Anda di halaman 1dari 11

METODE

PENGEMBANGAN
FISIK
RAGAM GERAK DASAR PADA ANAK KELOMPOK 6 :

 AAN MASRUROH
 DEWI MASITOH
 SITI KHOFSOH
 SITI ZULAIKHAH
 ZESSY EKA SARI
KB 1 : Bentuk Gerak Dasar
Lokomotor dan Nonlokomotor
Gerak dasar manusia adalah jalan, lari, lompat dan lempar.
Bentuk-entuk gerakan dasar tersebut telah dimiliki anak-anak
usia dini. Penting untuk dipahami bahwa anak-anak usia dini
bukanlah orang dewasa dalam ukuran kecil. Mereka memilii
ketrebatasan-ktasdalam menghadapi lingkungan. Akan teapi
masa masa anak-anak merupakan masa yang paling aktifsecara
ifik dalam pertumbuhan manusia. Mereka sangat unik karena
setiap tahap pertumbuhan mengalami perkembangan dan
perubahan fisik dan mental yang besar.

You can delete this slide when you’re done editing the
presentation.
A. Berjalan Pola gerakan berjalan :
Berjalan ialah suatu proses menghilangkan 1. Gerakan berjalan yang
keseimbangan dan mengembalikannya tertatih-tatih
2. Irama gerakan yang cepat
secara bergantian ketika bergerak ke depan 3. Bentuk gerakan kaki yang
dalam posisi tegak. mulanya menapak dan
sedikit mengangkat.
Berjalan juag gerakan melangkah ke 4. Ayunan langkah menjadi
segala arah yang dilakukan oleh siapa saja semakin otomatis.
dan tidak mengenal usia.
Macam-macam jalan
1. Jalan cepat 7. Jalan jinjit

2. Jalan seremapak 8. Berjingkat

3. Jalan ditempat 9. Berlari

4. Jalan mundur 10. Variasi pengembangan kegiatan


gerak lari
5. Jalan menyamping
11. Melompat dan mendarat
6. Jalan silang
c. Kegiatan gerak dasar melompat dan mendarat

kegiatan gerak dasar melompat dan mendarat dapat dilakukan


dengan memanfaatkan perbedaan dala tingkat penguasaan
ketrampilan. Mendarat dapat dilakukan dengan memanfaatkan
perbedaan dengan tingkat penguasaan keterampilan. Disini
adalah proses pembelajaran dari tahapan pertama, yaitu tahapan
pengendalian.
1. Tingkata praprpengendalian : aktivitas untuk eksplorasi
Aktivitas dalam tingkat prapengendalian sering disebut
sebagai aktifitas untuk bereksplorasi.
Adapun aktivitas meliputi hal tersebut: 8. Lompat melewati rintagan rendah
1. Berpindah dalam ruang umum 9. Lompat melewati rinangan agak tinggi
2. Berpindah tempat dengan imajenasi 10. Lompat melewati beberapa gawang
3. Berpinda tempat melalui Jalur tali atau rintangan
4. Melompat untuk jarak
5. Melompat dengan ketinggian
6. Melompat tanpa awalan
7. Melompat satu kaki mendarat dua kaki
D. Cara menilai hasil belajar melompat dan mendarat
menilai kemjuan anak dalam gerak dasar adalah mengamati langsung penampilan anak ketika melakukan ketrampilan tersebut
dan rangkaiannya.yang perlu kita ingat adalah kemajuan anak dalam gerak hanya dalam dilihat melalui pengamatan yang
berkelanjutan. Jika kita menganut prinsip penilaian demikian kita tentu akan mengumpulkan data kemjuan anak pada setiap
tahapan pembelajaran, seperti aspek kognitif serta afektifnya.

2. Panjat tali  Variasi


1. Meniti dalam pemanjat Langkah-langkah berdasarkan
Meniti dapat diartikan sebagai gerakan pembelajaran panjat araj/jalur/ketinggi
keatas atau kebawah menggunakan kedua tali ialah : an
tangan dan kaki.  Dari posisi tidur  Variasi
ke duduk berdasarkan waktu
 Dari posisi  Variasi gerk
berbaring ke tambahan
berdiri  Petunjuk
 Menggantung pembelajaran
 Mngayun  Konsep
 Pengamatan gerak keterampilan
 Variasi memberi petunjuk
berdasarkan ruang pada anak.
E. Bentuk gerak dasar nonlokomotor
gerakan lokomotor adalah gerakan yang tidk menyebabkan berpindah tempat. Pada umumnya
anak-anak kurang menyukai gerakan-gerakan ini dibanding dengan gerakan lokomotor.
Berikut beberapa contoh gerak nonlokomotor untuk anak usia prasekolah:
1. memeperkenalkan goyangan
2. memperkenalkan ayunan
3. memeperkenalkan mengerut dan meregang
4. memeperkenalkan menekuk dan meluruskan
5. memperkenalkan putaran
F. Gerakan nonlokomotor dan variasinya
contoh gerakan nonlokomotor adalah:
1. menggoyang
2. ayunan
3. menegerut dan meregang
4. menekuk dan meluruskan
KB 2 : bentuk gerak dasar manipulatif dan berenang

gerak dasar manipulatif adalah bagian dari ketrampilan dasar yang harus dipelajari anak bersama-
samdengan keterampilan lokootor dan nonlokomotor. Disebut manipulatif karena pada keterampilan ini,
anak-anak harus berhubungan dengan benda diluar dirinya. Yang harusdimanipulasi sedemikian rupa
sehingga terbentuk satu ketrampilan. Ketrampilan tersebut bisa melempar, menendang, mnangkap,
menyetop bola, memukul dengan raket, memukul dengan oemukul soffball, dll.
Tujuan dari pembelajaran gerakan manipilatif adalah meningkatkan kemampuan gerak dasar fundamental
yang paling banyak diguanakan dlam kehiidupan segari-hari.
 Menggelinding bola
Menggelinding meliputi pengerahan gaya atu tenaga terhadap suatu objek yang mempertahankan kontaknya.
 Melempar
Melempar adalah gerakan mengarahkan satu benda yang dipegang dengan cara mengayunkan tangan kearah
tertentu
 Memukul
Gerakan memukul pada anak kecil, mislanya meukul bola, dilakuakn dengan cara mengayunkan tangannya dengan
lenganlurus ke arah depan atas.
 Memantulkan bola
Gerakan menantukan bola bisa dilakaukan anak apabila ia memperoleh kesempatn bermaindengan bola
 Menyepak
Grakan menyepak mualai bisa dilakuakn anak-anak setelah mereka mampu mempertahankan keseimbangan
tubuhnya.
 Menangkap
Menangkap ialah gerakan tanagn untuk menghentikan suatu benda yang mengulir dilantai dan benda yang ada
didekatnya.
 Menarik dan mendorong
 Koordinasi gerak
Gerak ini hanya berupa kegiatan gerak yang dilakukan dengan memperkaya berbagaia macam gerakan yang menjadi
satu penggabungan atau pengoordinasian.
 Berenang ( pengenalan air ) pada anak usia dini
Berenang merupakan kegiatan motorik kasar yang komplek dna bukan bagian gerak dasar lokomotor. Namun,
berenang sangat penting diperkenalkan sedini mungkin kepada anak karena berenang salah satu life skil atau
keahlian yang diperlakukan dalam hidup.
Sekian presentasi dari
kelompok kami

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai