Anda di halaman 1dari 7

KELOMPOK SOSIAL DALAM

KEHIDUPAN MASYARAKAT

Oleh :
Ferlina Hala’a
Puan Maharani Manoppo
Intan Mokoagow

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS DUMOGA KOTAMOBAGU
A. Pendekatan Sosiologi terhadap kelompok sosial

Kelompok sosial dalam pendekatan sosiologis, akan berkembang


dalam bentuk dan kegiatannya dimana kelompok sosial dapat
membantu dalam pembentukan kepribadian seseorang yang ada di
dalamnya.

kelompok sosial juga memiliki fungsi, yaitu :


-Membantu dalam pengembangan individu dalam berkomunikasi.
-Sarana dalam melakukan sesuatu.
-Membangun perspektif seseorang.
-Mengingkatkan produktivitas seseorang dalam kehidupan sosialnya.
B. Tipe-tipe kelompok sosial
1. Klasifikasi kelompok sosial
Kelompok sosial terbagi menjadi beberapa klasifikasi. Berdasarkan
proses terbentuknya, kelompok sosial terbagi menjadi kelompok
semu, kelompok nyata, kelompok statistik, kelompok
kemasyarakatan, kelompok masyarakat khusus, dan kelompok
asosiasi.

2. Kelompok sosial dari sudut pandang individu


Berdasarkan sudut pandang individu, kelompok sosial dibagi
menjadi dua, yaitu:
a) In group, yaitu kelompok sosial yang individunya
mengidentifikasikan dirinya ke dalam kelompok tersebut.
b) Out group, yaitu kelompok sosial yang dianggap
sebagai kelompok luar atau kelompok yang dianggap sebagai
lawan.
C. Kelompok sosial yang tidak teratur
Kelompok sosial tidak teratur adalah kelompok yang
mempunyai tujuan yang sama, namun tidak memiliki
hubungan jangka panjang serta aturan yang mengikat.

1. Kerumunan
sekumpulan orang yang berada di suatu tempat, akan tetapi
diantara merka tidak berhubungan secara tetap.

2. Publik
kelompok yang bukan merupakan kesatuan. Interaksi
berlangsung melalui alat-alat komunikasi dan tidak langgeng.
D. Masyarakat pedesaan dan Perkotaan

1. Tipe Masyarakat setempat


Adalah istilah yang merujuk pada warga sebuah Desa, Kota, Suku atau
Bangsa.

2. Perbedaan Masyarakat Pedesaan dan Perkotaan


Secara sosiologis, masyarakat Pedesaan memiliki korelasi yang bersifat
kekeluargaan, langsung, memiliki kepekaan sosial yang tinggi. Sedangkan
masyarakat Perotaan lebih bersifat individual.

3. Hubungan Desa-Kota
Saling Ketergantungan dan saling membutuhkan. Kota tergantung pada desa
dalam memenuhi kebutuhan warganya akan bahan pangan seperti beras,
sayur mayur , daging dan ikan. Desa juga merupakan sumber tenaga kasar
bagi jenis jenis pekerjaan tertentu dikota.
E. Dinamika Kelompok sosial
Dinamika kelompok sosial adalah serangkaian bentuk
problematika kehidupan yang dialami oleh individu
maupun kelompok yang melakukan bentuk
mobilisasi sosial dengan cepat sehingga mengubah
keteraturan sosial yang sudah berlaku di masyarakat.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai