Anda di halaman 1dari 15

HUKUM

NEWTON
XII IPA
AHNAZ SYIFA SALSABILLA
PETA KONSEP
A. HUKUM GERAK NEWTON

1. GAYA DALAM GERAK

2. HUKUM NEWTON DALAM


DINAMIKA GERAK

3. ILUSTRASI GAMBAR
HUKUM NEWTON

o Hukum newton : Mempunyai hubungan dengan gaya yang


bekerja di suatu atau sebuah benda dan gerak dari benda
tersebut sendiri. Hukum ini dirumuskan atau dikemukakan
pertama kali oleh sir isaac newton, seorang fisikawan serta
matematikawan yang berasal dari Inggris.

o Dan hukum newton adalah hukum yang menggambarkan


mengenai hubungan dari gaya yang bekerja di benda serta
gerak yang disebabkan olehnya. Hukum ini terdiri dari tiga
macam atau jenis yaitu Hukum I Newton, Hukum II Newton
serta Hukum III Newton.
1. Gaya dalam gerak

A. Gaya Berat
 Gaya berat berupa gaya gravitasi yang
bekerja pada suatu benda. Arah gaya berat
selalu tegak lurus ke bawah. Gaya berat
dapat dirumuskan sebagai berikut…
B. Gaya Normal
 Gaya normal bekerja pada dua
permukaan yang saling bersentuhan.
Ketika benda berada pada suatu
bidang, maka bidang tersebut akan
memberikan gaya kontak. Jika arah
gaya kontak tegak lurus permukaan
bidang disebut gaya normal.
D. Gaya Sintripental
 Gaya sentripetal merupakan gaya yang
menyebabkan timbulnya percepatan sentripetal.
Adapun percepatan sentripetal merupakan
percepatan yang arahnya menuju pusat
lingkaran. Percepatan sentripetal juga disebut
percepatan radial. Percepatan sentripetal
berfungsi untuk mengubah arah kecepatan
benda yang bergerak.
D. Gaya Gesek
 Gesekan adalah suatu peristiwa
yang terjadi akibat adanya kontak antara
dua buah permukaan benda satu sama
lain. Akibat gesekan ini, maka muncul
gaya gesek yang melawan gerak benda
atau arah kecenderungan benda akan
bergerak.
 Gaya gesek merupakan akumulasi
interaksi antar kedua permukaan yang
saling bersentuhan
2. HUKUM NEWTON DALAM
DINAMIKA GERAK

Contoh Hukum Newton 1


A. HUKUM I NEWTON
• Saat naik mobil yang bergerak cepat lalu direm,
 Hukum Newton 1 menyatakan,
maka penumpang otomatis terdorong ke depan.
apabila resultan gaya yang bekerja
pada suatu benda sama dengan nol,
benda yang awalnya diam akan • Ketika mobil berjalan pelan lalu digas mendadak
selamanya diam. Sementara benda maka penumpang di dalamnya terdorong ke arah
belakang.
yang awalnya bergerak lurus
beraturan juga akan selamanya
lurus beraturan dalam kecepatan • Kemudian, sebuah koin yang ditaruh di atas kain
tetap. lalu kain itu ditarik cepat dan koin tetap berada di
Rumus Hukum Kelembaman: ∑F = 0 atau tempatnya
Resultan Gaya (kg m/s2)
CONTOH SOAL
Sebuah balok bermassa 5 kg (berat w = 50 N) digantung dengan
tali dan diikatkan pada atap.
Jika balok diam maka berapakah tegangan talinya?

Penyelesaian:
Diketahui: w = 50 N
Ditanya : T?
Jawab: ΣF = 0 T – w
= 0 T – 50
=0T
= 50 N
Jadi, gaya tegangan tali yang bekerja pada balok tersebut adalah
50 Newton.
B. HUKUM NEWTON II

 Hukum Newton 2 menyatakan,


percepatan sebuah benda akan ● RUMUS
berbanding lurus dengan gaya total
yang bekerja padanya serta
berbanding terbalik dengan
massanya. Arah percepatan akan
sama dengan arah gaya total yang
bekerja padanya.
CONTOH SOAL
Mobil-mobilan bermassa 2 Kg diam diatas lantai licin,
kemudian diberi gaya tertentu dan bergerak dengan percepatan
10m/s2.
Berapakah gaya yang diberikan pada mobil-mobilan?

Penyelesaian:
Diketahui: m = 2 Kg a = 10 m/s2
Ditanya : F ?
Jawab : F = m.a
= 2 Kg . 10 m/s2
= 20 N

Jadi, gaya yang diberikan pada mobil-mobilan tersebut adalah


sebesar 20 Newton.
C. HUKUM 3 NEWTON

 Hukum Newton 3 menyatakan, tiap RUMUS


aksi akan menimbulkan sebuah
reaksi. Apabila suatu benda
memberi gaya pada benda lain,
benda yang mendapat gaya itu akan
memberikan gaya yang besarnya
sama dengan gaya yang diterima
dari benda pertama, tetapi arahnya
akan berlawanan.
CONTOH SOAL
Sebuah buku diletakkan di atas meja. Pada sistem benda tersebut akan bekerja gaya-
gaya seperti pada gambar di bawah ini. Ada empat gaya yang bekerja pada sistem
tersebut yaitu:
w = berat buku
N = gaya tekan normal meja terhadap buku;
N’= gaya tekan normal buku pada meja
Fg = gaya gravitasi bumi pada buku
Tentukan pasangan gaya yang termasuk aksi reaksi!

Penyelesaian:
Pasangan gaya aksi-reaksi memenuhi sifat: sama besar, berlawanan arah dan bekerja
pada dua benda.
Dari sifat di atas dapat ditentukan dua pasangan aksi-reaksi yaitu:
w dengan Fg
N dengan N’
w dan N bukan aksi-reaksi karena bekerja pada satu benda (buku) tetapi hubungan
N = w merupakan hukum Newton I yaitu ΣF = 0.
CONTOH ILUSTRASINYA

HUKUM NEWTON I HUKUM II NEWTON HUKUM III


NEWTON
Terimakasih
@ahnazs_
ahnazsyifa@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai