MATERI PELATIHAN TEKNIK

PENGENALAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

(SPAM) PERPIPAAN

PELATIHAN PRA KONSTRUKSI

PROGRAM PAMSIMAS KABUPATEN SUBANG
Sumber Air
 Mata Air
 Air Tanah Dangkal (Sumur Gali, Sumur
Pantek)
 Air Tanah Dalam (Sumur Bor)
 Air Permukaan (Air Sungai, Danau, dll)
 Air Hujan (PAH)
Cara Pengaliran
 Gravitasi (jika yang dilayani berada di
bawah sumber air)
 Pemompaan (jika yang dilayani diatas
sumber air)
Cara Pelayanan
 Sambungan Rumah dengan pipanisasi
 Kran Umum
 Hidran Umum
A. PENJELASAN UMUM
o Mata air merupakan aliran air tanah dalam yang muncul di
permukaan tanah.
o Kualitas fisik air - mata air umumnya baik, karena secara alamiah
tersaring oleh lapisan tanah yang dilaluinya.
o Bangunan pelindung mata air (spring capture plant) dibangun
untuk mengoptimalkan pemanfaatan aliran air yang ada, serta
untuk melindungi mata air dari pencemaran. Bangunan ini terdiri
dari bangunan penangkap yang dilengkapi dengan saluran/pipa
masuk, penyaring, kran-kran untuk pemanfaatan air bersih, dan
penguras.
o Perencanaan serta pembangunan yang kurang sempurna untuk
pelindung mata air akan membuat mata air menjadi tidak optimal
pemanfaatannya.
B. HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
1. Perencanaan Dan Kontruksi
o Permukaan air dalam bak penangkap tidak boleh lebih tinggi
dari permukan air asal pada musim kemarau agar mata air tidak
hilang.
o Dibangun saluran air hujan disekelilingnya untuk mencegah
masuknya air permukaan / banjir ke dalam bangunan
penangkap
o Diberi pagar disekeliling bangunan untuk mencegah masuknya
binatang atau orang yang tidak berkepentingan.
o Bangunan penangkap dianjurkan minimum terdiri dari dua
ruang, sehingga jika terjadi perawatan atau perbaikan pada
salah satu ruang, pelayanan air bersih masih bisa dilakukan oleh
ruang yang lain
o Bak pengumpul dapat dibuat atau diletakkan bersatu atau
terpisah dari bangunan penangkap air.
o Disekeliling bangunan harus dipastikan tidak ada pohon yang
2. Operasi dan Pemeliharaan
o Untuk menjaga agar pemanfaatan mata air optimal, perlu
diperhatikan:
 Pengambilan air dilakukan melalui pipa atau kran yang tersedia
pada bak penampung dan tidak dibenarkan menimba melalui
lubang kontrol.
 Secara berkala harus dilakukan pengurasan.
 Aliran dari luar tidak boleh masuk ke dalam bangunan
pelindung, termasuk pencemaran dari jamban atau sumber
pencemaran lainnya.
C. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN
Keuntungan
o Kualitas air umumnya baik
o Biaya pembangunan umumnya
rendah.
o Biaya pengoperasian rendah
o Mudah untuk mengoperasikan
dan merawatnya
o Bisa memanfaatkan ahli dan
bahan setempat dalam
membangunnya
Kerugian
o Lokasi umumnya jauh dari
permukiman
o Kapasitas air dipengaruhi oleh
kondisi daerah tangkapannya
(cacthment area )
o Pemakaian air menyesuaikan
dengan debit dari mata air
yang digunakan
o Lokasi mata air adalah lokasi
terbuka mudah mendapat
gangguan pencemaran dan
pengrusakan oleh manusia
atau binatang
o Kepemilikan / hak guna lahan
lokasi mata air sering jadi
masalah
PENJELASAN UMUM
o Instalasi Pengolahan Air Sederhana (IPAS) adalah bangunan
pengolahan air yang mampu mengolah air baku menjadi air
bersih untuk pelayanan secara komunal.
o Air baku adalah air yang berasal dari sumber air yang perlu
atau tidak perlu diolah menjadi air bersih.
o Air bersih adalah air yang memenuhi ketentuan baku mutu
air bersih yang berlaku.
o Air permukaan adalah sumber air baku yang berasal dari sungai,
saluran irigasi, danau, waduk, kolam, rawa, embung.
o Bak pengendap adalah penadah air baku yang didalamnya terjadi
proses pengendapan
o Saringan Kasar Naik Turun (SKNT) adalah wadah yang diisi dengan
batu kerikil yang berfungsi sebagai penyaring dengan arah aliran
naik turun
 Mata Air Dengan Pemompaan
KEUNTUNGAN KERUGIAN

o Tidak diperlukan tenaga dan waktu o Biaya pengoperasian dan

yang besar untuk mendapatkan air perawatan sangat mahal ,terutama
bersih untuk unit pompa

