Lima aspek penyusunan diklat banser

Ada lima aspek penting yang perlu diperhatikan dalam penyusunan pola
Diklat Banser, yaitu:
1.Aspek pendalaman nilai-nilai kehidupan di lingkungan organisasi GP Ansor
sebagai bagian dari jam’iyyah Nahdlatul Ulama (NU) yang berlandaskan aqidah
Islam Ahlussunnah Wal jama’ah Annahdliyah.
2.Aspek pemantapan ideologi Pancasila dan UUD 1945 sebagai asas
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3.Pengamanan aspek loyalitas pada organisasi, yaitu diorientasikan
pada perwujudan peningkatan nilai perjuangan khususnya dalam
rangka menghidupkan roda kegiatan organisasi.
4.Aspek ketrampilan baik yang berkait dengan ketrampilan bela diri,
dan bila dianggap perlu ketrampilan penggunaan alat-alat dan senjata
yang diperlukan bagi upaya perlindungan terhadap keselamatan jiwa
dalam melaksanakan bela negara maupun ketrampilan yang bersifat
praktis seperti ketrampilan komunikasi.
5.Aspek penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai alat analisis dalam
mengambil langkah-langkah kebijaksanaan .
UUD 1945 Pasal 30 tentang bela Negara
UU Nomor 20 Pasal 19 tahun……
PD PRT GP Ansor hasil Kongres XIV Tahun 2011
Peraturan Organisasi (PO) GP Ansor Nomor 18 Tahun 2012 Tentang Banser beserta
Penjabarannya, Teknis Pembentukan Satuan Kordinasi, Pedoman Administrasi dan Atribut
Banser serta Peraturan Disiplin Banser.
PO GP Ansor Nomor 19 Tahun 2012 Tentang Densus 99 Asmaul Husna.
PO GP Ansor Nomor 20 Tahun 2012 Tentang Bagana
PO GP Ansor Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Bagana
PO GP Ansor Nomor 4 Tahun 2014 Tetang Balantas
PO GP Ansor Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Banser Kepanduan
PO GP Ansor Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Banser Protokoler
PO GP Ansor Nomor 7 Tahun 2014 tentang Satuan Provost
PO GP Ansor Nomor 8 Tahun 2014 Tentang Tanda Jasa, Jabatan, Kecakapan, Kehormatan
dan Kepangkatan (TJ2K3) Banser.
Pokok-pokok Program GP Ansor Masa Khidmat Tahun 2011-2016 Tentang Pengembangan
Kader
Visi dan Misi Ketua Umum terpilih Masa Khidmat Tahun 2011-2016.
 TARGET & TUJUAN DIKLAT
 Sesuai dengan PD PRT GP Ansor, tujuan Diklatsar Banser adalah:
 Membentuk dan mengembangkan Generasi Muda Indonesia sebagai kader
yang tangguh, memiliki keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT,
berkepribadian luhur, berakhlaq mulia, sehat, terampil, patriotik dan beramal
sholeh.
 Menegakkan ajaran Islam Ahlussunnah Wal Jamaah dengan menempuh
manhaj salah satu mazhab empat didalam wadah Negara Kesatuan Republik
Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
 Berperan secara aktif dan kritis dalam pembangunan nasional sebagai
pengamalan Pancasila demi terwujudnya keadilan dan kemakmuran bagi
seluruh rakyat Indonesia.
TARGET
 Terwujudnya kader-kader Banser yang memiliki dedikasi dan disiplin yang
tinggi, serta mempunyai sikap yang memadai dibidang bela Negara.
 Lahirnya kader-kader Banser yang memahami hakekat bela Negara, mencintai
perdamaian, menghormati nilai-nilai kemanusiaan, menghargai tugas dan
profesinya sesuai dengan misi GP Ansor.
 Terselenggaranya Diklat Banser secara terarah, berjenjang dan
berkesinambungan, serta professional.
 PENANGGUNG JAWAB
PC GP. ANSOR

WASDAL
KA.SATKORCAB

DANLAT/WADANLAT

KASI OPS DAN KI KASI MINPRES

RO DIK DAN TON RO LOG

RO TIH DAN TON RO PERSLAT
RO PAM DAN TON KIMA

PROV KES

PESERTA DIKLATSAR
Komandan Latihan pendidikan dan latihan (DIKLAT) Banser berkedudukan di bawah
Komandan Satuan Koordinasi (Dansatkorcab).

