Anda di halaman 1dari 23

DILATASI

www.bebetrans.wordpress.com
Belajar Bersama Transformasi
Pernahkan kalian
Ukuran Foto Panda 13 x 10,5 cm memperbesar atau
memperkecil ukuran
foto untuk dicetak?

Ukuran Foto Panda


6,5 x 5,25 cm
CONTOH DALAM
MATEMATIKA
Seorang ibu menyimpan gula dalam sebuah gelas plastik
berbentuk tabung tanpa tutup dengan luas alas (alas berbentuk
lingkaran). Kemudian ibu menutup tabung tersebut dengan
plastik serta mengikatnya dengan karet gelang yang berbentuk
lingkaran dengan diameter 7 cm. Hitunglah pembesaran karet
tersebut?

Karet gelang
Penyelesaian :

sehingga pembesaran karet gelang adalah 4.


Pembesaran atau
perkalian itu nama
lain dari dilatasi
Jadi, apa ya yang dimaksud
dengan dilatasi?

Dilatasi (pembesaran atau perkalian) ialah suatu


transformasi yang mengubah ukuran
(memperkecil atau memperbesar) suatu bangun
tetapi tidak mengubah bentuk bangun yang
bersangkutan. Dilatasi ditentukan oleh titik pusat
dan faktor (faktor skala) dilatasi.
Apa yang dimaksud faktor
skala?

Faktor skala (k) adalah perbandingan antara jarak


titik bayangan dari titik pusat dilatasi dan jarak titik
benda berkaitan dari titik pusat dilatasi.
Sebuah segitiga ABC dengan titik
A(1,2), B(2,3), dan C(3,1) dilatasi
terhadap titik 0 dengan faktor skala 2.
tentukan koordinat bayangan titik-titik C1
segitiga ABC.

A1

C
A
B1
B

Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, dan C masing-masing adalah A1(2,4),
B1(4,6), dan C1(6,2).
DILATASI PUSAT DAN
FAKTOR SKALA

Jika titik dilatasi terhadap pusat dan faktor skala , didapat


bayangan maka dan dan dilambangkan dengan
Contoh 1: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(4,2), C(4,3), dan
D(3,3) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala 2.
Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!
Dilatasi
terhadap titik A
dengan faktor
skala 2.
Terdapat persegi ABCD dengan
titik A(3,2), B(4,2), C(4,3), dan
D(3,3)
D’
C’
D C

A B
B’
A’

Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D masing-masing adalah A’(3,2),
B’(5,2), C’(5,4), dan D’(3,4)
Dari contoh 1 dapat
disimpulkan bahwa “jika k>1,
maka bangun terlihat
diperbesar dan letaknya searah
terhadap pusat dilatasi dengan
bangun semula”.
Contoh 2: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(4,2),
C(4,3), dan D(3,3) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala .
Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!

Dilatasi
Terdapat persegi ABCD dengan terhadap titik A
titik A(3,2), B(4,2), C(4,3), dan dengan faktor
D(3,3) skala .

D C

B’ A B
A’

C’ D’

Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D masing-masing adalah A’(3,2),
B’(1,2), C’(1,0), dan D’(3,0)
Dari contoh 2 dapat
disimpulkan bahwa “jika k<-
1, maka bangun terlihat
diperbesar dan letaknya
berlawanan arah terhadap
pusat dilatasi dengan bangun
semula”.
Contoh 3: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(4,2),
C(4,3), dan D(3,3) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala .
Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!

Dilatasi
Terdapat persegi ABCD dengan
terhadap titik A
titik A(3,2), B(4,2), C(4,3), dan
dengan faktor
D(3,3)
skala .

D C

A B

Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D tidak mengalami perubahan (tidak
diperbesar ataupun diperkecil), koordinatnya tetap.
Dari contoh 3 dapat disimpulkan bahwa
“jika , maka bangun tidak mengalami
perubahan ukuran dan letak”.
Contoh 4: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(5,2),
C(5,4), dan D(3,4) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala .
Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!

Dilatasi
Terdapat persegi ABCD dengan
terhadap titik
titik A(3,2), B(5,2), C(5,4), dan
A dengan D(3,4)
D C faktor skala .

D’ C’

A B
A’ B’

Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D masing-masing adalah A’(3,2),
B’(4,2), C’(3,2), dan D’(3,3)
Dari contoh 4 dapat disimpulkan
bahwa “jika , maka bangun terlihat
diperkecil dan letaknya searah
terhadap pusat dilatasi dengan
bangun semula”.
Contoh 5: Terdapat persegi ABCD dengan titik A(3,2), B(5,2),
C(5,4), dan D(3,4) dilatasi terhadap titik A dengan faktor skala .
Tentukan koordinat bayangan titik-titik persegi ABCD!

Dilatasi
Terdapat persegi ABCD dengan
terhadap titik
titik A(3,2), B(5,2), C(5,4), dan
A dengan D(3,4)
D C faktor skala .

A B
B’ A’

C’ D’

Penyelesaian:
Koordinat bayangan titik A, B, C, dan D masing-masing adalah A’(3,2),
B’(2,2), C’(2,1), dan D’(3,1)
Dari contoh 5 dapat disimpulkan
bahwa “jika, maka bangun terlihat
diperkecil dan letaknya berlawanan
arah terhadap pusat dilatasi dengan
bangun semula”.
DILATASI PUSAT P(A,B) DAN
FAKTOR SKALA K

Bayangannya adalah dan dilambangkan dengan


DAPAT DISIMPULAKAN BAHWA SIFAT
DILATASI ADALAH

Bangun yang diperbesar atau diperkecil (dilatasi)


dengan skala k dapat mengubah ukuran atau tetap
ukurannya tetapi tidak mengubah bentuknya.
a. Jika k>1, maka bangun akan diperbesar dan terletak
secara terhadap pusat dilatasi dengan bangun
semula.
b. Jika k=1, maka bangun tidak mengalami perubahan
ukuran dan letak.
a. Jika 0<k<1, maka bangun akan diperkecil dan
terletak searah terhadap pusat dilatasi dengan
bangun semula.
b. Jika -1<k<0, maka bangun akan diperkecil dan
terletak berlawanan arah terhadap pusat dilatasi
dengan bangun semula.
c. Jika k<-1, maka bangun akan diperbesar dan terletak
berlawanan arah terhadap pusat dilatasi dengan
bangun semula.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai