Anda di halaman 1dari 13

PROFESIONAL

PRAKTEK

BIDAN

OLEH
ROSMIYATI,SST, MKes
Pengertian Atribut Bidan Profesional
1.Tanda kelengkapan {Lencana ,seragam dll)
2.Lambang (Vandel,KTA , Medali dll)
3.Sifat/ciri khas(IBI pasti Perempuan)
4.Sebagai penjelas
Jadi kesimpulan Atribut adalah karakteristik dari
suatu obyek,bisa orang atau benda jadi atribut
merupakan properti suatu organisasi.
IBI selalu berupaya meningkatkan mutu dan
melengkapi Atribut,sebagai syarat suatu
organisasi profesi
Atribut Bidan Profesional
Atribut
bidanprofessional meliputi atribut IBI
organisasi, Konggres (KONAS, MUSDA,
MUSCAB, MUSRAN),
majalah/prosceeding, standar pelayanan,
standar pendidikan, etika profesi, Serkom,
STR, Midwefery update, KTA online,
CPD online.Jurnal Ilmiah Bidan,Buku
KIA,Buku Renstra IBI,Buku 60 langkah
APN,
Kelengkapan/ Atribut IBI
-Tanda kelengkapan suatu organisasi al:
Lencana,Lambang
Ciri khas seperti seragam IBI
AD-ART
KTA
Kode Etik Bidan
Buku pedoman organisasi
Buku Pedoman Klinik IBI
Buku pedoman bagi Bidan di Desa
Buku 50 tahun IBI
Buku prosedur tetap tugas2 Bidan
Buku Satuan Kredit perolehan,sebagai alat ukur memantau peningkatan
pengetahuan &ketrampilan
Jurnal Ilmiah Bidan (terakreditasi DIKTI)
*Buku Standar Profesi Bidan
Lanjutan
 Buku standar Pelayanan Bidan
 Buku Standar Kompetensi Bidan
 Buku Standar Profesi Bidan
 Buku pedoman Pengembangan keprofesian berkelanjutan (CBD) Bidan
 Buku Acuan Peserta Pelatihan Midwifery Update(MU)
 Modul E-Learning ASKEB BUMIL dengan PEB
 Modul pelatihan Tim penilai Kompetensi Kerja Bidan di FASKES
 Modul paket pelayanan awal Minimum (PPAM)KesPro
 Buku Bunga Rampai
 Buku Log Pengembangan keprofesian berkelanjutan(CBD) Bidan
 Proceeding Kongres 2008, 2013
 Proceeding RAKERNAS 2011
 Proceeding PIT Bidan 2014
 Buku ABPK
 Buku WHO Wheel
 PIN
Beberapa contoh logo
Definisi Bidan
Seorang wanita yg telah menyelesaikan(lulus)
program pendidikan Bidan, yg diakui seara
resmi oleh negaranya serta berdasarkan
kompetensi praktek kebidanan, serta memenuhi
persyaratan untuk terdaftar dan memiliki ijin
formal untuk praktek Bidan(ICM,2011)
Permenkes 1464/2010, Bidan adalah seorang
wanita yg lulus dari pendidikan bidan yg telah
terregistrasi sesuai peraturan per undang-
undangan.
Definisi Bidan menurut IBI
Bidan adalah seorang wanita yang telah
lulus mengikuti pendidikan kebidanan
yang diakui oleh pemerintah dan
organisasi profesi diwilayah Negara
Republik Indonesia serta memiliki
kompetensi &kualifikasi untuk
diregistrasi,sertifikasi atau secara sah
mendapat lisensi untuk menjalankan
praktek kebidanan .
Bidan dikenal sebagai profesional yang
bertanggung jawab yang bekerja sebagai
mitra perempuan dalam memberikan
dukungan yang diperlukan, asuhan
selama kehamilan, persalinan, nifas dan
bayi baru lahir, termasuk pencegahan,
promosi persalinan normal, deteksi
resiko dan komplikasi serta penanganan
kegawat daruratan sebelum dirujuk
FILOSOFI BIDAN
 Merupakan pandangan hidup Bidan atau penuntun
dalam memberi pelayanan kebidanan.
1. Secara nasional diakui dalam undang undang R.I.
2.Tugas & tanggung jawab,kewenangan profesi
diatur dalam kepmenkes khususnya penurunan
(AKI,AKB),pelayanan (KIA, KB, kesmasy,
Kespro)
3.Setiap individu berhak memperoleh pelayanan
kesehatan yg aman, memuaskan, sesuai
kebutuhan.
4.Bidan yakin setiap menstruasi,
kehamilan ,persalinan, menopause adalah proses
5.Persalinan proses alami
6.Setiap individu berhak untuk dilahirkan sehat
7.Pengalaman melahirkan merupakan tugas perkembangan
keluarga
8.Kesehatan ibu dipengaruhi prilaku
ibu,lingkungan ,pelayanan kesehatan
9.Intervensi kebidanan bersifat komprehensif
(promotif,preventif,kuratif,rehabilitatif)dituju
kan untuk individu,keluarga, masyarakat.
10.Managemen kebidanan diselenggarakan dengan
metode pemecahan masalah.
11.Proses pendidikan kebidanan sebagai upaya
pengembangan kepribadian sepanjang hidup
manusia.
BIDAN SEBAGAI PRAKTISI YG
OTONOM
 Mempunyai ciri sbb:
 Pendidikan Formal (DI, DIII, DIV, S1 Keb, S2 Keb)
 Profesi bidan diakui secara nasional (IBI),secara
Internasional diakui (ICM)International Confederation
of Midwives(1972), Figo(International Confederation
of Gynaecologist and Obstetrician 1973) dan WHO
 Profesi mempunyai Etika/KodeEtik,Standar Pelayanan
Kebidanan ,Standar Profesi
 Mempunyai kewenangan yang jelas dalam tugas
 Otonomi dalam memberikan pelayanan
 Pengakuan resmi dari masyarakat
Pengertian dari Otonomi Kebidanan
Seorang Bidan memiliki kewenangan atas
hak otonomi dan kemandirian untuk
bertindak secara profesional yg memiliki
IPTEK sesuai Standar Profesi Bidan,jadi
otonomi dalam pelayanan kebidanan adalah
kekuasaan seorang Bidan dalam
melakukan pelayanan kebidanan sesuai
dengan peran dan fungsi Bidan berdasarkan
kewenangan dan kompetensi yang dimiliki
Bidan

Anda mungkin juga menyukai