Anda di halaman 1dari 12

KONSEP

MODAL SOSIAL
DAN KONSEP
HAL BUDAYA
NAMA KELOMPOK
D E S I W I D I A N ATA S A R I
S H E RY L L S A L S A B I L A S U G I A RT O
ALPIAN GOZALI
E W I N C H A N D R A M ATA N
FIRDAUS HUSRI RIZKI
Konsep modal sosial
Menurut Bourdieu (1992) :
modal sosial merupakan sekumpulan
sumber daya aktual potensial yang
terkait dengan kepemilikan jaringan
hubungan saling mengenal dan saling
mengakui.
Menurut Loury (1977) :
modal sosial sebagai agregat sumber
daya yang melekat yang melekat dalam
relasi keluarga dan organisasi sosial
yang dapat di manfaatkan untuk
mengembangkan kapasitas kognitif dan
kapasitas sosial individu.
Putman (2000) :
modal sosial sebagai komponen-komponen dari
organisasi sosial seperti kepercayaan (trust),nilai
serta norma-norma di dalam jaringan sosial yang
dapat meningkatkan efisiensi masyarakat
dengan memfasilitasi tindakan-tindakan yang
terkoordinasi secara bersama.
Fukuyama (1995) :
modal sosial sebagai sistem kepercayaan bersama
yang dianut oleh sekelompok masyarakat yang memudahkan proses
koordinasi dan kerjasama antar anggota.

Lebih lanjut,modal sosial sebagai berikut :


“Social capital can be defined simply as a set of
informal values or norm
shared among member of group that premits of
cooperation among them. If
a member of grouf came to expect that other will be have reliably and
honestly. Trust is like lubrican that make the running of any group or
organization more efficient”
Konsep modal budaya
Goodenough (1957) : budaya sebagai
sistem ideasional (kognitif)
yang tergambarkan melalui cara-cara
manusia menafsirkan realitas dunia
material dan spiritual yang ada di
dalam fikiran manusia (human mind).
Geertz : (1964)
melihat budaya dari sudut pandang simbolik
melalui pemberian makna
terhadap suatu entitas kebudayaan tertentu.
Menurutnya, makna tidak tertanam
“di dalam kepala orang”, tetapi simbolisasi dan
makna ada pada anggota
masyarakat, terletak di antara mereka dan bukan
di dalam diri.
Levi Strauss (1971) :
budaya sebagai sistem struktural yang dibentuk
melalui
kuasa simbolik yang dimiliki oleh bahasa-
bahasa yang menstrukturkan sistem sosial.
BOURDIE U (1 9 9 6 ;11 4 ) :
M O D A L B U D AYA S E B A G A I S U M B E R
D AYA
POTENSIAL UNTUK MENENTUKAN
POSISI INDIVIDU DALAM RUANG
S O S I A L . M O D A L B U D AYA
SECARA TIDAK LANSUNG MENJADI
SUMBER PRODUKSI BAGI MODAL-
MODAL LAIN.

Anda mungkin juga menyukai