Anda di halaman 1dari 12

Tharah dan ibadah

At-taubah ayat 108


jalan mencintai allah itu dengan bersuci

Al Baqarah 222
Allah itu senang dengan oran yang membersihkan batin dan lahirnya
Hadist
• Buniaddinnu ala nadhofah ( agama itu di bangun atas dasar
kebersihan )
• Attohuru nifsul iman ( kebersihan itu setengahnya dari iman )
• Miftahussolati attuhuru ( kunci sholatnya itu suci )
Kita harus bersih lahir dan batin
Bab di ihya itu yang awal
Empat tingkatan bersuci ( AL-Ghazali )
• Tingkat satu : Mensucikan dhahir dari segala hadast kecil atau besar
dan najis ( kotor )
• Tingkatan dua :Mensucikan Anggota badan dari segala perbuatan jahat
dan dosa
• Tingkatan tiga : bersihnya ( jernih ) hati dari segala pekerti ( tidak
munafik, tidak jujur ) biasa di sebut akhlaknya
• Tingkat empat : sucinya sir batin dari sesuatu selain allah ( biasanya
level nabi dan wali ) batinnya kita hanya allah saja, tidak ada yang
menghuni batin selain allah.
Bersihkan secara total lahir dan batinnya
Level suci dhahir
• Suci najis
• Suci hadas ( wudhu dan mandi )
• Suci dari hal yang kotor dan menjijikan
Najis
• Benda yang tidak bernyawa semuanya suci kecuali khamar ( yang
menghasilkan barang yang memabukan )
• Hewan semuanya suci selain anjing dan babi
• Apabila hewan itu mati semuanya najis kecuali manusia,ikan,belalang,
dan ulat buah.
• Tiap-tiap hewan yang tidak punya darah yang mengalir seperti lalat, lipas
dll maka tidaklah najis dengan jatuhnya ke dalam air missal kamar mandi
• Bagian yang di potong dari hewan kecuali di sembelih secara syar’I
( bulu/rambut )
Adab membuang hajat
• Menjauh dari pandangan mata orang banyak khususnya di tempat terbuka
• Ada tutupnya
• Tidak membuka aurat sebelum sampai ke tempat membuang hajat
• Tidak menghadap matahari dan bulan ( ini kalau di tempat terbuka ) tidak menghadap kiblat kecuali
toiletnya udah terlanjur dibuat gitu
• Tidak membuang hajat pada air yang tenang ( di bawah pohon yang sedang tumbuh dan berbuah ) atau
di bawah lubang khawatirnya menyakiti makhluk di dalamnya
• Diusahkan tidak buang air di tempat yang keras biasanya terpercik
• Dilakukan dengan jongkok
• Mendahulukan kaki kiri pas masuk dan kanan pas keluar
• Tidak membawa barang yang ada tulis nama allah dan rasul
• Beristinja sampai bersih dengan air atau batu sampai bersih disunnahkan tiga kali
• Membaca doa
Doa istinja
• Allahumma tohhir kolbi minannifa ki wahassin farji minal fawahis
( ya allah sucikan hatiku dari kemunafikan dan lindungilah farjiku
(kemaluanku ) dari Tindakan yang tercela.
Cara menghilangkan najis
• Najis hukmiyah ( yang tidak kelihatan, tadi ada rasanya kotoran kucing
maka disiram aja make air
• Najis ainiyah ( yang kelihatan harus di bersihkan warnanya,baunya ,
rasanya berusaha nda bisa maka di ma’fu ( di maafkan ) prinsipnya
bentuknya warnanya, baunya.
Bersuci dari hadast
• Wudhu ( bilal itu masuk surga karena selalu menjaga wudhunya dan sholat
sunnah wudhu ) sunnah takririyah sandalnya di dengar oleh rasul di surga
Rahasia nya wudhu : istinja’ dan siwak, membaca basmalah, membasuh
tangan ( allahumma inni asalukal yumna wal barokah waaudzubika
minassu’umi wal halaqah “ ya allah sesungguhnya aku meminta kebahagiaan
dan kebarokahan dan aku berlindung dari kecelakaan dan permusuhan”), niat,
berkumur ( allahumma ainni ala istinsyaq, dst…….
• Mandi (
• Tayamum ( tempelkan tanagn yang ada debunya lalu tepuk untuk
menghilangkan debu kasar lalu tipukan dan usap bagian wajah sekali cukup
lalu kedua sama lalu basuhkan tangan )
Keutamaah wudhu
• Barangsiapa yang berwudhu kemudian menyempurnakan wudhuya
dan sholat dua rakaat dan tidak berbicara antara wudhu dan sholat
tadi tentang keduniaan maka dia keluar dari dosa dosa sebagai mana
pada hari dia dilahirkan oleh ibunya

Anda mungkin juga menyukai