Anda di halaman 1dari 49

Bab PRODUK KERAJINAN BERDASARKAN

2 KEBUTUHAN PASAR GLOBAL

Tujuan Pembelajaran
• Menjelaskan pengertian wirausaha
kerajinan berdasarkan kebutuhan global.
• Menyusun usaha kerajinan berdasarkan
kebutuhan pasar global.
• Menjelaskan karya kerajinan berdasarkan
daya dukung daerah setempat.
• Menjelaskan kerajinan unggulan untuk
kebutuhan pasar global. Sumber: pixabay.com
Amatilah gambar berikut.
Berdasarkan gambar-gambar
tersebut, ajukanlah beberapa
pertanyaan yang berkaitan
dengan karakteristik kerajinan
global pada tempat yang telah
disediakan. Pertanyaan yang
Anda ajukan dapat
menggunakan format 5W +
1H.
Sumber: pixabay.com
Ⓐ Pengertian Kerajinan Global Secara umum, produk
kerajinan yang mampu
menembus pasar global
tidak hanya berasal
Kerajinan global adalah dari Indonesia, tetapi
sebuah kerajinan yang juga berasal dari negara-
diciptakan oleh perajin negara di luar
nusantara yang telah Indonesia, baik dari
mampu menembus negara-negara Benua
pasar global atau Eropa, Amerika,
internasional. Australia, Afrika, dan
Asia lainnya.

Sumber: pixabay.com
Sebuah produk kerajinan disebut kerajinan global bila memenuhi standar berikut.
1
Memiliki kualitas standar internasional, baik dari bahan baku,
proses pengerjaan, daya tahan, maupun keindahannya.
2
Menembus pasar global karena kearifan lokal yang dikandung.
Kearifan lokal tersebut mampu menampilkan sebuah keunikan yang
tidak dimiliki oleh kerajinan dari negara lain.
3
Mampu menampilkan kebaruan desain. Kebaruan desain adalah
sebuah faktor yang mutlak agar kerajinan tersebut selalu dapat
diterima oleh pasar.
Sebuah desain dapat
diterima pasar global
ketika desain tersebut
bersifat lokal (kekhasan
daerah) dan tetap
menampilkan corak
modern sehingga dapat
Sumber: pixabay.com
selalu tampil kekinian
atau selaras dengan Kerajinan suvenir adalah
perkembangan zaman. salah satu contoh produk
kerajinan yang sudah
menembus pasar global.
Sumber: pixabay.com
Berikut upaya transformasi yang dapat dilakukan melalui pengembangan desain.

1
Melakukan pengembangan desain melalui penciptaan
bentuk yang orisinal/asli tanpa melalui upaya
penyempurnaan dari produk yang sudah ada.

2
Melakukan pengembangan dengan cara modifikasi
terhadap desain kerajinan yang sudah ada.

Sumber: pixabay.com
Menyusun Usaha Kerajinan Berdsarkan
B Kebutuhan Pasar Global
Di samping itu, banyak pula
Usaha kerajinan tren atau kecenderungan
merupakan sebuah seseorang yang semakin tinggi
peluang yang bernilai untuk berlibur/berwisata
ekonomis tinggi karena dengan berpergian ke luar
dapat menjual produk kota sampai ke luar negeri. Hal
kerajinan dengan pasar ini menjadi salah faktor yang
yang berskala luas yaitu membuat permintaan produk
pasar global. kerajinan sebagai suvenir
semakin meningkat.
Sumber: pixabay.com
Ketika ingin Perencanaan usaha
membuka usaha yang baik adalah
kerajinan dalam skala perencanaan yang
kecil, seorang calon dapat mengingatkan
wirausahawan pelaku usaha untuk
memerlukan langkah- tetap fokus pada tujuan
langkah yang matang dan hal yang ingin
ketika membuat dicapai.
sebuah perencanaan
usaha.

