Anda di halaman 1dari 30

PENGELOLAAN

FATIGUE
Fatigue Management
DAFTAR ISI
• TUJUAN PEMBELAJARAN ………………………………………............................ 02
1 Definisi Fatigue …………………………………………………………..........................03
2 Penyebab Fatigue …………………………………………………………...................... 04
2.1. Gaya hidup ........................................................................................ 04
2.2. Konsumsi obat-obatan ......................................................................05
2.3. Masalah psikologis............................................................................. 06
2.4. Sakit ................................................................................................... 07
3 Pengelolaan fatigue ................……………………………………………………..…... 10
3.1. Dasar pengelolaan fatigue ................................................................. 11
3.2. Gejala fatigue .................................................................................... 13
3.3. Resiko fatigue .................................................................................... 14
3.4. Menentukan tingkat fatigue ............................................................. 20
4 Sanksi Disiplin ........................................................................................... 24
• KESIMPULAN ........................................................................................... 25

Halaman 1
Tujuan Pembelajaran
Setelah pelatihan ini peserta harus mampu:
• Mengetahui penyebab, gejala dan resiko
fatigue
• Mengelola manajemen fatigue diri sendiri
• Menetapkan metode pengendalian resiko
untuk mencegah terjadinya kecelakaan di
tempat kerja

Halaman 2
DEFINISI FATIGUE

FATIK adalah
menurunnya
kinerja tubuh
(baik FISIK atau
MENTAL)

Halaman 3
PENYEBAB FATIGUE
(Gaya Hidup)

Gaya Hidup
 kurang tidur
 terlalu banyak tidur
 kurang olahraga
 pola makan yang buruk

Asupan nutrisi yang tidak sesuai dengan kebutuhan dapat menyebabkan


kondisi biologi berubah. Menyebabkan mudah fatik level risk nya naik

Halaman 4
PENYEBAB FATIGUE
(Gaya Hidup)
Kurang Tidur
 tidak memahami kebutuhan
tubuh (peluang tidur tidak
dimanfaatkan)
 waktu tidak cukup
 tempat atau fasilitas kurang
memadai

Akibat kurang tidur :


 Pembersihan limbah tidak memadai
 Perbaikan sel tidak memadai
 Pemulihan mental tidak memadai
 Pengaturan (suhu, tekanan darah,
kolesterol, pencernaan dan gula
merah, dll) terganggu.
Halaman 8
PENYEBAB FATIGUE
(Gaya Hidup)
Tidur tidak sesuai kebutuhan (< 7 Jam/ Hari)

Kenalilah diri Anda sendiri, sehingga kita bisa mengelola


Resiko yang ada dengan baik.  
Self Assessment itu penting sekali. Kenapa???
Karena Manusia memiliki keterbatasan FISIK
Halaman 9
PENYEBAB FATIGUE
(Psikologis)

Masalah psikologis dapat :


 menguras energi (otak sangat boros
energi)
Masalah Psikologis
 sulit focus pada tugas (human error
 depresi
 stress tinggi)
 mempengaruhi emosi (bad mood)
 problem keluarga
 membuat sulit tidur (tidak pulih dari
fatik )
Halaman 6
PENYEBAB FATIGUE
(Penyakit)
Sakit menyebabkan kekurangan energi :
 metabolisme energi terganggu
 energi yang dihasilkan tubuh berkurang
 energi tubuh dialihkan untuk melawan
penyakit
 energi yang tersedia untuk bekerja tidak
mencukupi

Penyakit Kronis
 kanker
 diabetes
 TBC
 Hepatitis
 Asma
 Gastritis kronis
 Ginjal Sakit juga menyebabkan sulit tidur :
 Backpain • Pemulihan fatik tidak optimal
Halaman 7
PENYEBAB FATIGUE
(Konsumsi Obat)

Konsumsi Obat-obatan
 obat hipertensi
 obat penyakit jantung
 obat penenang
 obat alergi
 obat flu & batuk

Pada saat sebelum bekerja jika mengkonsumsi Obat, konsultasikan dengan


Dokter/ Paramedis perusahaan (WAJIB)

Dikarenakan efek samping obat dapat berpengaruh terhadap organ tubuh,


menyebabkan ngantuk, lemas, nyeri lambung, mual atau berdebar-debar

Halaman 5
PENGELOLAAN
FATIGUE

Halaman 10
DASAR PENGELOLAAN FATIGUE

Setiap Mahluk memiliki


kebutuhan tidur yang berbeda.
Manusia memerlukan istirahat
untuk pemulihan fisik dan
mentalnya adalah 7 jam/ hari.
Ini merupakan harga mati.
7 hrs

