Anda di halaman 1dari 58

SISTEM EKONOMI ISLAM

BINTI NUR ASIYAH, M.SI.

1
REALITAS EKONOMI DUNIA
Di bawah sistem sosialisme/ komunisme
Di bawah sistem kapitalisme
Perubahan sistem kapitalisme menjadi ‘modified/
adjusted capitalism’
 Kemajuan lebih mengarah aspek fisik saja
 Ada kemajuan, tetapi penuh ketimpangan
 Yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin
 Terjadi eksploitasi yang kuat atas yang lemah

2
EKONOMI KONVENSIONAL GAGAL
MENGANTARKAN :

Keadilan
Kemakmuran
Kesejahteraan
Memerangi kemiskinan
Dll.

3
KAPITALISME MENGAKIBATKAN

Penjajahan
Penindasan
Perampasan hak milik orang lain

4
KAPITALISME DIPAKAI BARAT UNTUK :

Mengeruk SDA di dunia ketiga


Memasarkan produknya ke dunia ketiga
Memperkuat dominasinya di dunia ketiga

5
HASILNYA !

Kemiskinan dunia ketiga makin parah


Keterbelakangan merajalela
Ketidakadilan menggejala
Kesenjangan pendapatan menganga lebar
Pembangunan tidak berkesinambungan

6
APA YANG SALAH DENGAN EKONOMI KAPITALIS ?

7
Ekonomi Kapitalis:
• Mencapai keuntungan semaksimal mungkin dengan sumber
daya yang terbatas
• Filosofi Adam Smith “Mekanisme pasar dimetamorfosiskan
dengan tangan gaib (invisible hand) yang akan mengatur
bagaimana keseimbangan antara penawaran dan permintaan.
KEUNTUNGAN DAN KELEMAHAN SISTEM KAPITALIS

KEUNTUNGAN KELEMAHAN

Kebebasan mendorong kreatifitas Eksploitasi sumberdaya untuk


memperoleh keuntungan, tanpa
mengedepankan moral
Rasionalitas, persaingan Efisiensi produksi dalam upaya
meningkatkan produksi maksimalisasi profit mengabaikan
kesahteraan tenaga kerja

Motif profit memotivasi orang Keuntungan dinikmati secara tidak


berusaha lebih giat merata
Materialistis
8
MENURUT CHAPRA (1992)
ADA LIMA CIRI DARI KAPITALISME :
• Produksi maksimum, perluasan kekayaan yang dipercepat dan
kepuasan keinginan untuk kepentingan individu lebih diutamakan
• Kepemilikan dan manajemen harta pribadi dipandang penting
untuk mengamankan kebebasan tanpa batas, mengejar
kepentingan diri berkenaan dengan uang
• Asumsi bahwa inisiatif individu, yang dikombonasikan dengan
pasar bebas kompetitif yang terdesentralisasi adalah syarat cukup
untuk efisiensi alokasi optimum
• Peran yang sangat minimal (bila ada) pemerintah atau kebijakan-
kebijakan nilai kolektif di dalam efisiensi alokatif atau ekuitas
distributif.
• Klaim bahwa kepentingan sosial kolektif dilayani dengan
membiarkan kepentingan diri dari individu untuk dibiarkan bebas

9
KOMUNISME
• Muncul antara 1840 – 1872 untuk menumbangkan Kapitalis
• Doktrin pokok Komunisme: 1) Keadaan alam yang
mendominasi pemikiran zaman kuno dan modern, dari zaman
renaisance s/d pertengahan abad 19. 2) Manichaeisme yang
menganggap sejarah manusia sebagai perlombaan antara dua
kekuasaan yang berdaulat, baik – jahat, roh – zat, terang –
gelap. 3) marxisme dengan teori ekonominya mengenai timbul
dan berkembangnya tenaga produksi masyarakat kapitalis,
kecenderungan kolektif yang terkandung didalamnya dan
kepentingan antagonistik, dengan perjuangan kelas sebagai
tenaga kekuatan manusia dalam peradaban.

10
• Marx yakin bahwa peristiwa ekonomi mengendalikan kehidupan
sosial politik. Sistem ekonomi sebagai substruktur dan agama,
hukum, etika merupakan super struktur.
• Penafsiran ekonomi marx terangkum dalam 5 prinsip: hukum
konsentrasi, nilai surplus, perjuangan dua kelas, teori produksi
berlebihan masa depresi, dan revolusi sosial.
• Dalam komunis, konsumsi dan produksi dikendalikan secara
kolektif, dan uang, harga, upah, pertukaran bebas akan dihapuskan.

