Suatu Ketika, disebuah desa terdapat bidan W dan E yang ditugaskan untuk
melaksanakan Promosi Kesehatan ke desa-desa. Kegiatan yang akan mereka
laksanakan yaitu Penyuluhan terkait Asi Eklusif Pada ibu – ibu hamil trimester
III” disebuah Desa di kecamatan tembalang, Keesokan harinya Bidan – Bidan
tersebut berangkat ke desa di sebuah kecamatan tembalang, terpilihnya desa
tersebut berdasarkan hasil survei kependudukan bahwa banyak angka
pertumbuhan penduduk ditandai dengan meningkatnya angka kelahiran
penduduknya serta banyaknya ibu – ibu hamil trimester III, oleh karena itu
dianggap bahwa desa tersebut cocok sebagai sasaran untuk diberikan Pendidikan.
Kesehatann dan Penyuluhan terkait ASI eksklusif. Kedatangan bidan – bidan ini
disambut baik oleh Kepala Desa dikecamatan tembalang tersebut,
(Kemudian bidan membagikan liflet kepada ibu – ibu hamil dan menyusui )
Ibu H : saya mau bertanya bu,, iya silahkan saya kan bekerja dari
pagi sampai sore jadi susah kalau mau selalu disusui bayinya,, trus gimana
caranya agar saya bisa melakukan asi eksklusif ibu ??
Bidan W : iya ibu bagus skali pertanyaanya,, disitu diliflet yang saya
bagikan sudah saya jelaskan tentang cara pemberian ASI eksklusif bagi ibu yang
bekerja,,, saya akan jelaskan begini ibu – ibu, Apakah ibu yang sedang bekerja
bisa memberikan asi eksklusif?? Jawabanya Ya Bisa kenapa saya bilang bisa
karna Berika ASI sebelum berangkat kerja. Selama bekerja bayi tetap bisa diberi
ASI dengan cara memerah ASI sebelum berangkat dan di tampung di gelas yang
bersih dan tertutup untuk diberikan pada bayi dirumah Setelah pulang bekerja,
bayi disusui kembali seperti bias. Yang terpenting cara penyimpanan dan
pemberian ASInya.
Cara menyimpan ASI dirumah
ASI yang disimpan dirumah ditempat yang sejuk akan tahan selama 6-
8jam
ASI yang disimpan didalam termos berbisi es batu akan tahan 24jam
ASI yang disimpan didalam lemari es akan tahan 3x24jam.
ASI yang disimpan di freezer akan tahan selama 2 minggu