o Kualitas air baku biasanya bagus o Perlu tenaga terlatih dalam

pengoperasian dan perawatan
sistem
o sesuai dengan tingkat pilihan
o Dibutuhkan tenaga ahli didalam
pelayanan seperti kran/hidran
merencanakan dan membangun
umu
system ini
o Biaya pembangunan sangat tinggi
karena adanya bangunan
penangkap air , pompa,
 B. HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
DALAM SPAM
1. Perencanaan Dan Kontruksi
Sumber Air Baku :
o Pemilihan sumber air baku
disesuaikan dengan ketersediannya,
mempunyai kuantitas cukup dan
kualitas yang baik
o Bila terdapat beberapa alternatif
sumber air baku, pemilihan
dilakukan dengan pertimbangan
keuntungan dan kerugian masing-
masing sistem
o Bangunan pelindung/penangkap air
baku dibangun sesuai dengan
kriteria yang ditetapkan
Reservoir :
o Volume reservoir minimal sebesar
20% dari kebutuhan air harian dari
penduduk yang akan dilayani
o Reservoir dapat dibuat di
permukaan tanah atau di
tinggikan dengan menara air,
tergantung dari kebutuhan
tekanan dari daerah pelayanan.
o Reservoir dianjurkan minimum
terdiri dari dua ruang untuk
memudahkan dalam perawatan.
o Air dari sumber dialirkan oleh
pipa transmisi dengan
pemompaan atau gravitasi ke
reservoir
o Kemudian dialirkan dengan
perpompaan atau gravitasi ke
masyarakat melalui perpipaan
distribusi.
Jika alternatif reservoir atas / menara
air yang dipilih, maka harus
dipertimbangkan :
 Pengembangan sistem akibat
bertambahnya penduduk dan
peningkatan pemakaian air
 Pengurangan kapasitas sistem
Bak Pelepas Tekan
akibat kebocoran setelah sistem
berjalan lebih dari lima tahun Digunakan pada aliran gravitasi,
Untuk menurunkan tekanan air
 Peningkatan kebutuhan tekanan
menjadi sama dengan tekanan udara
pada daerah pelayanan akibat
(1 atm) pada tempat dimana bak ini
pengembangan system dan
dipasang pada jalur perpipaan.
adanya kebocoran
 Hal-hal tersebut diatas harus
dihitung dengan teliti karena
menara air jika sudah dibangun
sulit untuk dikembangkan
fasilitasnya ( penambahan
kapasitas dan penambahan
ketinggian sulit dilakukan )
 Pipa high density polyethelene
(HDPE):
Sering digunakan untuk mengganti
pipa GI dan PVC untuk pipa ukuran
diameter sampai 1 “ , karena tahan
tekanan tinggi dan sinar matahari
dan harga lebih murah.
Ketersediaan ukuran pipa di
pasaran terbatas terutama untuk
diameter lebih dari 1”.
2. Operasi dan Pemeliharaan
Pembersihan Reservoar
o Pembersihan reservoir dilakukan
secara berkala ( 1x / bulan),
dengan adanya dua ruang dalam
reservoir maka pembersihan
dilakukan bergiliran sehingga
tidak mengganggu suplai air ke
masyarakat
Penggunaan Listrik :
o Untuk sistem perpipaan air
bersih dengan pemakaian
pompa ,biaya operasional listrik
termasuk komponen yang
terbesar, hal hal yang bisa
dilakukan untuk penghematan
biaya listrik adalah :
 Hindari pemakaian pompa pada
jam puncak PLN, yaitu antara
jam 18:00 – 22:00
 Jika memungkinkan pompa
yang digunakan maksimum
pompa 2KW, sehingga suplay
listrik PLN yang dipakai masuk
dalam katagori rumah tangga 1
atau sosial 1 ( < 2200 VA )
o Untuk menghentikan dan mengatur aliran
air. Dipasang Katup/Kran/Valve ditempat-
tempat tertentu untuk:
 Mengurangi gangguan pada sistem jika
terjadi kebocoran dengan cara menutup
satu atau lebih valve.
 Mengurangi tekanan yang tinngi pada
jalur pipa akibat perbedaan ketinggi
yang cukup besar.

o Pembersihan pipa dilakukan

secara rutin 2x / tahun dengan
menguras melalui katup
penguras (wash out )

o Untuk mengeluarkan udara yang

terperangkap dalam pipa
sehingga mengganggu aliran
air.digunakan Pentil Udara (Air
Release Valve), dipasang di
tempat-tempat tertinggi dari jalur
pipa.
TYPIKAL RESERVOIR KAP 50 M3
TYPIKAL RANGKAIAN SR
TYPIKAL SAMBUNGAN RUMAH (SR)
BOX VALVE
 SARANA AIR BERSIH
PERPIPAAN

o Sumber air baku menggunakan sumber yang tersedia dengan

kualitas dan kuantitas yang cukup
o Menggunaan pompa bila tidak dapat dilakukan dengan cara
gravitasi
o Masyarakat dapat dilayani dengan menggunakan kran umum,
hidran umum dan sambungan rumah.
o Pilihan jenis sambungan yang akan digunakan tergantung pada
keinginan dan kemampuan keuangan masyarakat.

o Pelayanan sambungan rumah hanya memungkinkan jika debit

air mencukupi kebutuhan air penduduk. Kebutuhan air minimal
untuk sambungan rumah adalah 60 liter/orang/hari.
o Pilihan jenis sambungan yang akan digunakan tergantung pada keinginan
dan kemampuan keuangan masyarakat.
o Pelayanan sambungan rumah hanya memungkinkan jika debit air
mencukupi kebutuhan air penduduk. Kebutuhan air minimal untuk
sambungan rumah adalah 60 liter/orang/hari.
 SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
NON PERPIPAAN

• BANGUNAN PERLINDUNGAN MATA

AIR/PANCURAN
• SUMUR GALI
• PENAMPUNGAN AIR HUJAN
 SEKIAN
DAN …...
TERIMA KASIH