11
SISTEM EKONOMI SOSIALIS
• Tujuan untuk kemakmuran bersama dengan filosofi “bersama-sama
mendapatkan kesejahteraan”.
• Munculnya sosialisme sebagai kritik atas sikap kapitalis yang disebut sebagai
kaum borjuis yang mendapat legitimasi gereja dalam mengeksploitasi buruh.
• Kal Marx mengkritik sistem kapitalis tidak sesuai dengan kemasyarakatan.
Menurut Marx, alat produksi harus dikuasai oleh negara guna melindungi
rakyat.
Kecenderungan sistem ekonomi sosialis:
1. Pemilikan harta oleh negara
2. Kesamaan ekonomi
3. Disiplin politik (menempatkan pemerintah di bawah peraturan kaum buruh)

12
Keuntungan dan kelemahan sistem ekonomi
sosialis
Keuntungan Kelemahan
Warga disediakan Sulit melakukan
kebutuhan pokok transaksi (jual beli dll),
harga ditentukan
negara
Semua permasalahan Membatasi kebebasan
didasarkan
perencanaan negara
Produksi dikelola Mengabaikan moral
negara

13
SISTEM EKONOMI FASISME
• Faham fasisme adalah faham nasionalis yang militan.
Individu memiliki hak pribadi sepanjang tidak
bertentangan dengan kebutuhan negara, dan hak untuk
memperkuat negara. Kekuatan militer menjadi ujung
tombak perluasan negara, oleh karenanya ekspansi terus-
menerus untuk mengabdi ke politik kekuasaan dibenarkan.
• Faham ini muncul di Eropa.
• Efisiensi yang dilakukan dengan mengorbankan hak-hak
individu

14
• Filsafat ekonomi fasisme dituntun oleh filsafat dasar
negara. Program ekonomi terpimpin, pengusaha
bertanggungjawab kepada negara. Negara menekan
produksi o/ setiap pengusaha, pekerja. Penekanan
ekonomi fasisme bukan pada kapitalis maupun kolektiv
(sosialis) melainkan untuk tujuan bertambahnya
kekuatan militer.
• Fasisme mendorong pertumbuhan penduduk dengan
cepat untuk membangun tentara yang besar
• Fasisme berakhir di Jerman dan Itali.

15
SUB SISTEM DALAM SISTEM ISLAM

Islam sebagai sistem


kehidupan

SISTEM
SISTEM SISTEM SISTEM
SOSIAL
EKONOMI POLITIK HUKUM
BUDAYA

AKTIVITAS
AKTIFITAS AKTIFITAS AKTIVITAS
SOSIAL
EKONOMI POLITIK HUKUM
BUDAYA

AKTIVITAS KEHIDUPAN

Sistem Islam bersifat integral dan komprehensif 16


SISTEM EKONOMI ISLAM

NILAI EKONOMI ISLAM


ISLAM

PRINSIP
EKONOMI ISLAM AKIDAH AKHLAK

INSTRUMEN
EKONOMI ISLAM SYARIAH

SISTEM MUAMALA
EKONOMI ISLAM H

17
KARAKTERISTIK SISTEM EKONOMI ISLAM
T:
Tawhid
Unity of
God

F:
Risalah or
Sunnah

M:
Mudarabah
Profit
Saving

R:
Abolition or
Riba
Interest-
Free

Z:
Zakah
Wealth Tax

E: L: DE:
Entitlement Financing Distributive
Mechanism Equity
EKONOMI SEBAGAI DISIPLIN ILMU
•MACRO
•MICRO
•DEVELOPMENT
•ETC.

EKONOMI SEBAGAI SISTEM


ADAKAH •FISKAL
SISTEM - BAITUL MAAL
EKONOMI - ZAKAT
ISLAM - KAFARAT
? - DIYAT
- JIZYAH
- DHARIBAH
• MONETER
- KONTROL DINAR/ DIRHAM
- PENGHAPUSAN SUKU BUNGA
- SISTEM EMAS

19
DEFINISI EKONOMI ISLAM

• Ekonomi Islam adalah ilmu sosial yang


mempelajari masalah ekonom masyarakat
yang diilhami oleh nilai-nilai islam (Mannan)

• Ekonomi Islam adalah suatu upaya yang


sistematik untuk memahami masalah
ekonomi dan perilaku masyarakat, dalam
perspektif Islam. (Khurshid Ahmad)

20
Pembayaran terhadap pinjaman dengan nilai yang berbeda dari nilai
1 pinjaman dengan nilai ditentukan sebelumnya tidak diperbolehkan=riba

Pemberi dana harus turut berbagi keuntungan dan kerugian sebagai


2 akibat hasil usaha institusi yang meminjam dana = profit loss sharing

Islam tidak memperbolehkan "menghasilkan uang dari uang".


3 Uang hanya merupakan media pertukaran dan bukan komoditas karena
tidak memiliki nilai intrinsik

Unsur Gharar (ketidakpastian, spekulasi) tidak diperkenankan.


4 Kedua belah pihak harus mengetahui dengan baik hasil yang akan
mereka peroleh dari sebuah transaksi

Investasi hanya boleh diberikan pada usaha-usaha yang tidak diharamkan


5 dalam Islam. Usaha minuman keras misalnya tidak boleh didanai oleh
perbankan syariah
SISTEM EKONOMI ISLAMI
• Sebuah tata perekonomian yang dijalankan sesuai
dengan ketentuan yan diatur oleh Islam
• Sistem ekonomi islam bukan barang atau sesuatu
yang baru
• Logikanya, sistem ini sudah ada sejak zaman
Rasulullah SAW mengajarkan dan menyebarkan
agama suci ini
• Bukti empiris membuktikan terjadinya masa
keemasan islam, yang tidak mungkin tidak, di
dalamnya termasuk kejayaan sistem ekonomi

22
SISTEM EKONOMI ISLAMI
Beberapa tokoh ekonomi Islam yang tercatat dalam sejarah misalnya :
• Abu Yusuf (731-739); peranan negara, pekerjaan umum dan
perkembangan pertanian
• Yahya bin Adam (meninggal 818)
• El-Hariri (1054-1274)
•Tusi (1201-1274); ketekunan dlm hal profesi individu dalam
menghasilkan konsumsi dan adanya pertukaran hasil produksi sehingga
memunculkan sistem ekonomi.
•Ibn Taimiyyah (1262-1328); harga ekuivalen thp ketidaksempurnaan
pasar dan pengendalian harga yg ditekankan pada peranan negara
dalam menjamin dipenuhinya kebutuhan pokok rakyat.
•Ibnu Khaldun (1332-1406); mendefinisikan ilmu ekonomi sebagai ilmu
pengetahuan yang positif maupun normatif untuk meningkatkan
kesejahteraan massa.
•Shah Waliullah (1702-1763), dan banyak lagi..

23
SISTEM EKONOMI ISLAM

• System ekonomi Islam dapat didefinisikan sebagai kumpulan


institusi yang didesain oleh shahibut tasyri’ – yakni Allah SWT-
melalui berbagai peraturan yang dipaparkan dalam Al-Qur’an,
dioperasionalkan oleh sunah Rasulullah SAW. dan diperluas
untuk situasi baru oleh ijtihad, untuk menangani alokasi sumber
daya yang terbatas, produksi, pertukaran barang dan jasa, dan
distribusi pemasukan dan kekayaan
• Sebuah sistem perekonomian sunnatulloh yang mendorong
adanya aliran investasi (by zakat) secara optimal (by anti riba)
yang bersifat produktif (by anti judi)

24
Nilai Dasar Sistem Ekonomi

Pemilikan Keseimbangan Keadilan

1. Pemilikan hanya atas1. Sederhana 1. Berarti kebebasan


manfaatnya 2. Hemat bersyarat akhlak Islam
2. Pemilikan terbatas 3. Menjauhi 2. Harus diterapkan di
sepanjang umur pemborosan (thdp semua fase kegiatan
ekonomi
3. Tak ada pemilikan pemilikan &
3. Alokasikan sejumlah
individu atas barang pengelolaan hasil kepada yang tak
umum sumber daya) mampu masuk pasar
4. Menikmati hasil atau tak sanggup
pembangunan membeli menurut
5. Perbaikan kekuatan pasar.
kesejahteraan 4. Kebenaran, Kejujuran,
setiap individu Keberanian, Kelurusan

25
Nilai Instrumental Sistem Ekonomi
Islam

1.Zakat
2.Pelarangan
Riba
3.Kerjasama Ekonomi

4.Jaminan Sosial
5.Peranan Pemerintah
6. Kebebasan Individu didasarkan nilai tauhid
7. Hak terhadap harta
8. Ketidaksamaan ekonomi dalam batas wajar
9. Distribusi kekayaan
10. Larangan menumpuk kekayaan 26
KERANGKA KERJA KELEMBAGAAN SISTEM EI:
1. SISTEM KEPEMILIKAN
a. Manusia sbg khalifah/wakil Allah yang aktif.
b. Diakui hak kepemilikan individu dengan cara2 yang
dibenarkan syariah
c. Hak kepemilikan hanyalah dalam pemanfaatan (tidak
mutlak)
d. Ada hak milik umum dan hak milik negara yang
tidak dimiliki individu
2. PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Didasarkan atas kerjasama yang bebas antara
individu & negara berdasarkan peraturan yang
ditetapkan bersama
3. PERAN NEGARA
a. Pemerataan distribusi melalui sistem zakat,
kewarisan, pajak, sistem pendidikan
b. Menyediakan kebutuhan dasar minimum rakyat &
menghapuskan kemiskinan
c. Memproduksi kebutuhan masyarakat/umum
d. Pengawas pasar
4. PERAN INSTITUSI ZAKAT
5. PELARANGAN RIBA DAN MENGGANTINYA
DENGAN SISTEM BAGI HASIL
(SYIRKAH/MUDHARABAH)
DASAR SISTEM EKONOMI ISLAM

‫ت‬
ِ ‫ط َوا‬ُ ‫ين آ َم ُنوا ْاد ُخلُوا ِفي الس ِّْلم َكا َّف ًة َوال َت َّت ِبعُوا ُخ‬
َ ‫ذ‬ِ َّ‫َأ ُّي َها ال‬
ِ
ٌ ‫ان ِإ َّن ُه َل ُك ْم َع ُد ٌّو م ُِب‬
‫ين‬ َ ‫ال َّشي‬
ِ ‫ْط‬
Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu
ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan
janganlah kamu turut langkah-langkah setan.
Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata
bagimu. (QS Al Baqarah 208)

29
DASAR SISTEM EKONOMI ISLAM

ُ ْ‫ت َل ُك ْم ِدي َن ُك ْم َوَأ ْت َمم‬


‫ت َع َل ْي ُك ْم ِنعْ َم ِتي‬ ُ ‫ْال َي ْو َم َأ ْك َم ْل‬
‫يت َل ُك ُم اإلسْ ال َم ِدي ًنا‬ ُ ‫ض‬ ِ ‫َو َر‬
Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu
agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu
nikmat-Ku, dan telah Ku-ridai Islam itu jadi
agama bagimu. (QS Al Maidah : 3)

30
TUJUAN SISTEM EKONOMI ISLAM

1. Kesejahteraan Ekonomi dalam rangka norma moral


Islam. (Al-Qur’an 2:60; 5:87-88 ; 62:10)
2. Persaudaraan dan keadilan universal. (Al-Qur’an
49:13 ; 7:158)
3. Distribusi pendapatan dan kekayaan yang merata
(adil). (Al Qur’an 6:125 ; 16:71 ; 43:32)
4. Kebebasan individu dalam konteks kemaslahatan
sosial. (Al Qur’an 13 : 36 dan 31:22)

31
TUJUAN SISTEM EKONOMI ISLAM

1. Kesejahteraan Ekonomi dalam kerangka


norma moral islam Al Qur’an 2:60;
2:168; 5:87-88 ; 62:10

32
QS AL BAQARAH : 60

‫ُكلُوا َوا ْش َربُوا ِمنْ ِر ْز ِق هَّللا ِ َوال َتعْ َث ْوا ِفي‬


َ ‫ض ُم ْف ِس ِد‬
‫ين‬ ِ ْ‫األر‬
...Makan dan minumlah rezeki (yang diberikan) Allah,
dan janganlah kamu berkeliaran di muka bumi dengan
berbuat kerusakan....

