berdasarkan hasil kerja
dengan perilaku akhlak.
4. Pengembangan Talenta & Karir
Pengembangan talenta dan karir, level daerah hingga K/L

5. Penguatan Platform Teknologi & Analitik

Menggunakan platform digital dalam semua administrasi
bagi semua pegawai ASN.
6. Penataan Jabatan, Perencanaan dan Pengadaan
Deputi SDMA
KemenPANRB perancangan jabatan yang lebih sederhana, berdasarkan
[Image Info] ALEX DENNI
www.wizdata.co.kr
performa dan berorientasi pada hasil kerja.
- Note to customers : This image has been licensed to be used within this PowerPoint template only. You may not extract the image for any other use.
Tindak Pidana Korupsi
1. Kerugian Uang Negara
Perbuatan curang penambahan harga.

2. Suap (Persetujuan dua belah pihak)

Menerima 30 hari tidak dilapor.

3. Gratifikasi (Menerima sesuatu hadiah)

Pemberian yang terkait dengan jabatan

4. Penggelapan dalam Jabatan

5. Pemerasan
Pemerasan/pemaksaan karena jabatan.

6. Perbuatan curang
Penipuan dalam pengadaan.

7. Konflik kepentingan dalam pengadaan Pahala Nainggolan

Deputi Bid. Pencegahan dan
Monitoring KPK
Menjaga Integritas
- Tingkatkan Kompetensi
Dengan kompetensi membuat terhindar dari KKN,
Kompetensi membuat penghasilan tercukupi

- Inisiatif Diri
Aktif memberikan gagasan, mengembangkan
kreatifitas. Tidak akan dibuang karna tidak tergantikan
siapapun.

- Kejujuran
Jaga selalu kejujuran. Jangan anggap enteng
integritas, terus dipertahankan kapanpun diuji dengan
integritas.

Pahala Nainggolan
Deputi Bid. Pencegahan dan
Monitoring KPK
Latar belakang Masalah (VUCA)
1. Volatility
Adanya Perubahan yang begitu cepat.

2. Uncertainly
Masa depan yang penuh ketidakpastian

3. Complexity
Saling mempengaruhi antar lembaga
membuat kebijakan semakin rumit.

4. Ambiguity
lingkungan yang serba sulit.

Eva Fitri Yuanita

Penyuluh Narkoba Ahli muda
Tahap-tahap dalam menggunakan narkoba

1. Experimental use
Penggunaan sekedar ingin memenuhi rasa ingin
tahu
2. Recreational Use
Penggunaan dengan tujuan social saat berkumpul
dengan teman
3.situasional use
Karena di picu dorongan menggunakan kembali
4. Intensive use
Penggunaan narkoba setiap hari
5. Dependent use
Penggunaan untuk menghilangkan depresi,
kecewa, nyeri dll.

Eva Fitri Yuanita

Penyuluh Narkoba Ahli muda
 LOGO

Thank You!
Bekerja Keras
Bergerak Cepat
Bertindak Tepat