Sumber: pixabay.com
Berikut langkah-langkah untuk memulai usaha kerajinan.
1. Menganalisis Jenis Usaha Kerajinan

Menganalisis dan menentukan jenis


produk kerajinan yang akan dijual dan
didistribuskan memerlukan persiapan
yang matang. Produk kerajinan yang akan
ditetapkan harus merupakan sesuatu
yang diminati oleh pasar. Analisis Break
Event Point juga perlu dilakukan untuk
menentukan potensi yang ada dalam
Sumber: pixabay.com
jenis usaha.
2. Merencanakan Usaha dengan Menyusun Konsep yang Sesuai

Perencanaan usaha harus dipikirkan sejak


awal ketika calon wirausahawan ingin
memulai sebuah usaha. Perencanaan
usaha ibarat sebuah konsep
pengembangan tertulis yang berisi
rincian dari gambaran perencanaan
keuangan, pengelolaan, pengembangan,
target pencapaian hingga strategi
pemasaran. Sumber: pixabay.com
3. Analisis dari Pesaing Usaha

Sebagai calon wirausahawan,


hendaknya dapat belajar dari
pengalaman sukses dan gagal
orang lain terutama dari pelaku
usaha kerajinan. Hal ini dapat
membantu menciptakan rumus
strategi bisnis kerajinan yang
terencana.
Sumber: pixabay.com
4. Strategi Pemasaran Tepat Sasaran
Strategi yang tepat akan membantu perkiraan seberapa besar potensi
usaha kerajinan yang akan dijalankan. Rencana pemasaran meliputi
segmentasi pasar, cara pemasaran, dan promosi yang diran cang sesuai
dengan target pasar sehingga dapat ditetapkan rencana anggaran untuk
penjualan, harga, distribusi, dan biaya lainnya.

Sumber: pixabay.com
5. Laporan Keuangan

Pelaku usaha kerajinan harus


memiliki cara mengelola anggaran
keuangan, agar usaha dapat tetap
berjalan secara efisien dan lancar.
Di samping itu, dalam laporan
keuangan seorang wirausaha
harus memperhatikan antara
keuangan untuk kepentingan
usaha atau kepentingan pribadi. Sumber: pixabay.com
6. Menjaga Kualitas Produk Kerajinan

Seorang wirausahawan kerajinan


harus menjaga kualitas produk
yang dihasilkan agar produk
tersebut dapat bersaing di pasar
global. Dalam kondisi persaingan
pasar global yang ketat, tuntutan
harga yang terjangkau dan
keinginan desain kerajinan yang
selalu berubah setiap saatnya
membuat kualitas produk Sumber: wikipedia.commons.org

menjadi hal yang sangat penting.


Karya Kerajinan Berdasarkan Daya Dukung
C
Daerah Setempat
Indonesia memiliki Misalnya, tameng ukir yang
dihasilkan di Asmat, sarung
kerajinan tradisional
yang artistik dan sutera yang dihasilkan di
beragam di berbagai Bugis, Sulawesi Selatan, kain
wilayahnya. Berbagai batik yang dihasilkan di
kekayaan kerajinan Jawa, topeng-topeng kayu
tradisional tersebut yang dihasilkan di
secara etnik memiliki Yogyakarta, dan anyaman
keunikannya rotan atau bambu yang
tersendiri. dihasilkan di Kalimantan.
Sumber: pixabay.com
1. Kerajinan Ukir
Kerajinan ukir merupakan
salah satu produk andalan
kerajinan Indonesia yang
sudah menembus pasar
global. Hingga saat ini,
kerajinan ukir masih
diproduksi dan sudah Sumber: pexels.com

dilakukan secara turun-


Industri mebel yang
temurun, seperti di
berbasis kerajinan ukir di
berbagai daerah di Jepara,
Jepara merupakan pilar
Madura, Cirebon, dan Bali.
penyangga utama ekonomi
masyarakat Jepara
Sumber: pixabay.com
Kerajinan ukir kayu, selain dibuat
menjadi mebel, dapat juga berupa
suvenir, patung dan relief dengan
tipe, gaya, teknik, ukiran, bentuk, dan
ukuran yang bervariasi. Produk
kerajinan ukir ini dapat dipasarkan
baik dalam kondisi mentah maupun
yang sudah melalui proses finishing,
hal ini bergantung dengan kondisi di
lapangan dan permintaan konsumen. Sumber: pixabay.com