33
QS. AL BAQARAH :168

‫ض َحالال َط ِّي ًبا َوال‬ ِ ْ‫َيا َأ ُّي َها ال َّناسُ ُكلُوا ِممَّا ِفي األر‬
ٌ ‫ان ِإ َّن ُه َل ُك ْم َع ُد ٌّو م ُِب‬
‫ين‬ َ ‫ت ال َّشي‬
ِ ‫ْط‬ ُ ‫َت َّت ِبعُوا ُخ‬
ِ ‫ط َوا‬

Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik


dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu
mengikuti langkah-langkah setan; karena
sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata
bagimu.

34
QS. AL MAIDAH : 87-88

‫ت َما َأ َح َّل هَّللا ُ َل ُك ْم َوال‬


ِ ‫ين آ َم ُنوا ال ُت َحرِّ مُوا َط ِّي َبا‬ َ ‫َيا َأ ُّي َها الَّ ِذ‬
َ ‫َتعْ َت ُدوا ِإنَّ هَّللا َ ال ُيحِبُّ ْالمُعْ َت ِد‬
‫ين‬

‫َو ُكلُوا ِممَّا َر َز َق ُك ُم هَّللا ُ َحالال َط ِّي ًبا َوا َّتقُوا هَّللا َ الَّ ِذي َأ ْن ُت ْم ِب ِه‬
‫ون‬َ ‫مُْؤ ِم ُن‬
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu haramkan apa-
apa yang baik yang telah Allah halalkan bagi kamu, dan
janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang melampaui batas.

Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang
Allah telah rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada
Allah yang kamu beriman kepada-Nya.
35
QS. AL JUMU’AH : 10

ِ ْ‫ت الصَّالةُ َفا ْن َت ِشرُوا ِفي األر‬


‫ض َوا ْب َت ُغوا‬ ِ ‫ض َي‬ ِ ُ‫َفِإ َذا ق‬
َ ِ‫ِمنْ َفضْ ِل هَّللا ِ َو ْاذ ُكرُوا هَّللا َ َك ِثيرً ا َل َعلَّ ُك ْم ُت ْفل‬
‫حُون‬

Apabila telah ditunaikan sembahyang, maka


bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia
Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu
beruntung.

36
TUJUAN SISTEM EKONOMI ISLAM

2. Persaudaraan dan Keadilan Universal


Al-Qur’an 49:13, dan 7:158
Keadilan meliputi dua aspek : sosial
dan ekonomi

37
QS AL HUJARAT (49) : 13

‫َيا َأ ُّي َها ال َّناسُ ِإ َّنا َخ َل ْق َنا ُك ْم ِمنْ َذ َك ٍر َوُأ ْن َثى َو َج َع ْل َنا ُك ْم‬
َ ‫هَّللا‬ َّ‫ن‬‫ِإ‬ ‫م‬ْ ُ
‫ك‬ ‫ا‬ َ
‫ق‬ ْ
‫ت‬ ‫َأ‬ ِ ‫هَّللا‬ َ‫د‬ ْ
‫ن‬ ‫ع‬
ِ ‫م‬
ْ ُ
‫ك‬ ‫م‬
َ ‫ر‬
َ ْ
‫ك‬ ‫َأ‬ َّ‫ارفُوا ِإن‬ ُ
َ ‫شعُو ًبا َو َق َباِئ َل لِ َت َع‬
‫َعلِي ٌم َخ ِبي ٌر‬
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari
seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu
berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal
mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara
kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara
kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Mengenal.

38
QS AL A’RAAF (7) : 158

‫ك‬ُ ‫قُ ْل َيا َأ ُّي َها ال َّناسُ ِإ ِّني َر…سُو ُل هَّللا ِ ِإ َل ْي ُك ْم َج ِمي ًعا الَّ ِذي َل ُه م ُْل‬
ِ ‫يت َفآ ِم ُنوا ِباهَّلل‬ُ ‫ض ال ِإ َل َه ِإال ه َُو يُحْ ِيي َو ُي ِم‬ ِ ْ‫ت َواألر‬ ِ ‫ال َّس َم َاوا‬
‫َو َر…سُولِ ِه ال َّن ِبيِّ األمِّيِّ الَّ ِذي يُْؤ ِمنُ ِباهَّلل ِ َو َكلِ َما ِت ِه َوا َّت ِبعُوهُ َل َعلَّ ُك ْم‬
َ ‫َت ْه َت ُد‬
‫ون‬
Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah
kepadamu semua, yaitu Allah yang mempunyai kerajaan langit
dan bumi; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia,
Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu
kepada Allah dan Rasul Nya, Nabi yang umi yang beriman
kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya)
dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk".

