Anda di halaman 1dari 21

Materi Dasar Islam

(Materi 4)

Thariqul Imal
(Proses Menuju Keimanan)

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 1


Fase Hidup Manusia
Anak-anak
- Belum baligh
- Belum ada pembebanan hukum syarak

Remaja
- Masa peralihan (awal baligh)
- Resah, mulai mempertanyakan hakikat hidup

Dewasa
- Sudah baligh
- Sudah terkena taklif (pembebanan hukum syarak)

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 2


“Pena diangkat dari tiga golongan: orang gila
yang akalnya tertutup sampai sembuh, orang
yang tidur hingga terbangun, dan anak kecil
hingga baligh”

(h.r. Ibnu Khuzaimah Hibban dan Ad-Duruquthni)

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 3


Apa yang membuat manusia resah?

Pertanyaan mendasar manusia (al uqdatul


qubro)
1. Dari mana saya berasal?
2. Untuk apa saya hidup?
3. Akan ke mana saya setelah mati?

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 4


Selama pertanyaan-pertanyaan mendasar tersebut belum
terawab dengan benar. Hidup manusia akan terombang-ambing
tanpa tujuan yang pasti.

Bila diawab dengan benar, maka seseorang akan memiliki


landasan kehidupan sekaligus tuntunan dan tujuan kehidupan
benar.

Jawaban yang benar harus :


1. Dapat diterima akal
2. Sesuai dengan fitrah manusia
3. Dapat menentramkan hati

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 5


Bagaimana cara menemukan jawabannya?

Berpikir dengan metode aqliah (menggunakan


akal)

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 6


Keimanan yang 100 persen hanya bisa didapatkan
dengan metode berpikir aqliah (dengan akal).

Bertaqlid (ikut-ikutan) atau hanya mengandalkan


perasaan dalam perkara iman akan membentuk
iman yang lemah dan sangat berbahaya

Akidah = Fondasi keimanan


Tingkah laku manusia ditentukan oleh akidahnya

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 7


Mengapa berbahaya?

Lihatlah apa yang disembah penganut agama dan kepercayaan agama lain:
- Patung Dewa/berhala
- Matahari
- Api
- Pohon
- Batu
- Tempat-tempat keramat

Jadi, jelas sekali. Keimanan harus diperoleh dari prosess berpikir

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 8


Apa yang dipikirkan?

- Alam semesta
- Manusia Dapat dijangkau oleh
akal
- Hidup

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 9


Alam semesta merupakan himpunan dari benda-benda angkasa, yang setiap
bendanya memiliki keterbatasan. Alam semesta membutuhkan sistem untuk
bisa mengatur dalam menetapkan garis edarnya masing-masing.

Begitu pula dengan manusia. Sejak bayi hingga akhir hayatnya tidak akan
pernah mandiri dan selalu bergantung pada yang lainnya.

Kehidupan pun demikian, sifatnya terbatas. Sebab, ia bermula dan


berakhir pada satu individu. Bermula sejak seseorang mulai ada dan pasti
akan berakhir ketika orang tersebut meninggal dunia.

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 10


Alam semesta, manusia, dan hidup membutuhkan
Sang Pencipta (Al Khaliq) karena sifatnya yang
lemah, terbatas dan serba kurang serta saling
membutuhkan kepada yang lain.

Lalu, bagaimana jawaban Islam atas tiga


pertanyaan tadi?

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 11


Dari mana manusia berasal?

“Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan


kalian dan orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa”
(TQS. Al Baqarah [2]: 21)

 Semua berasal dari Allah

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 12


Untuk apa manusia dan kehidupan ini ada?

“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan


supaya mereka beribadah kepada-Ku”
(TQS. Az Zariyat [51]: 56)

 Untuk beribadah kepada Allah

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 13


Akan ke mana manusia setelah mati?