Relief pada Candi Borobudur


2. Kerajinan Batik
Kerajinan batik adalah
kerajinan yang bernilai
seni tinggi dan sudah
dikenal oleh pasar
global/internasional.
Batik merupakan
kerajinan yang diproduksi
dengan cara melukis di
atas kain putih melalui
medium lilin dan
Sumber: pixabay.com
pewarna dengan alat
canting dan/kuas.
Sumber: pixabay.com
Kilas Tokoh

Batik Keris merupakan perusahaan batik yang


didirikan di daerah Sukoharjo oleh Handianto
Tjokrosaputro, tepatnya di Kelurahan Cemani
pada tahun 1946 oleh Kasoem Tjokrosaputra.
Bidang usaha ini sebenarnya telah dijalankan
oleh kedua orang tuanya sejak tahun 1920.
Perubahan politik pada tahun 1966 membuka
cakrawala baru bagi kehidupan sosial ekonomi
bangsa Indonesia. Usaha dagang batik Keris
mengambil peluang ini dengan memanfaatkan
Sumber:
pinjaman yang diberikan oleh pemerintah. wikipedia
.org
3. Kerajinan Anyaman

Salah satu kerajinan Selain itu, berbagai


anyaman yang kerajinan anyaman juga
terkenal dan mampu dapatmenghasilkan
menembus pasar produk kerajinan berupa
global adalah wadah tisu, keranjang,
anyaman yang perlengkapan rumah,
berbahan baku rotan, tatakan gelas, lampu
bambu, daun pandan, hias, dan jenis
dan enceng gondok. kerajinan lainnya.

Sumber: pixabay.com
Kreasi anyaman ini selalu diminati
oleh pasar mancanegara
khususnya di Eropa dan Amerika.
Adapun daerah penghasil
anyaman bambu yang banyak Sumber: pixabay.com

dikenal di Indonesia adalah dari


daerah Garut dan Tasikmalaya. Keranjang yang terbuat dari
kreasi anyaman.
4. Kerajinan Tenun
Hasil tenunan yang
banyak diminati pasar
global adalah songket
khas Sumatera,
khususnya kain songket
Palembang. Selain itu,
kerajinan tenun ikat
juga banyak ditemukan Sumber: pixabay.com

di daerah Nusa Produk kerajinan tenun


Tenggara, Kalimantan, dapat dibuat, baik dalam
Sumber: pixabay.com

Jawa Tengah khususnya bentuk sarung, baju,


Desa Troso, dan Jepara. maupun rok.
5. Kerajinan Topeng
Topeng yang menjadi
andalan utama daerah
di Indonesia adalah
topeng yang berbahan
kayu Selain sebagai
fungsi hias, kerajinan
topeng juga dapat
mengaktualisasikan
nilai-nilai simbolis. Sumber: wikipedia.commons.org

Sebagai hasil karya kesenian tangan


Indonesia, topeng dipakai untuk
melengkapi hiasan atau pertunjukan tari.
Sumber: pixabay.com
6. Keramik dan Gerabah
Keramik dan gerabah
menjadi produk kerajinan
tangan Indonesia yang
dapat menembus pasar
global/ internasional.
Strategi yang digunakan
perajin keramik di Sumber: wikipedia.commons.org
Indonesia untuk dapat
menembus pasar global Produk yang dihasilkan dari
adalah mengubah keramik gerabah juga beragam dan
menjadi kreasi yang unik. memiliki bentuk yang unik,
seperti poci set berbahan
gerabah tradisional.
Sumber: pixabay.com
7. Kerajinan Perak
Perak merupakan salah
satu kerajinan tangan
dari Indonesia yang
disukai oleh pasar
global. Pusat kerajinan
perak ada di Kotagede
(Yogyakarya), Celuk
(Bali), Bangil (Jawa Sumber: pixabay.com

Timur), Padang Perak memiliki keunggulan


(Sumatera), atau tersendiri karena memiliki
Kendari (Sulawesi). kesan mewah saat digunakan

Sumber: pixabay.com
8. Patung Khas Daerah
Kerajinan patung yang
dibuat di daerah sangat
berpotensi untuk menjadi
suvenir dan menembus
pasar global. Perajin
menggunakan bahan baku
tanah, batu, dan
kayu. Selain itu, perajin juga

Sumber: pixabay.com
menggunakan perunggu,
emas, dan perak sebagai
bahan kreasinya.

