Anda di halaman 1dari 26

Menyajikan Gagasan

Melalui Artikel.
Bab 5 Bahasa Indonesia.
OUR TEAM
Kelompok 5

Beatrice Vindy Eka

Risyad Dani Septian Yudha


Nawang Putri Shinta Putri
Table of Contents

01 02 03
Mengevaluasi Menyusun Menganalisis
Mengevaluasi informasi, Menyusun opini dalam
baik fakta maupun opini. Menganalisis kebahasan
bentuk artikel. artikel atau buku ilmiah.

04
Mengontruksi
Mengontruksi sebuah artikel
dengan memperhatikan fakta.
01

Mengevaluasi
Mengevaluasi informasi, baik fakta
maupun opini dalam sebuah artikel
yang dibaca.
Apa itu Artikel ?
Artikel adalah tulisan tentang
suatu masalah, termasuk
pendapat dan pendirian
penulis tentang masalah itu.
1. Menemukan Informasi dalam Artikel Yang Dibaca

PENGERTIAN

FAKTA OPINI

Kenyataan atau peristiwa yang Pendapat, pikiran, atau pendirian


benar-benar ada atau terjadi. seseorang terhadap sesuatu. Opini
Fakta biasanya dapat menjawab biasanya dapat menjawab
pertanyaan apa, siapa, kapan, di pertanyaan bagaimana dan
mana, atau berapa. mengapa.
2. Membedakan Informasi Berupa Fakta dan Opini
Penulis
Di dalam artikel terdapat fakta dan opini yang beriringan. Pengertian fakta dan opini
:

FAKTA OPINI

bersifat objektif dan dari bersifat subjekti dan


kenyataan yang sebenarnya memperlihatkan peristiwa yang
terjadi belum terjadi
02

Menyusun
Menyusun opini dalam bentuk artikel
 
1. Mengungkapkan Opini dalam Bentuk Kalimat yang
 

Benar STRUKTUR ARTIKEL


OPINI

Thesis Arguments Reitirasi

Munculnya berbagai masalah seperti Orang Pintar Belum Bisa Dikatakan


tindak kriminal di lingkungan masyarakat Terdidik Sekolah hingga ke perguruan Oleh karena itu, saat ini
merupakan salah satu tidakan ynag tinggi untuk mendapatkan gelar doktor sudah waktunya semua pihak
umumnya dilakikan oleh orang yang tidak atau bahkan profesor ternyata belum ikut adil dalam mewujudkan
terdidik.Banyak sekali masalah yang cukup untuk mengubah tindakan Indonesia yang bersih dari
muncul saat ini, seperti korupsi, kolusi seseorang. Merevisi Sistem Pendidikan korupsi melalui bidang
dan nepotisme. Padahal, tingkat Formal Bisa Jadi Solusi Andaikata sistem pendidikan. Pendidikan
pendidikan warga negara Indonesia pendidikan umum di Indonesia direvisi tersebut dapat dimulai dari
sudah terbilang cukup tinggi. dengan meperhatikan proses dan tidak usia dini dengan orang tua
Sebenarnya, mengapa hal tersebut dapat hanya mementingkan hasil, maka orang- sebaga pengajarnya di rumah
terjadi? orang terdidik pun akan tercetak.
1. Mengungkapkan Opini dalam Bentuk Kalimat yang
Benar
 
Argumen berbasis Data Aktual
Data Aktual adalah kumpulan fakta yang saling berkaitan dalam membangun suatu
kelengkapan informasi dan disusun dalam siklus waktu aktual (terkini)
 
Tidak hanya Nyinyir!
Argumen yang diberikan baiknya mengandung solusi yang komprehensif dalam
penyelesaian masalah sehingga bersifat konstruktif

- Mudah dipahami / ilmiah populer


- Jelas dan tidak ambigu
PENGGUNAAN BAHASA - Tidak menyinggung isu SARA /
pihak lain
- Menggunakan diksi yang menarik
2. Menyusun opini dalam bentuk paragraf
Berikut adalah penanda-penanda opini dalam suatu paragraf
 
