Anda di halaman 1dari 8

ANALISIS NUTRIEN

Analisis Proksimat dan Van Soest

Nama : Vina Febrianti


NIM : 2010611073
Kelas : Landasan Ilmu Nutrisi 02
Dosen Pengampu
Prof.Dr. Ir. MARDIATI ZAIN, MS,

FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
2021
Analisis Nutrien
 Nutrisi ternak merupakan berbagai aktivitas kimiawi yang mengubah
nutrien penyusun pakan menjadi nuutrien penyusun tubuh ternak
 Bahan pakan adalah segala sesuatu yang dapat dimakan,disenangi,
dapat dicerna sebagian atau keseluruhan, dapat diabsorpsi dan
bermanfaat bagi ternak
 Nutrien adalah setiap unsur ataupun senyawa kimia yang mempunyai
fungsi spesifik yang dapat menunjang proses kehidupan sel ataupun
organisme
 Berdasarkan komponen penyusunnya pakan ternak diuraikan sebagai
berikut:
1. Air
2. Bahan kering
3. Bahan organik ( karbohidrat, lipid, protein, asam nukleat, dan
vitamin)
4. Bahan anorganik/abu/mineral
SISTEM ANALISIS

Ada dua sistem dalam analisis nutrien yaitu :


1. Sistem analisis proksimat
2. Sistem analisis van soest

Tujuan dari sistem analisis ini adalah untuk mengetahui


macam-macam fraksi atau senyawa yang merupakan
penyusun pakan.
Analisis Proksimat

 Sistem analisis proksimat ini dikembangkan oleh Hennerberg dan


Stohmann pada tahun 1856-1863 di Weende Experiment Station
(Jerman).
 Sistem analisis proksimat dikenal pula dengan nama “sistem
analisis Weende”
 Pada saat ini dikenal dengan sistem proksimat karena nilai yang
diperoleh hanya mendekati nilai komponen yang sebenarnya.
•Dengan analisi proksimat tersebut dapat
diketahui 6 macam fraksi, yaitu :
1) Air
2) Abu
3) Protein kasar
4) Lemak kasar
5) Serat kasar
6) Ekstrak tanpa nitrogen (ETN)
Analisis Proksimat

 AIR
Semua cairan yang menguap pada pemanasan selama beberapa
waktu pada suhu 100-150oC sampai sisanya yang tidak menguap
mempunyai bobot tetap.
Perbedaan antara berat bahan sebelum dan sesudah dipanaskan
adalah kadar air.
Tujuan utama percobaan ini adalah untuk menentukan kadar bahan
kering dari suatu bahan
Fraksi Komponen

AIR Air ( terdapat asam volatil dan basa )

Mineral esensial : makro ( Ca, K, Mg, Na, S, P,


ABU Cl )
mikro ( Fe, Mn, Cu, Co, I, Zn, Si,
Mo, Se, Cr, F, Sn, As, Ni )
Mineral nonesensial : Ti, Al, B, Pb
Protein, asam amino, asam nukleat, amin, nitrat,
PROTEIN KASAR glikosida bernitrogen, vitamin B

Lemak, minyak lilin, asam organik, pigmen,


LEMAK KASAR sterol, dan vitamin A,D,E,K

Selulosa, hemiselulosa, dan lignin


SERAT KASAR

EKSTRAK TANPA Selulosa, hemiselulosa, gula, fruktan, pati, pektin,


NITROGEN asam organik, tannin, pigmen dan vit. Larut air
Analisis Proksimat

 ABU

Anda mungkin juga menyukai