39
TUJUAN SISTEM EKONOMI ISLAM

3. Distribusi Pendapatan dan Kekayaan yang merata (adil)

-Islam mentolerir kesenjangan kekayaan dan penghasilan karena manusia


tidak sama dalam hal karakter, kemampuan, kesungguhan, dan bakat.
Perbedaan dalam hal-hal di atas akan menyebabkan perbedaan dalam
pendapatan dan kekayaan.

- Lihat Al-Qur’an 6:165 ; 16:71 ; dan 43:32

40
QS. AL AN’AAM (6) : 165

‫ض ُك ْم َف ْو َق‬
َ ْ‫ض َو َر َف َع َبع‬ ِ ْ‫ف األر‬ َ ‫َوه َُو الَّ ِذي َج َع َل ُك ْم َخالِئ‬
ِ ‫َّك َس ِري ُع ْال ِع َقا‬
‫ب‬ َ ‫ت ِل َي ْبلُ َو ُك ْم ِفي َما آ َتا ُك ْم ِإنَّ َرب‬
ٍ ‫ض دَ َر َجا‬ ٍ ْ‫َبع‬
‫َوِإ َّن ُه َل َغفُو ٌر َر ِحي ٌم‬

Dan Dialah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan


Dia meninggikan sebahagian kamu atas sebahagian (yang lain)
beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-Nya
kepadamu. Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksaan-Nya, dan
sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

41
QS. AN NAHL (16) :71

َ ‫ض ِفي الرِّ ْز ِق َف َما الَّ ِذ‬


‫ين‬ ٍ ْ‫ض ُك ْم َع َلى َبع‬ َ ْ‫ض َل َبع‬ َّ ‫َوهَّللا ُ َف‬
‫ت َأ ْي َما ُن ُه ْم َف ُه ْم ِفي ِه‬
ْ ‫ضلُوا ِب َرا ِّدي ِر ْز ِق ِه ْم َع َلى َما َم َل َك‬ ِّ ُ‫ف‬
َ ‫َس َوا ٌء َأ َف ِب ِنعْ َم ِة هَّللا ِ َيجْ َح ُد‬
‫ون‬
Dan Allah melebihkan sebahagian kamu dari sebahagian yang lain dalam
hal rezeki, tetapi orang-orang yang dilebihkan (rezekinya itu) tidak mau
memberikan rezeki mereka kepada budak-budak yang mereka miliki,
agar mereka sama (merasakan) rezeki itu. Maka mengapa mereka
mengingkari nikmat Allah?

42
QS. AZ ZUKHRUF (43) : 32

‫َنحْ نُ َق َسمْ َنا َب ْي َن ُه ْم َم ِعي َش َت ُه ْم ِفي ْال َح َيا ِة ال ُّد ْن َيا َو َر َفعْ َنا‬
‫ضا‬ً ْ‫ض ُه ْم َبع‬ ُ ْ‫ت لِ َي َّت ِخ َذ َبع‬ٍ ‫ض َد َر َجا‬ ٍ ْ‫ض ُه ْم َف ْو َق َبع‬ َ ْ‫َبع‬
َ ‫ِّك َخ ْي ٌر ِممَّا َيجْ َمع‬
‫ُون‬ َ ‫س ُْخ ِر ًّيا َو َرحْ َم ُة َرب‬
….Kami telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam
kehidupan dunia, dan Kami telah meninggikan sebahagian mereka atas
sebahagian yang lain beberapa derajat, agar sebahagian mereka dapat
mempergunakan sebahagian yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih baik
dari apa yang mereka kumpulkan.

43
TUJUAN SISTEM EKONOMI ISLAM

4. Kebebasan Individu dalam konteks kemaslahatan


sosial.
-Kebebasan individu ini didasarkan pada
pengertian bahwa manusia diciptakan oleh Allah
dan hanya diperintahkan untuk tunduk kepadaNya. Al
Qur’an 13:36 ; 31:32

44
QS. AR RA’D (13) : 36

َ ‫ت َأنْ َأعْ ُب َد هَّللا َ َوال ُأ ْش ِر‬


‫ك ِب ِه ِإ َل ْي ِه َأ ْدعُو‬ ُ ْ‫قُ ْل ِإ َّن َما ُأ ِمر‬
ِ ‫َوِإ َل ْي ِه َمآ‬
‫ب‬
…Katakanlah: "Sesungguhnya aku hanya diperintah untuk
menyembah Allah dan tidak mempersekutukan sesuatu pun
dengan Dia. Hanya kepada-Nya aku seru (manusia) dan hanya
kepada-Nya aku kembali".