Patung khas Bali


Sumber: pixabay.com
9. Wayang
Wayang adalah salah satu
kekayaan kerajinan dari
Indonesia. Biasanya, wayang
terbuat dari kulit sapi.
Wayang dikenal dengan
beragam jenis, seperti
wayang golek dan wayang Sumber: pixabay.com

kulit. Wayang kulit biasanya


Kerajinan wayang dibuat
terbuat dari kulit kerbau dan
secara handmade
tangkai untuk memegang
menggunakan teknik yang
wayang pun juga
Sumber: pixabay.com

dikenal dengan tatah


menggunakan tanduk
sungging tradisional
kerbau putih.
Sekilas Info
Wayang kulit merupakan kesenian yang telah dinobatkan sebagai
“Masterpiece” kebudayaan dunia. Kementerian Kebudayaan dan
Pariwisata pada 26 Januari–2 Februari 2004 lalu telah melaksanakan
kegiatan sosialisasi wayang ke luar negeri, salah satunya ke Prancis,
yang digelar di Kota Bordeaux, Nancy. Hingga saat ini, wayang kulit
pun masih menjadi warisan budaya yang sudah mendunia.
D Kerajinan Unggulan untuk Kebutuhan Pasar Global
Oleh karena itu, desain
kerajinan di samping
Kerajinan yang memerlukan kemampuan
dihasilkan di Indonesia fungsional juga harus
sudah sangat beragam. memperhatikan estetika dari
Kerajinan tersebut produk tersebut. Ketika
memiliki nilai merancang sebuah desain
prospektif yang produk lokal, seorang
tinggi yang dapat wirausahawan harus dapat
dikategorikan sebagai
Sumber: pixabay.com

memodifikasi desain yang


industri kreatif. dilakukan secara berkala.
Langkah-Langkah Perancangan Desain, Produksi,
E Biaya Produksi, dan Laporan Kegiatan Usaha
1. Perancangan Desain
a. Persiapan Seorang pelaku usaha
Dalam perancangan kerajinan tentunya harus
desain kerajinan, hal berpikir bahwa desain yang
yang sangat dibutuhkan dihasilkan sudah menjawab
wirausahawan adalah kebutuhan pasar bukan
kemampuan semata-mata memuaskan
berpikir kreatif dan kebutuhan dirinya sendiri.
inovatif.

Sumber: pixabay.com
Wirausahawan yang bertindak
sebagai inovator harus memiliki
kemampuan merancang desain
kerajinan yang dapat
menyesuaikan keinginan pasar.
Sumber: pixabay.com

Seorang wirausahawan harus mampu


merancang desain secara matang.
Proses perancangan produk kerajinan yang diharapkan dapat menembus pasar
global harus memperhatikan berbagai faktor berikut.

1) Kualitas tema
Konsep tema adalah konsep yang membingkai perwujudan sebuah
desain kerajinan.

2) Fungsi/kegunaan
Konsep fungsi merupakan konsep utama yang harus
dipertimbangkan seorang wirausahawan atau desainer kerajinan
ketika menciptakan sebuah kerajinan. Fungsi kerajinan biasanya
dapat digunakan sebagai benda yang dibutuhkan
untuk menunjang kehidupan, seperti lampu, piring, kursi, atau
lemari.
3) Keindahan/estetik
Nilai estetik merupakan sebuah ide yang harus
diaktualiasasikan atau diwujudkan sehingga sebuah
produk memiliki penguatan karakteristik identitas atau
keunikan yang kuat.

4) Etika
Konsep etika adalah sebuah pertimbangan yang
diperlukan agar sebuah produk dapat diterima oleh
masyarakat berdasarkan nilai-nilai budaya yang
dianutnya.

Sumber: pixabay.com
b. Tahap pengembangan c. Tahap divergen

Tahap pengembangan Tahap divergen meliputi


merupakan sebuah tahapan berbagai pola
lanjutan dalam perancangan pengembangan desain
desain yang difokuskan kerajinan yang memiliki
pada upaya untuk banyak alternatif bentuk
mengkonkretkan ide-ide desain kerajinan.
rancangan yang masih
bersifat abstrak menjadi
sebuah sketsa atau prototipe.

Sumber: pixabay.com
d. Tahap konvergen Langkahnya dapat berupa
penambahan bentuk,
Tahapan konvergen adalah pengurangan struktur
tahapan yang dilakukan bentuk, penambahan
untuk memilih desain dari motif-motif, ukuran,
beberapa alternatif yang proporsional, warna, dan
ada untuk dikembangkan, simbol-simbol tekstual
direvisi, dan yang disesuaikan oleh
disempurnakan berbagai pertimbangan
dalam bentuk prototipe artsitik dan estetik agar
dua dimensi. desain yang dihasilkan lebih
khusus dan matang.

Sumber: pixabay.com
Proses Perancangan Desain Kerajinan

Persiapan

Tahap Survei
Kebutuhan Pasar

Prototipe 3 Perancangan Desain Kerajinan (Divergen)


Dimensi dan Pemilihan Desain (Konvergen)

Uji Coba Evaluasi dari Para Ahli dan Penyempurnaan


Produk (Siap Diproduksi secara Massal)
Langkah-Langkah Perancangan Desain, Produksi,
E Biaya Produksi, dan Laporan Kegiatan Usaha
1. Perancangan Desain
a. Tahap persiapan Mengingat peran
desainer sangat penting
Dalam perancangan dalam menunjang
desain kerajinan lokal, keberhasilan penjualan
perajin terlebih dahulu produk di pasar lokal,
harus memahami proses perancangan
kebutuhan pasar. Pasar produk kerajinan harus
menginginkan bentuk memperhatikan berbagai
desain kerajinan yang faktor, yaitu kualitas tema,
selalu baru. fungsi, estetika, dan etika.
Sumber: pixabay.com
2. Produksi
Produk kerajinan yang akan
dipasarkan ke pasar global Penguasaan teknik dalam
umumnya diproduksi dalam berkarya kerajinan akan
skala home industry. menentukan kualitas
Proses produksi tetap harus produk kerajinan yang
mempertahankan kualitas akan dibuat. Kerajinan
bentuk, fungsi, dan bahan global dapat diproduksi
baku agar produk yang secara massal atau pun
dihasilkan memiliki diproduksi secara tunggal.
mutu tinggi.
Sumber: pixabay.com
3. Biaya Produksi
Biaya produksi adalah biaya keseluruhan yang dikeluarkan
untuk bahan baku, tenaga kerja, dan biaya tambahan
(overhead). Biaya produksi kerajinan biasanya dihitung per
unit. Bahan baku adalah bahan utama yang paling banyak
digunakan dalam proses produksi.

Sumber: pixabay.com Sumber: pixabay.com


4. Laporan Keuangan
Laporan keuangan terdiri
Sistem laporan atas laporan keuangan
keuangan harus baik, harga pokok produksi,
sistematis, tertata rapi, laporan laba rugi,
dan dibuat dalam laporan neraca, dan
sistem periodik laporan perubahan
sehingga kinerja usaha modal. Secara
yang dijalankan akan umum, laporan keuangan
dapat terkontrol, yang sering digunakan
termonitor, dan dalam usaha kecil adalah
terevaluasi dengan laporan laba rugi dan
baik. laporan neraca.

Sumber: pixabay.com
a. Laporan Harga Pokok Produksi (HPP)
Laporan harga pokok produksi adalah suatu hal yang
dianggap utama dalam suatu laporan keuangan di
industri yang besar karena dalam laporan ini seorang
pelaku usaha dapat melihat jumlah nilai persediaan
dalam proses produksi, jumlah biaya yang digunakan,
dan jumlah biaya overhead dalam proses produksi.