Halaman 11
DASAR PENGELOLAAN FATIGUE
SELF ASSESMENT

Pada pekerja Shift malam


lebih beresiko Fatik. Karena
pada siang hari pekerja
susah beristirahat yang
disebabkan “GIVEN” pada
siang hari tubuh dalam
kondisi segar penuh dengan
energi.
Selain itu “GIVEN” pada
malam hari tubuh sudah
letih ingin beristirahat.
Halaman 12
GEJALA FATIGUE

Gejala Fisik Gejala Mental Gejala Emosional


 Sering menguap  Sulit konsentrasi pada pekerjaan  Lebih pendiam dari biasanya
 Pelupuk mata terasa  Sulit memusatkan perhatian  Merasa letih (kurang tenaga)
berat  Sulit mengingat urutan pekerjaan  Kurang motivasi untuk
 Sering menggosok  Lupa menyampaikan informasi mengerjakan tugas dengan
mata penting baik
 Kepala terangguk-  Gagal mengantisipasi situasi  Mudah tersinggung, salah
angguk  Tak sengaja melakukan pengertian, menggerutu
 Terlelap kesalahan

Halaman 13
RESIKO FATIGUE
(Faktor lamanya tidur)
Pemenuhan Kebutuhan Tidur sangat-sangat dipengaruhi oleh :
 pengetahuan tentang pentingnya tidur
 disiplin pribadi
 fasilitas tidur yang memadai (kondisi fisik MESS)
 pengaturan aktivitas (kondisi lingkungan MESS)

Halaman 14
RESIKO FATIGUE
(Kondisi Lingkungan)
Kondisi MESS dan Lingkungannya
dari hasil assessment yang dilakukan. Kondisi MESS dan lingkungannya sangat
berpengaruh terhadap kualitas tidur seseorang.

Halaman 15
RESIKO FATIGUE
Faktor resiko Fatik pada sistem kerja shift

Halaman 16
DEFINISI INSIDEN FATIGUE

Insiden Fatik adalah insiden yang


disebabkan oleh menurunnya kinerja :
1. Terjadi saat seseorang mengalami
kondisi fatik
2. Penyebabnya sesuai dengan
gejala fatik (misal tidak sadar
telah mengambil keputusan yang
salah, terlambat bereaksi, terlelap
sesaat)

Halaman 3
INCIDENT FATIGUE

1. Kurangnya pemahaman tentang perlunya tidur


Catatan :
2. Kurangnya peluang waktu untuk tidur
• Manajemen berusaha
3. Kurangnya fasilitas yang memadai untuk tidur untuk memenuhi fasilitas
yang memadai untuk tidur
Kebutuhan TIDUR tidak terpenuhi juga menciptakan peluang
untuk tidur.
• Akan tetapi pintu
Timbulnya GEJALA FATIK
(sulit konsentrasi, refleks utamanya terjadi fatik, ada
melambat, dll)
pada diri sendiri terkait
pemahaman tentang
HUMAN ERROR
MENINGKAT perlunya tidur juga
kebutuhan tidur.
• Tidur adalah hal paling
ACCIDENT
sederhana akan tetapi
TINGGI sering kita sepelekan.
Mulai sekarang, tidurlah
dengan cukup dan atur
pola tidurmu.
Halaman 17
MENENTUKAN TINGKAT
FATIGUE
SCORE ALERTNESS STATUS

1 Sangat BUGAR

2 Lebih BUGAR

3 BUGAR

4 Agak BUGAR

5 Tidak NGANTUK, Tidak BUGAR

6 Awal NGANTUK

Mulai NGANTUK, tak perlu UPAYA


7 untuk tetap TERJAGA
NGANTUK, perlu UPAYA untuk tetap
8 TERJAGA

9 SANGAT NGANTUK
Perlu PERJUANGAN untuk tetap
TERJAGA
Halaman 18
PENILAIAN FATIGUE INDIVIDU
(FRMS)
                 
LANGKAH 1 BERAPA JAM TIDUR DALAM 24 JAM TERAKHIR?
TIDUR 1 JAM 2 JAM 3 JAM 4 JAM 5 JAM 6 JAM ≥ 7 JAM
POIN 20 16 12 8 4 2 0
LANGKAH 2 BERAPA JAM TIDUR DALAM 48 JAM TERAKHIR?
TIDUR ≤ 7 JAM 8 JAM 9 JAM 10 JAM 11 JAM 12 JAM 13 JAM ≥ 14 JAM
POIN 7 6 5 4 3 2 1 0
LANGKAH 3 LAMA TERJAGA/SIAGA SEJAK BANGUN