45
QS LUQMAN (31) : 22

َ ‫َو َمنْ يُسْ لِ ْم َوجْ َه ُه ِإ َلى هَّللا ِ َوه َُو مُحْ ِس ٌن َف َق ِد اسْ َت ْم َس‬
‫ك‬
‫ُور‬ ‫م‬ ‫األ‬ ُ
‫ة‬ ‫ب‬
َ ‫ق‬
ِ ‫ا‬‫ع‬َ ِ ‫هَّللا‬ ‫ى‬ َ
‫ل‬ ‫ِإ‬‫و‬َ ‫ى‬ َ
‫ق‬ ْ
‫ث‬ ُ‫و‬ ْ
‫ال‬ ‫ة‬
ِ ‫و‬
َ ْ‫ُر‬
‫ع‬ ْ
‫ال‬‫ِب‬
ِ

Dan barang siapa yang menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang


dia orang yang berbuat kebaikan, maka sesungguhnya ia telah
berpegang kepada buhul tali yang kokoh. Dan hanya kepada Allah-
lah kesudahan segala urusan.

46
KAIDAH-KAIDAH USHUL FIQH YANG DIPAKAI UNTUK
MENGHARMONISKAN KONFLIK ANTARA KEPENTINGAN
INDIVIDU DAN MASYARAKAT

1. Kemaslahatan masyarakat yang lebih besar harus didahulukan


daripada kemaslahatan individu yang lebih sempit
2. Meskipun “menghilangkan bahaya(kesukaran)” dan “mendorong
kemaslahatan” kedua-duanya merupakan tujuan pokok syariah,
namun yang pertama harus lebih didahulukan.
3. Kerugian yang lebih besar tidak dapat ditimpakan untuk
menghindari kerugian yang lbih smepit atau kemaslahatan yang
lebih besar tidak dapat dikorbankan untuk mendapatkan
kemaslahatan yang lebih kecil.
47
BEBERAPA KARAKTERISTIK SISTEM EKONOMI
ISLAM

1. Mengakui hak milik individu terhadap kapital


(property right)
2. Tiadanya transaksi berbasis bunga (riba)
3. Berfungsinya institusi zakat
4. Mengakui mekanisme pasar
5. Mengakui motif mencari keuntungan
6. Mengakui kebebasan berusaha

48
PERAN NEGARA (PEMERINTAH) DALAM EKONOMI
ISLAM
1. Menjunjung tinggi undang-undang dan
melindungi kehidupan dan harta benda
2. Memberlakukan etika bisnis islam
3. Memastikan bahwa mekanisme pasar
bekerja efisien dan kemaslahatan
dinikmati semua pihak
4. Menyediakan infrastruktur sosial dan
fisik bagi pertumbuhan ekonomi
5. Memberlakukan jaminan sosial

49
PERBEDAAN ANTARA SISTEM EKONOMI ISLAM DAN
KAPITALIS

no ISLAM KAPITALIS
1 Sumbernya dari Al-Qur’an, As Sumbernya dari pikiran dan
Sunnah dan Ijtihad pengalaman manusia
2 Berpandangan dunia holistik Berpandangan dunia sekuler
3 Kepemilikan individu terhadap Kepemilikan individu terhadap
kapital adalah nisbi kapital adalah mutlak
4 Mekanisme pasar bekerja Mekanisme pasar dibiarkan bekerja
menuurut maslahat sendiri
5 Kompetisi pasar dikontrol oleh Kompetisi pasar bersifat bebas dan
diktum syariah melahirkan monopoli-survival of
the fittest

50
PERBEDAAN ANTARA SISTEM EKONOMI ISLAM DAN
KAPITALIS

no ISLAM KAPITALIS
6 Kesejahteraan fungsi dari jasmani, Kesejahteraan ditentukan oleh
ruhani, dan akal faktor-faktor materi jasadiah