1. Menggunakan kutipan kata-kata seseorang, biasanya ditandai
dengan satu paragraf. adanya tanda baca petik dua ("...").
2. Menggunakan sudut pandang penulis dalam bentuk penafsiran
terhadap fakta.
3. Menggunakan kata yang tidak pasti (mungkin, rasanya, dll).
4. Menggunakan kata yang bertujuan menyampaikan sesuatu
(sebaiknya,saran, pendapat, dll).
3. Menyususn Fakta dengan Memperhatikan Fakta
dalam Bentuk Artikel.
 
1. Merupakan suatu kebenaran umum
2. Menyertakan bukti berupa data-data yang
akurat
3. Mengungkapkan peristiwa yang benar-
CIRI – CIRI FAKTA benar terjadi.
4. Kalimat fakta biasanya dapat menjawab
5W + 1H
5. Mempunyai data yang akurat baik waktu,
tanggal, tempat, dan peristiwanya.
 
3. Menyususn Fakta dengan Memperhatikan Fakta
dalam Bentuk Artikel.
 
1. Fakta dari peristiwa yang benar-benar
terjadi atau nyata.
2. Fakta dari hasil riset sebuah lembaga
atau seseorang yang kompeten di
TIGA SUMBER
bidangnya.
FAKTA
3. Fakta dari pendapat seseorang yang
kompeten dan kredibel, berdasarkan hasil
pengamatan yang dilakukannya terhadap
sebuah peristiwa.
03

Menganalisis
Menganalisis kebahasaan artikel dan
buku ilmiah.
UNSUR
KEBAHASAAN
ARTIKEL DAN BUKU
ILMIAH

Adverbia Konjungsi Kosakata


1. Menemukan Unsur Kebahasaan Artikel dan Buku
Ilmiah.
1. Adverbia
Adverbia adalah bahasa yang dapat mengekspresikan sikap eksposisi.ekspresi
kepastian bisa dipertegas dengan kata keterangan atau adverbia frekuentatif,
seperti selalu, biasanya, sebagian besar, sering, kadang-kadang, dan jarang

2. Konjungsi
Konjungsi adalah kata atau ungkapan yang menghubungkan du satuan bahasa yang
sederajat, yaitu kata dengan kata, frasa dengan frasa, klausa dengan klausa, serta
kalimat dengan kalimat.
 
1. Menemukan Unsur Kebahasaan Artikel dan Buku
Ilmiah.
 
3. Kosakata
Kosakata adalah perbendaharaan kata-kata. Konten teks menarik mencakup hal-hal
berikut
a. Aktual, sedang menjadi pembicaraan orang banyak atau baru saja terjadi.
b. Fenomenal, yakni luar biasa, hebat, dan dapat dirasakan pancaindra.
c. Editorial, artikel dalam surat kabar yang mengungkapkan pendirian
editor atau pemimpin surat kabar.
d. Imajinasi, daya pikir untuk membayangkan (dalansangan-angan)
e. Modalitas, cara pembicara menyatakan sikap terhadap suatu imam dalam
komunikasi antarpribadi (barangkali harus, dan sebagainya)
1. Menemukan Unsur Kebahasaan Artikel dan Buku
Ilmiah.
 
3. Kosakata
Kosakata adalah perbendaharaan kata-kata. Konten teks menarik mencakup hal-hal
berikut
f. Nukilan, kutipan atau tulisan yang dicantumkan pada suatu benda
g. Tajuk rencana, karangan pokok dalam surat kabar
h. Teks opini, teks yang merupakan wadah untuk mengemukakan pendapat
atau pikiran.
i. Keterangan aposisi, keterangan yang memberi penjelasan kata benda Jika
ditulis, keterangan ini diapit tanda koma atau tanda pisah atau tanda kurung.
Membandingkan Kebahasaan Artikel Opini dan Buku
Ilmiah