POIN TAMBAHKAN 1 POIN SETIAP JAM TERJAGANYA TELAH MELEBIHI DARI JUMLAH TIDUR DILANGKAH 2

LANGKAH 4 PREDIKSI LEVEL FATIK (JUMLAH POIN LANGKAH 1+2+3)


NILAI 0 1 s/d 4 5 s/d 8 ≥9

KRITERIA KERJA NORMAL PENGAMATAN PENGAWASAN KHUSUS TIDAK BOLEH KERJA


KARYAWAN SENDIRI

Halaman 19
SELF ASSESMENT = KEJUJURAN

SCORE ALERTNESS STATUS CONTROL

1 Sangat BUGAR

2 Lebih BUGAR SELF


MONITORING
3 BUGAR

4 Agak BUGAR
Tidak NGANTUK,
5 Tidak BUGAR
6 Awal NGANTUK NEED
Mulai NGANTUK, tak perlu SUPERVISOR
7 UPAYA untuk tetap TERJAGA (MONITORING)
NGANTUK, perlu UPAYA untuk
8 tetap TERJAGA
9 SANGAT NGANTUK JANGAN
Perlu PERJUANGAN untuk tetap BEKERJA
TERJAGA
Halaman 20
SELF ASSESMENT = KEJUJURAN

Halaman 21
PROGAM KESEHATAN KERJA

Halaman 22
DASAR PENGELOLAAN FATIGUE

Insiden Fatigue dapat kita cegah mulai dari diri sendiri.


Dengan istirahat yang cukup.

Halaman 23
SANKSI DISIPLIN

Seluruh kejadian Nearmiss maupun Incident yang


disebabkan oleh kondisi Fatigue diberikan sanksi :
CABUT KIMPER

Halaman 24
KESIMPULAN
• Manusia memerlukan istirahat untuk
pemulihan fisik dan mentalnya dengan tidur 7
jam / hari.
• Tidur adalah hal paling sederhana akan tetapi
sering kita sepelekan. Tidurlah dengan cukup
dan atur pola tidur.
• Insiden Fatigue dapat kita cegah mulai dari diri
sendiri. Dengan istirahat yang cukup

Halaman 25
INCIDENT RECALL
SADT 231
PT. KALIMANTAN PRIMA PERSADA Nomor Formulir
S.7.6.005/FORM
DISTRICT ASTO Form Number

FORMULIR PELAPORAN INSIDEN / INCIDENT REPORT FORM

Tanggal Insiden / Date of Incident : 31 Desember 2017


Waktu Insident / Time of Incident : 15.00 wib
Tempat / Location : Hauling Road
Tempat Kejadian Detail / Location of Incident Details : Km. 31 JAB TOP
Nama / Name : Afdah Fauzi
NRP Karyawan / Employee SN : 71345
Umur / Age : 38 Tahun
Jabatan / Job Title
Lama Kerja / Experience
:
:
Operator DT
4 Bulan No. Problem
Supervisor langsung / Immediate Supervisor : Mat Sakur
Departemen / Department : Hauling / Operation
Perusahaan / Company : PT. SAM
Jenis Aset Perusahaan / Type of Property : SADT 231
Operator memaksakan diri mengoperasikan unit ketika
1
Kematian
Klasifikasi Insiden / Classification of Incident
Cedera (LTI) Kerugian Prematur Kerusakan Lingkungan
sudah mengantuk
Fatal Injury (LTI) Premature Loss Environmental Damage
Cedera Ringan Kerusakan Harta Benda Pencurian Insiden Yang Lain
Minor Injury Property Damage Theft

Deskripsi Insiden / Description of Incident


Other Type Of Incident
2 Operator merasa jenuh dan bosan menunggu unit ready

Pada tanggal 31 Desember 2017 pukul 15.00, unit SADT 231 posisi kosongan menabrak Tanggul Sisi 3 Buru-buru ingin cepat parkir
kosongan JAB TOP km 31. Operator dalam keadaan baik tanpa ada cidera.