“...... Allah menghidupkan kalian,kemudia Allah mematikan


kalian dan menghidupkan kembali kalian, kemudian kepada-
Nyalah kalian dikembalikan”
(TQS. Al Baqarah [2]: 28)

 Kembali kepada Allah

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 14


Satu-satunya yang dapat menjawab Al-Uqdhatul
Qubra secara benar hanyalah Akidah Islam

Sebelum Sesudah
Saat Kehidupan Dunia
Kehidupan Dunia Kehidupan Dunia
Adanya Sang Hidup untuk beribadah Manusia kembali
Pencipta, Yang Maha
Pengatur = Aturan kepada Allah  ada kepada Allah 
  Aturan Ada penghisaban

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 15


Ketika sudah memahami bahwa alam, manusia dan
kehidupan diciptakan oleh Allah sebagai Al Khaliq,
maka iman kepada Allah adalah keyakinan atas
keberadaan-Nya. Eksistensi Allah dibuktikan dengan
mengamati semua keberadaan mahkluk-Nya.

Tidak hanya sebagai Pencipta, Allah juga sebagai


Pengatur kehidupan kita. Oleh karenanya, Allah
menutus Rasul untuk membawa aturan bagi
manusia.

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 16


Bukti bahwa manusia butuh Rasul, sebab Manusia memiliki:

Gharizah Tadayyun => Beragama / menyembah sesuatu


Manusia tidak tahu cara seperti apa yang diterima oleh Sang Penciptanya

Gharizah Nau’ => Untuk melangsungkan keturunan


Manusia tidak tahu cara pemenuhan seperti apa yang dikehendaki Sang
Pencipta
Karena dapat dipenuhi sesuka hati jiak diserahkan kepada manusia:

Pria-Pria = Homo
Pria-Wanita = Melacur
Pria-Hewan = Sosomi
Wanita-Wanita = Lesbi
Wanita-Pria= Melacur
Wanita-Hewan = Sodomi

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 17


Gharizah Baqo’ => Untuk mempertahankan diri, manusia tidak tahu
cara mengekspresikan atau pemenuhan seprti apa yang dikehendaki
oleh Sang pencipta

Mengakibatkan Kekacauan dan Kerusakan

Manusia membutuhkan Rasul yang mengabarkan aturan untuk


mengatur potensi hidup manusia agar tidak saling bertentangan dan
menimbulkan kekacauan dan kerusakan, serta aturan tersebut
diberikan kepada manusai melalui seorang Nabi / Rasul yaitu
Muhammad Rasulullah saw 

Bukti bahwa Muhammad seorang Nabi / Rasul yaitu dengan adanya


Mukjizat yang diberikan kepadanya berupa Al-Qur’an

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 18


Bukti bahwa Al-Qur’an adalah wahyu (Kalamullah)

Bahasa Arab

Kemungkinan keberadaan Al-Qur’an:


 
1. Buatan orang Arab => Bathil (salah)
Bukti : Tantangan Al-Qur’an sampai hari ini tidak dapat dipenuhi
QS. Hud:13 dan QS. Yunus:38

2. Buatan Muhammad => Bathil (salah)


a. Kalau seluruh orang tidak mampu demikian pula Muhammad
b. Al-Qur’an diturunkan berikut penjelasan => gaya bahasa Al-Quran berbeda
dengan gaya bahasa penjelasannya
c. Al-Qur’an sejak awal ditutunkan gaya bahasanya tinggi. Sejenius-jeniusnya
manusi pasti ada kekhilafannya

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 19


3. Dipelajari Muhammad dari Jabr
(Bahasa dia bukan bahasa arab) => Bathil (salah)
Bukti : Dibantah Allah pada surat An-Nahl (16) : 103 

4. Wahyu Allah
Satu-satunya kemungkinan yang benar

Kesimpulan
1. Al-Qur’an adalah wahyu Allah
2. Wahyu Allah hanya diperuntukkan kepada Nabi dan Rasul
3. Al-Qur’an adalah wahyu yang dibawa oleh Muhammad 
Muhammad adalah Seorang Nabi dan Rasul

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 20


Terbukti secara aqli keimanan terhadap Allah, Muhammad
adalah seorang Rasulullah, Al-Qur’an Kalamullah

 Konsekuensinya ;
Iman terhadap segala sesuatu yang dikabarkan Allah 
1. Sesuatu yang Ghaib, seperti:
a. Malaikat
b. Hari berbangkit
c. Hari penghisaban
d. Surga dan Neraka 

2. Syariat Allah

Materi Dasar Islam 4: Thariqul Iman 21

Anda mungkin juga menyukai