Menganalisis

Artikel Buku Ilmiah


Menganalisis Artikel :
Mengenal Lebih Jauh Tentang Hati dan Perannya

1. Adverbia
-Hati melakukan lebih dari 500 peran dalam tubuh manusia-Hanya kulit satu-satunya organ lebih berat dan lebih besar.
-Hati kurang lebih berbentuk segitiga dan terdiri atas dua lobus, lobus kanan lebih besar dan lobus kiri lebih kecil.
-Empedu sangatlah penting.
2.Konjungsi
-Pertama adalah vena portal yang membawa darah kaya nutrisi dari usus dan limpa menuju hati.
-Kedua, arteri hepatik yang membawa darah beroksigen dari jantung.
-Seperti yang disinggung sebelumnya, bahwa hati memiliki peran penting bagi tubuh.
-Besi yang dilepaskan dari hemoglobin akan disimpan dalam hati atau sumsum tulang, dan digunakan untuk membuat
generasi sel darah berikutnya.
-Selain itu, obesitas juga dapat menyebabkan penyakit hati berlemak.
-Pemecahan alkohol dapat menghasilkan bahan kimia beracun untuk hati, seperti asetaldehida dan radikal bebas.
3.Kosakata
Detoksifikasi, sintesis protein, meregenerasi, glikogen, obesitas, sirosis hati, asetaldehida, radikal bebas, estrogen,
aldosteron, imunologis, steroid, patogen, tekanan osmotik, ventilasi, hepatitis, suplemen herbal, dan seterusnya (adik-adik
bisa menemukan beberapa lainnya kosakata lainnya pada teks tersebut).
Menganalisis Buku Ilmiah :
Membangun Literasi Sains Peserta Didik

Unsur adverbia pada buku ilmiah contohnya seperti kata mungkin dan
maupun.Karya tersebut merupakan sebuah gagasan lengkap, yang mungkin
sangat rumit atau sederhana saja.konjungsi, misalnya untuk dan dengan
demikian.Untuk meningkatkan kualitas pendidikan di negeri ini.Dengan
demikian, pemahaman guru yang utuh mengenai sains.Sedangkan kosakata
dalam buku ilmiahcontohnya Professional, TIMSS dan sains.
04

Mengontruksi
Mengontruksi sebuah aartikel dengan memperhatikan
fakta dan kebahasaan.
1. Menyusun artikel opini sesuai dgn fakta
Menyusun artikel opini sesuai dengan fakta
contoh : liputan berita, fitur, sosok, artikel panduan
maanfaat menulis artikel : berbagi informasi yang penting dan menarik kepada
pembaca.
2. Menyajikan Artikel Opini dengan Memperhatikan
Fakta dan Kebahasaan.
(a) pola pemecah topik : berada dalam lingkup pembicaraan yang ditemakan menjadi
subtopik atau subbagian yanh lebih sempit. kemudian,, menganalisisnya masing-
masing
(b) pola masalah dan pemecahnya : mengemukakan masalah pokok atau beberapa
masalah, dianalisis sesuai dengan pendapat pakar/ahli terkait bidang ilmu yang
bersangkutan
1. Menyusun artikel opini sesuai dgn fakta
Menyusun artikel opini sesuai dengan fakta
contoh : liputan berita, fitur, sosok, artikel panduan
maanfaat menulis artikel : berbagi informasi yang penting dan menarik kepada
pembaca.
2. Menyajikan Artikel Opini dengan Memperhatikan
Fakta dan Kebahasaan.
(c) pola kronologi : menyajikan sesuai dengan kronologi, urutan, kebersinambungan,
keberlanjutan dipaparkan secara runtut.

(d) pola pendapat dan alasan pemikiran : penulis menyampaikan gagasan/pendapat


lalu beragurmen secara jelas
2. Menyajikan Artikel Opini dengan Memperhatikan
Fakta dan Kebahasaan.
(e) pola pembandingan : membandingkan dua aspek atau lebih dari satu topik lalu
menunjukan persamaan atau perbedaan
Thanks !

Anda mungkin juga menyukai