Kebudayaan Sahuynh

Sahuynh merupakan kampung di pesisir selatan Da Nang, Vietnam. Kebudayaan sahuynh menghasilkan
alat alat perunggu dan tempayan yang memiliki corak tersendiri. Sahuynh sudah menggunakan besi
ketika orang orang Dongson masih menggunakan perunggu. Kebudayaan sahuynh juga ditemukan di
Taiwan,Thailand,Filipina,dan Indonesia.
A. Kebudayaan sahuynh di Indonesia
Dibawa oleh orang orang cham yang berbahasa Austronesia. Hasil kebudayaan sahuynh di Indonesia
dapat diketahui dari penemuan kubur tempayan di Sulawesi ,memiliki kesamaan dengan tempayan
kubur sahuynh. Kubur tempayan digunakan untuk mengubur zenazah dari tradisi yang dibawa bangsa
cham ke Indonesia. Kesamaan ini diperkuat dengan adanya kemiripan bentuk anting anting menyerupai
kepala bintang atau Lingling-O.
B. Hasil kebudayaan Sahuynh
1. Lingling-O yaitu anting anting khas dengan kedua ujungnya berhias kepala hewan.
2. tempayan kubur yaitu memiliki hiasan hiasan garis dan bidang yang diisi dengan tera tepiang kerang .
 soal
1. Mengapa penemuan kubur tempayan menjadi bukti masuknya
pengaruh kebudayaan sahuynh di indonesia?
2. Sebutkan pengaruh kebudayaan sahuynh di indonesia!
3. Sebutkan ciri ciri kebudayaan sahuynh!
4. Apa yang di maksud warisan budaya bangsa?
 Jawaban
• 1. Karena cara penguburanya merupakan tradisi yang dibawa bangsa
Cham ke indonesia, dibuktikan kemiripan bentuk anting anting
menyerupai kepala binatang .
• 2. Kebudayaan sahuynh menghasilkan alat alat perunggu dan
tempayan yang memiliki corak tersendiri
• 3. Sudah menggunakan besi ketika orang orang Dongson masih
menggunakan perunggu dan menghasilkan Lingling-O, tempayan
kubur
• 4. warisan budaya bangsa merupakan bentuk karya cipta,rasa,dan
karsa yang dianugerahkan Tuhan kepada manusia pada masa itu
Nama kelompok
• 1. Farhan zanza b.m
• 2. kennata ahya m
• 3. tegar surya r
• 4. willy dwi Vincent s.d