Mata Kuliah : Asuhan Kebidanan

Persalinan dan BBL

Dosen : Nasriyah, M.Keb
KELOMPOK 3
Promosi Kesehatan merupakan program yang dirancang untuk memberikan
perubahan terhadap manusia, organisasi, masyarakat dan lingkungan.

Peran Tenaga Kesehatan dalam program promosi Kesehatan sebagai

advocator adalah melakukan upaya agar pembuat keputusan
mempercayai dan meyakini bahwa program yang ditawarkan perlu
mendapatkan dukungan melalui suatu kebijakan.

Promosi kesehatan pada ibu bersalin yaitu untuk meningkatkan

kesadaran dan kemampuan hidup sehat bagi ibu yang akan
menghadapi persalinan agar terwujud derajat kesehatan yang
optimal.
 Metode Persalinan GENTLE BIRTH

Gentle birth merupakan istilah dari cara persalinan normal yang

dilakukan dengan tenang sehingga bisa mengurangi rasa sakit.
Ada 2 cara:
1. hypno-birthing
kombinasi teknik hipnosis untuk membantu relaksasi
2. water birth
metode persalinan dimana ibu hamil cukup bulan tanpa
disertai penyulit menjalani proses persalinan dengan cara
berendam dalam air hangat
 Persiapan Sebelum Menjalani
Gentle Birth:
1). Persiapan Fisik dan Mental

● Tidak melakukan aktivitas yang terlalu berat sebelum melahirkan,dan Ibu dapat
memikirkan hal-hal yang positif tentang proses melahirkan.
● Rutin melakukan latihan pernapasan, mengejan, maupun mengikuti kelas prenatal
bagi ibu hamil dapat membantu menyiapkan diri saat waktu melahirkan tiba.

2). Makan makanan Sehat

● Menerapkan kebiasaan makan makanan sehat dapat membantu memenuhi asupan

nutrisi ibu hamil.
● perbanyak makan sayur dan buah selama kehamilan serta konsumsi makanan dan
minuman yang mengandung kalsium.
Metode Persalinan Active Birth

merupakan proses persalinan dimana ibu

dianjurkan sebagai partisipan aktif,
membiarkan ibu mencari posisi yang
membuatnya nyaman dan mengurangi
rasa sakit (Balaskas, 2004)
 Di Indonesia metode active birth sebenarnya sudah dilaksanakan sebagai
salah satu asuhan perawatan pada proses persalinan, yakni dalam hal mobilisasi
yang menganjurkan ibu untuk memilih posisi yang dianggap paling nyaman

Macam-Macam Posisi yang dianjurkan Pada Kala 1:

Posisi Awal Proses Posisi saat
kontraksi Posisi Istirahat
Persalinan :

Biasanya ibu tidak ingin

Berdiri, Berjalan, Berlutut
diatas satu kaki,
Menggerakkan pinggul
ke depan dan ke
belakang
bergerak karena menahan Jika ibu lelah dan ingin tiduran,
sakit berbaringlah pada sisi kiri
tubuh untk suplai O2 bayi
Posisi Untuk Sakit
Punggung

caranya lakukan
posisi merangkak dengan bantal berada dibawah lutut dan tangan , agar ibu
tetap nyaman (Bonny, 2008).
 Perubahan Psikologi selama persalinan dan Dampaknya
Perubahan Psikologis Kala I :
1. Takut dan ragu – ragu akan persalinan yg dihadapi
2. Perasaan tidak enak
3. Ibu dalam menghadapi persalinan sering memikirkan apakah persalinan berjalan normal
4. Menggangap persalinan sebagai cobaan
5. Apakah penolong persalinan dapat sabar dan bijaksana dalam menolong
6. Apakah bayi normal atau tidak
7. Apakah ibu sanggup merawat bayinya
8. ketakutan dan kecemasan
9. Mengajukan banyak pertanyaan dan sangat waspada terhadap sekelilingnya
10. Memperlihatkan tingkah laku sangat membutuhkan
11. Memperlihatkan tingkah laku minder, malu, atau tidak berharga
12. Memperlihatkan reaksi keras terhadap kontraksi ringan atau terhadap pemeriksaan
13. Ibu cemas
 Penelitian yang dilakukan oleh Judith A. Lothian yang diterbitkan di
Journal of Perinatal Education (2004) bahwa lingkungan kamar melahirkan yang
dikerubungi banyak orang, banyaknya sejumlah pertanyaan dan perintah dari dokter,
dan silau cahaya yang terang benderang dapat berperan merangsang otak untuk
meningkatkan produksi hormon stres kotekolamin sehingga memperlambat proses
persalinan dan memengaruhi tingkat nyeri selama persalinan.
 

Demikian pula, melahirkan tidak merasa aman dan

terlindungi, Sebagai respon dari stres ini, tubuh
melepaskan lebih banyak kadar kotekolamin. Kontraksi
bisa menjadi sangat kuat dan sulit ditangani atau biasanya
kontraksi menjadi lebih lemah. Akibatnya, persalinan jadi
melambat atau bisa berhenti sama sekali.
TERIMA
KASIH