7 Profit motive diakui lewat cara-cara Profit motive diakiu tanpa ada
yang halal batasan normatif

8 Mengakui free enterprise dalam Mengakui free enterprise tanpa


koridor yang halal batasan apapun

9 Pemerintah aktif sebagai pengawas, Pemerintah sebagai penonton pasif


pengontrol, dan wasit yang adil yang netral

10 Mekanisme redistribusi pendapatan Tidak dikenal, hanya bila ada


sangat menonjol tekanan dari berbagai kelompok

51
PERBEDAAN ANTARA SISTEM EKONOMI ISLAM DAN
SOSIALIS

no ISLAM SOSIALIS
1 Sumbernya dari Al-Qur’an, As Hasil pikiran, filsafat, dan
Sunnah dan Ijtihad pengalaman manusia
2 Berpandangan dunia holistik Berpandanagan dunia sekuler
(holistic world view) ekstrem (atheisme)
3 Mengakui kepemilikan individu Membatasi bahkan
terhadap kapital dan properti menghapuskan kepemilikan
individu atas modal dan properti
4 Perekonomian dijalankan lewat Perekonomian dijalankan lewat
mekanisme pasar dan dikawal oleh perencanaan pusat (sosialis
maslahat marxis)
5 Berlaku mekanisme harga Tidak berlaku meknaisme harga
(sosialis marxis)

52
PERBEDAAN ANTARA SISTEM EKONOMI ISLAM DAN
SOSIALIS

6 Negara aktif sebagai wasit dan Negara sebagai pemilik, pengawas


pengawas yang adil dan penguasa utama perekonomian
7 Mengakui profit motive dalam batas Tidak mengakui profit motive sama
normatif syariah sekali
8 Mengakui free enterprise Negara mengambil alih semua
kegiatan ekonomi
9 Mengakui perbedaan distribusi Menyamakan pendapatan dan
pendapatan dan kekayaan penghasilan individu
10 Mengakui laba, return on capital dan Tidak Mengakui laba, return on
bagi hasil capital dan bagi hasil karena tidak
mengakui property right

53
APA YANG AKAN DIPERSEMBAHKAN EKONOMI
ISLAM KEPADA MANUSIA ?

Ekonomi Islam mempersembahkan kepada anda :


1.Kemakmuran dan kesejahteraan sejati (falah dan
hasanah)
2.Keadilan (al-adalah)
3.Persaudaraan (al-ukhuwah)
4.Distribusi pendapatan dan kekayaan yang merata
5.Menjaga agar individual interest harmonis dengan
sosial interest

54
PILAR EKONOMI SYARIAH ADALAH

Yang tercermin dari aktivitas ekonomi yang


menghindari riba, maysir, ghrarar, dhalim, dan
haram, adanya keseimbangan aktivitas di sektor
riil-finansial, pengelolaan risk-return, aktivitas
bisnis sosial, aspek spiritual-material dan azas
manfaat-kelestarian lingkungan, serta melindungi
keselamatan kehidupanberagama, proses
regenerasi, perlindungan jiwa, harta, dan akal.

55
MENCIPTAKAN INTEGRITAS DAN
KONSISTENSI YANG DIHARAPKAN DAPAT
MENINGKATKAN KEAMANAN TRANSAKSI
KEUANGAN YANG AKAN BERPENGARUH
PADA TINGKAT KEPERCAYAAN MASYARAKAT
YANG TINGGI

56
FONDASI EKONOMI ISLAM

• Yang meletakkan tata hubungan bisnis dalam konteks


persaudaraan universal untuk mencapai kesuksesan
bersama.
• Yang membimbing aktivitas ekonomi sehingga sesuai
dengan kaidah-kaidah syariah.
• Yang membimbing aktivitas ekonomi senantiasa
mengedepankan moralitas sebagai cara mencapai tujuan.
• Membentuk integritas yang membentuk good
governance dan market dicipline yang baik.

57
PETA KAJIAN EKONOMI ISLAM

AMERIKA ASIA SELATAN


SERIKAT -Pakistan
-Harvard -India
University

ASIA TENGGARA
KAJIAN -Malaysia
INGGRIS
EKONOMI -Indonesia
-Loughbrough
ISLAM -Brunei
& Durham
University)
Bank of
England
TIMUR TENGAH
-Saudi
ASIA BARAT -Kuwait
-Turkey -Bahrain
-Iran 58

Anda mungkin juga menyukai