Anda di halaman 1dari 17

• infeksi akut susunan saraf

pusat (otak) oleh virus rabies


(Lyssavirus).
• Dikenal juga sbg penyakit anjing
gila
Jum lah Gigitan HPR di Kediri I
Th.2023
Jumlah Kasus GHPR
120

100

80

60

40

20

0
Jan Peb Maret April Mei Juni Juli
anjing (98%)
Kera

Musang

Serigala kucing
kelelawar
Penularan rabies pada manusia
sebagian besar berasal dari air
hewan yang masukliur melalui gigitan, atau
jilatan pada kulit lecet ataupun mukosa/
selaput lendir (mata, mulut, hidung, anus,
genital)
• Pertolongan pertama yang dapat dilakukan untuk
meminimalkan resiko tertularnya rabies adalah
mencuci luka gigitan dengan sabun atau dengan
deterjen selama 5-10 menit dibawah air
mengalir/diguyur.
• Kemudian luka diberi antiseptic (alkohol 70%
atau Yodium tincture).
• Kunjungi Puskesmas atau RS terdekat untuk
mendapatkan penanganan lebih lanjut sesuai SOP
(Pemberian Vaksin Anti Rabies).
• Segera hubungi Dinas Peternakan untuk melaporkan
hewan penggigit.
• Suara menjadi parau
• Tidak menurut perintah majikan
• Menggigit dan menyerang apa saja yang
bergerak/dijumpai
• Lari tanpa tujuan
• Lupa pulang
• Berkelahi tak mau kalah
• Ekor berada diantara dua paha
• Kejang-kejang yang disusul kelumpuhan
• Biasanya mati setelah 4-7 hari setelah
gejala pertama muncul
Rabies
 Tidak menuruti lagi perintah pemilik.
Ganas  Air liur keluar berlebihan
Hewan menjadi ganas, menyerang,
atau mengigit apa saja yang ditemui
dan ekor dilekungkan kebawah
perut diantara dua paha.
Kejang-kejang kemudian lumpuh,
biasanya mati setelah 4-7 hari sejak
timbul atau paling lama 12 hari
setelah penggigitan.
Rabies
Tenang Bersembunyi di tempat gelap
dan sejuk.
Kejang-kejang
berlangsung singkat
bahkan sering tidak
terlihat.
Kelumpuhan, tidak mampu
menelan, mulut terbuka dan air
liur keluar berlebihan.
Kematian terjadi dalam
waktu singkat
• Badan mengalami demam yang tinggi
• Sakit kepala yang berulang dan
terus menerus
• Muncul rasa nyeri pada tulang dan
bagian persendian
• Mengalami gangguan pernafasan
• Merasakan mual dan selalu ingin
muntah
• Rasa nyeri pada tenggorokan
• Sulit menelan
• Tubuh menjadi mudah lelah
• Bekas luka gigit pada tubuh
menjadi terasa panas seperti terbakar
• Bekas luka gigitan mengalami
pembengkakan dan merasakan nyeri
pada bagian tersebut
• Mulai mengalamai gangguan secara
psikologi seperti mudah cemas, mudah
panik dan lain sebagaianya
• Penderita merasa nyeri, rasa panas
disertai kesemutan pada tempat bekas
luka
• Ketakutan berlebihan, rasa haus,
ketakutan terhadap rangsangan cahaya,
tiupan angin atau suara keras.
• Umumnya selalu merintih sebelum
kesadaran hilang.
• Penderita menjadi bingung, gelisah, rasa
tidak nyaman dan ketidak beraturan.
• Kebingungan menjadi semakin hebat dan
berkembang menjadi argresif, halusinasi,
dan selalu ketakutan.
• Tubuh gemetar atau kaku kejang
Cara Penanganan Hewan Penular Rabies Yang
Menggigit Manusia

Jika terjadi kasus gigitan hewan penular rabies


sedapat mungkin hewan penular rabies
tersebut ditangkap dan diserahkan atau
dilaporkan kepada petugas kesehatan hewan
di Dinas yang membidangi kesehatan hewan
setempat untuk diobservasi/diamati selama 14
hari.
Lakukan vaksinasi Kurangi populasi hewan liar
pada hewan yang ada di lingkungan Anda
peliharaan Anda

Awasi hewan
peliharaan Anda
saat berada di luar
ruangan
Jaga kesehatan hewan, kandang, makanan
Jangan memegang hewan liar
TIPS WASPADA RABIES

1.Ikat dan berikan kalung tanda kepemilikan


untuk hewan peliharaan
2.Kandangkan anjing atau kucing peliharaan
anda dan jangan diliarkan
3.Vaksinasikan anjing atau kucing peliharaan
anda secara teratur ke dokter hewan
terdekat
4.Hindari atau jangan terlalu dekat dengan
anjing, kucing atau kera jika andaberada di
wilayah-wilayah tertular rabies

Anda mungkin juga menyukai