Fakta Temuan / Fact Finding*


4 Tidak mengurangi kecepatan pada kondisi jalan yang basah
- Unit SADT 231 Menabrak Tanggul Sisi Kosongan
- Channel Radio Haul Top
- Tidak Ada Kerusakan Unit
5 Operator tidak melakukan cek fatigue di tengah shift
Foto Fakta Temuan/ Photographof Fact Finding

SKETSA KEJADIAN / DENAH / GAMBAR/SKETCHES / MAPS / DRAWINGS


SKETSA / DENAH / GAMBAR YANG DIPERLUKAN UNTUK MENDUKUNG LAPORAN INI HARAP DILAMPIRKAN
PADA LEM BARAN BERIKUTNYA

Dilaporkan oleh / Reported by Tanda Tangan / Signature

Febryantoro.P S igned
Waktu & Tanggal Pelaporan / Time & Date Reported Departemen / Department
31-Des-17 SHE
* Catatan:- Gunakan lem bar kos ong dan lam pirkan apabila s pas i dis ini tidak mencukupi
Note:- Pleas e us e and attach an additional sheet of paper if this s pace is ins ufficient

Halaman 25
Bagian dari / Part of - S.7.6.005/FORM
INCIDENT RECALL
PT. KALIMANTAN PRIMA PERSADA Nomor Formulir
S.7.6.005/FORM
DISTRICT ASTO Form Number

SADT 135
FORMULIR PELAPORAN INSIDEN / INCIDENT REPORT FORM

Tanggal Insiden / Date of Incident : 05 Januari 2018


Waktu Insident / Time of Incident : 04.15 WIB
Tempat / Location : Hauling Road
Tempat Kejadian Detail / Location of Incident Details : Km. 29 JAB ABB
Nama / Name : Romanus Jalehu
NRP Karyawan / Employee SN : 1708139
Umur / Age : 31 Tahun
Jabatan / Job Title : Operator DT
Lama Kerja / Experience
Supervisor langsung / Immediate Supervisor
:
:
4 Bulan
Tri Winanto No. Problem
Departemen / Department : Hauling / Operation
Perusahaan / Company : PT. SAM-KPP
Jenis Aset Perusahaan / Type of Property : SADT 135
Ketidakmampuan mengenali dan memahami resiko (fatigue
Klasifikasi Insiden / Classification of Incident
1
Kematian
Fatal
Cedera (LTI)
Injury (LTI)
Kerugian Prematur
Premature Loss
Kerusakan Lingkungan
Environmental Damage
dan aktivitas lain saat mengoperasikan unit)
Cedera Ringan Kerusakan Harta Benda Pencurian Insiden Yang Lain
Minor Injury Property Damage Theft Other Type Of Incident

Deskripsi Insiden / Description of Incident 2 Tidak memahami prosedur penanganan pasca incident
Telah terjadi insiden tunggal pada tanggal 5 januari 2018 pukul 04.15 WIB dimana unit LD dengan
kode SADT 135 mengalami rebah kuda sebelah kiri. Kejadian berada dilokasi JAB ABB km 29. Unit
dalam kondisi kosongan menuju ke km besar setelah dumping di port PALA. Posisi rebah unit terjadi Operator berusaha mengeluarkan unit yang sudah miring
3 (tyre kanan naik ke tanggul) sehingga mengakibatkan unit
dijalur muatan setelah tyre sebelah kanan menabrak dan menaiki tanggul sisi muatan.

- Operator dalam keadaan baik


Fakta Temuan / Fact Finding*
rebah
- Saat kejadian Kondisi Hujan

Operator tidak menghentikan unitnya saat akan mengambil


4
Foto Fakta Temuan/ Photographof Fact Finding air minum
Tidak konsistensinya pelaksanaan pengecekan jam tidur
5 oleh PT. SAM

SKETSA KEJADIAN / DENAH / GAMBAR/SKETCHES / MAPS / DRAWINGS


SKETSA / DENAH / GAM BAR YANG DIPERLUKAN UNTUK MENDUKUNG LAPORAN INI HARAP DILAM PIRKAN
PADA LEMBARAN BERIKUTNYA

Dilaporkan oleh / Reported by Tanda Tangan / Signature

Amiruddin Azuhdi S igned


Waktu & Tanggal Pelaporan / Time & Date Reported Departemen / Department
05-Jan-18 SHE
* Catatan:- Gunakan lembar kosong dan lampirkan apabila spasi disini tidak mencukupi
Note:- Please use and attach an additional sheet of paper if this space is insufficient
Bagian dari / Part of - S.7.6.005/FORM

Halaman 25
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai