Anda di halaman 1dari 14

Assalamualaikum Wr.

Wb
Nama Kelompok:

 Anggy Dwi Septiani


 M. Dimas Kurnia
 M. Faiz A
 M. Perdiansyah
 Siti Herlina
 Zulfah Damayanti
Faktor Penyebab Meningkatnya
Angka Putus Sekolah
1. Mengapa faktor ekonomi dianggap sebagai penyebab
utama meningkatnya angka putus sekolah?
Faktor ekonomi dianggap sebagai penyebab utama
meningkatnya angka putus sekolah dikarenakan diperlukan
biaya yang tidak sedikit untuk bersekolah atau melanjutkan
sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. Apabila ekonomi
seseorang tidak cukup dan hanya cukup untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari saja, maka ia tidak bisa melanjutkan
sekolahnya dan terpaksa harus putus sekolah. Selain itu, putus
sekolah juga dapat terjadi akibat kebutuhan sehari-hari yang
tidak tercukupi sehingga harus bekerja penuh waktu.
2. Apabila dikaitkan dengan Pancasila, kasus
tersebut merupakan ketidaksesuaian dari sila
keberapa? Berikan alasannya!

Kasus tidak memperoleh pendidikan merupakan


ketidaksesuaian dari sila kelima Pancasila. Dalam
Pancasila sila kelima, termuat "Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia". Hal ini berarti semua
masyarakat Indonesia dijamin keadilan sosialnya
termasuk hak untuk mendapatkan pendidikan dasar
dari negara.
3. Adakah faktor lain selain faktor ekonomi yang menjadi
penyebab meningkatnya angka putus sekolah? Apabila ada, apa
saja faktor tersebut?

 Faktor kurangnya minat anak untuk sekolah


 Faktor lingkungan
 Faktor komunikasi internal keluarga
 Faktor sosial dan
 Faktor kesehatan
4. Pada saat ini, pemerintah telah
mengeluarkan berbagai kebijakan
untuk menanggulangi permasalahan
ini, di antaranya dengan memberikan
Bantuan Operasional Sekolah,
beasiswa, sekolah gratis, dan
sebagainya. Menurut Anda, apakah
upaya pemerintah tersebut sudah
berhasil? Kemukakan indikator
keberhasilannya.
Sangat berhasil, terbukti dengan semakin terjangkaunya biaya
pendidikan dan menurut kemendikbudristek, Secara tren, jumlah anak
putus sekolah cenderung menurun selama enam tahun terakhir.
Penurunan tajam terlihat semenjak pandemi Covid-19 terjadi yakni
pada 2020. Meski demikian, angka putus sekolah siswa sekolah dasar
(SD) masih tergolong yang paling tinggi dalam tiga tahun berturut-turut
5. Selain pemerintah, siapa lagi yang bertanggung
jawab untuk mengatasi masalah ini? Apa saja
peran yang bisa ditampilkannya?
Selain pemerintah, orang tua juga wajib bertanggung jawab
untuk mengatasi masalah putus sekolah ini. Orang tua memiliki
peranan yang sangat vital dalam proses perkembangan dan
proses pendidikan anak dengan mengajarkan dan memberitahu
bagaimana pentingnya pendidikan bagi seorang anak demi
masa depan bangsa yang lebih baik.
6. Apa solusi yang Anda ajukan untuk mengatasi masalah ini?
Bagaimana strateginya supaya solusi itu berhasil?

01 Membebaskan biaya 02 Memberikan beasiswa


sekolah

Memberikan subsidi buku Membangun sekolah didaerah


03 dan sarana pendidikan 04 terpencil

Mengirim guru pengajar ke daerah


05 terpencil
7. Kemukakan bentuk pelanggaran hak warga negara
yang pernah terjadi di daerahmu. Bagaimana solusi
untuk menyelesaikannya?
Salah satu contoh bentuk pelanggaran hak warga
negara yang pernah terjadi di daerah saya adalah
mempekerjakan anak di bawah umur dan
memutus sekolahnya. Hal ini tentu melanggar
hukum yang melarang anak dibawah umur untuk
bekerja yang seharusnya mereka sedang melalui
masa-masa sekolahnya. Solusi yang dapat
digunakan untuk menyelesaikan masalah
tersebut adalah dengan menangkap oknum yang
mempekerjakan anak di bawah umur lalu
memberikannya hukuman yang setimpal
dibarengi dengan menyekolahkan anak-anak
tersebut.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb

Anda mungkin juga menyukai