Sumber: pixabay.com
b. Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi terdapat nilai pendapatan serta nilai beban
dalam satu periode yang dapat diketahui nilai laba atau rugi dari
suatu usaha yang dijalankan.

c. Laporan Neraca
Laporan neraca memiliki dua unsur, yaitu aktiva dan pasiva. Aktiva
adalah sumber utama keuangan dalam suatu usaha karena di
dalamnya tercatat semua aset perusahaan seperti kas, bank,
piutang, dan persediaan.Pasiva adalah utang wajib dan modal yang
dimiliki oleh perusahaan.
d. Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal biasanya berisi nilai
modal di awal, perubahan modal yang terjadi
karena adanya prive, atau karena hal lain yang
tidak ada kaitannya secara khusus dengan usaha
yang dijalankan.

Sumber: pixabay.com
Menghitung Break Even Point (BEP)/Titik Impas
F
Break Even Point (BEP) Setelah diketahui nilai
adalah suatu indikator BEP, wirausahawan dapat
dalam menjalankan menentukan jumlah barang
usaha untuk mengetahui kerajinan yang harus dijual
titik impas (seimbang) pada harga tertentu guna
antara jumlah menutupi biayabiaya
pendapatan dan biaya produksi dan memperoleh
produksi sehingga tidak keuntungan.
Sumber: pixabay.com
terdapat keuntungan
ataupun kerugian.
Sumber: pixabay.com
Komponen BEP
a. Fixed cost
Fixed cost adalah biaya tetap atau konstan. Biaya ini tidak
memengaruhi kegiatan produksi secara langsung.

b. Variabel cost
Variabel cost disebut juga sebagai biaya per unit produk yang
bergantung pada tingkat volume produksi. Apabila produksi
meningkat, variabel cost juga akan meningkat.

c. Selling price
Selling price merupakan harga jual per unit barang kerajinan yang
telah diproduksi dan siap untuk dijual.
Perancangan Promosi untuk Produk Global
G
Produk yang sudah jadi Oleh karena itu,
harus segera seorang wirausahawan
dipasarkan dengan harus melakukan
cara mengenalkan, strategi pemasaran
menyebarluaskan, dan dengan melakukan
memasarkannya. perancangan promosi.
Sistem promosi
berkaitan erat dengan
pemasaran.

Sumber: pixabay.com
Strategi promosi sebagai bagian dari kegiatan pemasaran adalah sebagai berikut.

1. Pilih nama brand yang mudah diingat


dan diucapkan calon pelanggan
Pemberian nama brand/merek sebuah produk dapat memudahkan
konsumen untuk mengingat produk yang dihasilkan oleh suatu
perusahaan/suatu bisnis usaha kecil menengah.

2. Menciptakan produk berkualitas


Membuat produk berkualitas merupakan langkah awal yang baik untuk
memulai usaha kerajinan. Kualitas kerajinan yang diproduksi mulai dari
bahan baku, proses pembuatan, hingga tercipta sebuah produk.
3. Membuat kemasan produk yang menarik
Proses ini berkaitan dengan pengemasan atau packaging. Dalam
industri kerajinan, tahapan puncak adalah pengemasan. Produk harus
tersajikan dalam kemasan yang aktratif, komunikatif, dan informatif.

4. Menawarkan promo diskon yang menarik


Masyarakat sekarang menyukai adanya promo produk dengan cara
diskon. Hal ini bertujuan menarik perhatian calon pembeli. Ketika
sebuah perusahaan ingin membuat promo, seorang wirausahawan
harus mempertimbangkan keuntungan dan kerugian yang akan
didapatkan.
Fungsi dan Tujuan Kemasan
Fungsi Kemasan Tujuan Kemasan
Sebagai wadah untuk sebuah Memberikan pelayanan kepada
produk konsumen
Memberikan perlindungan Memberikan suatu ciri tertentu pada
pada barang yang dikemas sebuah produk sehingga
membedakannya dengan produk lain
Memberikan kemudahan Memberikan daya tarik pada barang
dalam pengangkutan yang akan dibeli oleh konsumen
Memberikan keterangan
mengenai apa yang ada di
dalam kemasan

Anda mungkin juga menyukai