Proses Seleksi adalah pusat manajemen SDM. Analisis
jabatan, perencanaan SDM dan rekruitmen dilakukan terutama untuk membantu seleksi. Proses seleksi merupakan kunci manajemen SDM. Langkah-Langkah Seleksi Langkah 1: Penerimaan Pendahuluan/Seleksi administrasi Penerimaan lamaran tertulis Walk-in On line
Langkah 3: Wawancara seleksi adalah percakapan formal dan mendalam untuk mengevaluasi seorang pelamar (dapat diterima atau tidak). Format wawancara: Terstruktur Tidak terstruktur Campuran Kesalahan/Bias dalam Proses Wawancara 1.Halo effect 2.Leading Questions 3.Personal Biases 4.Dominasi pewawancara Langkah 4 : Tes kesehatan Panjang/variasi rangkaian tes akan sangat tergantung dari karakteristik job pekerjaan yang dilamar. Langkah 5: Wawancara atasan langsung Karena atasan langsung yang akan bertanggung jawab atas karyawan baru tsb. maka pendapat dan persetujuan mereka harus diperhatikan untuk keputusan final. Langkah 6: Keputusan Penerimaan merupakan akhir dari proses seleksi. Hasil Seleksi Dan Umpan Balik Akhir dari proses seleksi adalah : Keputusan Penerimaan karyawan (diterima/ditolak).
Hasil akhir proses seleksi adalah orang yang diterima
sebagai karyawan baru. Bila proses seleksi diperhatikan dengan seksama dan langkah- langkahnya diikuti secara benar, maka karyawan baru akan merupakan sumberdaya manusia yang produktif. Setelah itu, outputnya misalnya informasi tentang kepuasan karyawan, tingkat absensi, perputaran tenaga kerja, sikap pimpinan dsb. merupakan umpan balik untuk mengevaluasi karyawan baru maupun proses seleksi yang telah dilakukan. Program Orientasi: Setelah karyawan baru diterima, langkah selanjutnya adalah memperkenalkan para karyawan baru tsb. pada peranan atau kedudukan mereka, perkenalan dengan pimpinan persh. dan karyawan lain. Penugasan Berikan sebuah contoh proses seleksi yang dilakukan secara tidak benar atau tidak serius atau tidak fair, sehingga memberikan dampak yang merugikan bagi organisasi/perusahaan/instansi. Tunjukkan dampak tsb pada output seleksi yang relevan.