Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN

TRAUMA KEPALA

Kelompok 6 :
1. Helmince Hina Duna (1420122024A)
2. Syarifudin (1420118044R)
3. Imelda Buan (1420122026A)
4. Francisco M Sarmento (1420119033R)
5. Pascoela Ninita Maria Ximenes ( 1420117031R)
Pengertian Trauma Kepala
• Cedera kepala adalah salah satu penyebab kematian dan
kecacatan paling utama pada usia produktif dan
sebagian besar terjadi akibat kecelakaan lalu lintas,
(Mansjoer, 2007). Cedera kepala merupakan suatu
gangguan trauma dari otak disertai atau tanpa
perdarahan intestinal dalam substansi otak yang dimana
ini tidak diikuti terputusnya kontinuitas dari otak.

• Cidera otak didefinisikan menyebabkan perubahan


fungsi otak seperti nyeri kepala, penurunan kesadaran,
kejang, penurunan fungsi neurologi sebagai dampak
trauma tumpul atau tajam pada kepala
Etiologi
• Penyebab dari cedera kepala :
a. Adanya trauma pada kepala meliputi trauma
olehbenda/ serpihan tulang yang menembus
jaringan otak
b. Efek dari kekuatan/energi yang diteruskan ke otak
c. Efek percepatan dan perlambatan (akselerasi-
deselerasi) pada otak
d. Kecelakaan, Jatuh, Trauma akibat persalinan
e. Peningkatan jumlah cairan serebrospinal
f. Peningkatan jumlah darah dalam otak
Patofisiologi
• Patofisiologi cedera kepala dapat dijelaskan
sebagai berikut :
1. Cedera Primer
2. Cedera Sekunder
3. Edema Sitotoksik
4. Kerusakan Membran Sel
5. Apoptosis
Manifestasi Klinis
1. Gangguan tingkat kesadaran
2. Perubahan ukuran pupil
3. Perubahan tanda-tanda vital
4. Perubahan fungsi motoric
5. Pusing kepala
6. terdapat hematoma
7. Hilangnya kesadaran kurang lebih dari 30 menit
8. sukar untuk dibangunkan
9. Bila fraktur, mungkin adanya ciran serebrospinal
yang keluar dari hidung (rhinorrohea) dan telinga
(otorrhea) bila fraktur tulang temporal.
Komplikasi
1. Perdarahan intra cranial
2. Kejang
3. Parese saraf cranial
4. Meningitis atau abses otak
5. Infeksi pada luka atau sepsis
6. Edema cerebri
7. Timbulnya edema pulmonum neurogenik,
akibat peninggian TIK
8. Kebocoran cairan serobospinal
9. Nyeri kepala setelah penderita sadar
Klasifikasi
• Jika dilihat dari ringan sampai berat :
1. Cedera kepala ringan atau CKR
2. Cedera kepala kepala sedang atau CKS
3. Cedera kepala berat atau CKB
Pemeriksaan Diagnostik
1. Pemeriksaan laboratorium
2. CT-Scan
3. MRI
4. Cerebral Angiography
5. X-Ray
6. CSF
7. ABGs
8. Kadar Elektrolit
SEKIAN
DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai