Asuhan Keperawatan Pada TN
Asuhan Keperawatan Pada TN
A
DENGAN GANGGUAN PERNAFASAN : SQUELAE TB
DI RUANG SUBING (PARU) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DEMANG SEPULAU
RAYA
FORMATPENGKAJIAN
No.MedicalRecord : 091477
TglPengkajian : 11/10/2020
A. DATADASAR
1. DATADEMOGRAFI
a. Identitas Pasien
A. Pasien
1) Nama : Ny. M
2) Umur : 45 th
3) Pendidikan : SD Sederajat
4) Pekerjaan : IRT
2. RIWAYATKESEHATAN
Klien datang ke RSUD Demang Sepulau Raya diantar oleh keluarganya pada
tanggal 06 oktober 2020, pukul 15.30 WIB dengan keluhan sesak nafas, demam
(+- 1 jam) SMRS, batuk berdarah (+- 20cc), mual (+), Klien mempunyai riwayat Tb
paru (+- 20th) yang lalu. Dari hasil pemeriksaan fisik di dapatkan hasil TD: 100/80
mmHg, N: 95x/mnt, RR: 26x/mnt, S: 36,5°C, kemudian klien mendapat terapi
IVFD asering 20tpm, omeperazol 40mg/24 jam (IV), ceftriaxon 1gr/12 jam (IV),
asam tranexamat 50mg/8 jam(IV), codein 10mg/8 jam (P.O), asam folat 5mg/ 12
jam (P.O), aminofilin 200mg/8jam (P.O), forasma 2,5mg/8jam (P.O), sucralfat
syrup 500mg/8 jam (P.O)
b. Riwayat kesehatan saat pengkajian/RiwayatPenyakitSekarang:
2).Keluhan penyerta :
- Klien mengatakan batuk berdarah (+)
- Klien mengatakan mual
Klien mengatakan mempunyai Riwayat Penyakit Tb paru sekitar 20th yang lalu,
sudah selesai pengobatan tb, kemudian sekarang berlanjut.
e. Riwayat Psikososial–spiritual:
1) Psikologis
3) Spiritual
Klien mengatakan sebelum sakit klien selalu melakukan ibadah sholat 5 waktu.
Saat ini klien tidak melakukan sholat dank lien hanya berdoa untuk
kesembuhannya.
f. Pengetahuan Pasien&Keluarga :
g. Lingkungan :
Klien mengatakan lingkungan rumah klien bersih, tidak ada polusi udara, dan
jauh dari bahaya yang mengancam kondisi kesehatan, klien mengatakan sehari-
hari klien hanya bertani di sawah, namun tidak seaktif dulu karna penyakitnya.
20 𝑥 𝑣 Infuse + minum
20 = = 1440 + 1200
24 𝑥 60
=2640cc/hari
20 𝑥 𝑣
20 =
1440 Output =
3.PENGKAJIAN FISIK
a.Pemeriksaan umum:
Kesadaran : Composmentis
TD : 100/80
Nadi : 95x/menit
Pernafasan : 26x/menit
Suhu : 36,5 celcius
TB : 172 cm
Bb : 52 kg
Denyut apical 100x/mnt,irama tidak teratur, bunyi jantung Lub Dup, tidak
ada kelaian bunyi jantung, klien mengatakan keluar keringat dingin pada
malam hari dan tidak ada pembesaran vena jugularis.
6).SistemNeurologi:
b) Pemeriksaan reflek :
- Patologis
Reflex babinski
Reflex trisep(+)
7).SistemPencerna
an:
Keadaan mulut klien bersih, klien tidak mengalami kesulitan dalam menelan,
bising usus 8x/mnt, klien tidak asites, saat di palapsi, terdapat nyeri tekan pada
ulu hati, tidak teraba masa dan tidak teraba adanya pembesaran hati, klien
mengeluh nyeri pada perut di bagian atas, saat diperkusi bagian lambung
terdengar suara timpani, tidak ada luka post oprasi
Tidak terdapat luka, nafas klien tidak berbau keton/ yang menyengat, tidak
ada pembesaran kelenjar tyroid
10).Sistem Urogenital:
Tidak terdapat distensi kandung kemih, tidak ada nyeri tekan saat palpasi
pada kandung kemih, klien tidak memakai kateter, genetalia klien tidak teruji.
11).Sistem Integumen:
Kulit Klien tidak terdapat luka, tidak ada dekubitus, dan tidak ada luka bekas
oprasi, tidak ada tanda-tanda perdarahan
12).Sistem Muskuloskeletal:
Klien tidak mengalami keterbatasan dalam gerak, tidak ada kelainan bentuk
tulang, tonus otot klien baik, klien tidak menggunakan alat bantu pergerakan,
kekuatan otot :
5555 5555
5555 5555
4.PEMERIKSAANPENUNJANG
a.Pemeriksaan Diagnostik
5.PENATALAKSANAAN
B.DATA FOKUS :
*Data Subjektif :
*Data Objektif :
- TD : 100/80
- N : 95x/mnt
- RR : 26X/mnt
- klien terlihat lemas dan pucat
- klien tampak susah dalam bernafas
- klien di beri O2
- klien tampak meringis menahan nyeri
C. ANALISA DATA