A. KOMANDAN LATIHAN
Menetapkan kebijaksanaan teknis operasional DIKLAT sebelum, selama dan
sesudahnya.
Merencanakan, membimbing, mengendalikan dan mengawasi secara teknis
operasional semua kegiatan, sebelum, selama dan sesudah Diklat.
Menyelenggarakan Diklat.
Membuat penelitian, tanggapan dan laporan mengenai hasil diklat.
Membuat keputusan program, acara dan harga nilai Diklat.
Memberikan petunjuk dan instruksi-instruksi sesuai kebijakan diatas.
Mengadakan pengendalian, pengawasan dan penelitian terhadap jalannya Diklat.
Selama Diklat berlangsung merupakan pimpinan yang tertinggi.
Sesudah Diklatsar selesai, Danlat atas dasar laporan-laporan yang masuk dan atas
penilaiannya membuat laporan dan tanggapan guna Diklat selanjutnya.
Danlat dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh staf lainnya.
B. WAKIL KOMANDAN DAN LATIHAN
Mewakili Komandan Latihan apabila berhalangan.
Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab
kepada Danlat.
Bertindak dan atas nama Danlat.
Memimpin staf dalam menyelenggarakan Diklat
terutama dalam bidang administrasi dan logistic.
Melaksanakan tugasnya sesuai dengan pembagian
tugas yang telah ditentukan oleh Danlat.
 C. STAF LATIHAN
Yang dimaksud staf latihan adalah suatu
organisasi staf dalam Diklat yang dibebani
tugas-tugas, perencanaan, penyelenggaraan
pengendalian dan pengawasan jalannya
Diklat, menyiapkan, mengirimkan dan
mendokumentasikan bahan-bahan latihan.
Dalam melaksanakan tugasnya
bertanggung jawab kepada Danlat.
Staf Latihan terdiri dari:
A. KASI OPS
Bertugas mengadakan persiapan dan melaksanakan operasional latihan
selama Diklatsar berlangsung.
Mengurus masalah-masalah pendidikan dan latihan.
Mengorganisir, merencanakan jalannya latihan sesuai kebijakan Diklat.
Mengurus masalah pengamanan.
Bertanggung jawab kepada Danlat.
Damalan melaksanakan tugasnya dibantu oleh Biro Pendidikan, Penelitian
dan PAM
a). Biro Pendidikan
Merencanakan mata pelajaran yang akan diberikan dalam Diklat.
Mengendalikan dan mengawasi kelancaran jadwal yang telah direncanakan
dan mengawasi bila ada hambatan dalam pelaksanaan.
Mengendalikan dan mengawasi pelaksanaan rangka pelajaran pokok secara
seksama dan teliti.
Bekerjasama dengan Kasi OPS.
Bertanggung jawab kepada Kasi OPS.
Merencanakan program dan jadwal latihan kepada guru-guru yang
telah ditentukan.
Merencanakan siapa-siapa guru atau pelatih dan perencanaan Diklat.
Menyiapkan guru atau pelatih cadangan bila yang telah ditentukan
berhalangan.
Bekerjasama secara erat dengan Kasi OPS.
Bertanggung jawab kepada Kasi OPS.

c). Biro PAM

Bertugas mengadakan pengamanan kepada seluruh peserta latihan,
peralatan latihan dan daerah latihan.
Bertugas untuk mengadakan penelitian dan pengembangan selama
Diklatsar berlangsung.
Bekerjasama secara erat dengan Kasi Ops.
Bertanggung jawab kepada Kasi Ops.
B. KASI MINPERS
Bertugas menghimpun data tertulis mulai dari program latihan sampai dengan
hasil latihan dalam satu himpunan tersendiri sebagai pedoman untuk program
Diklat selanjutnya.
Mengurus masalah personalia Diklat.
Mengurus dan mengawasi urusan dalam Kolat.
Mengurus jurnal Kolat.
Menentukan pembagian tempat-tempat di daerah perkemahan dan tempat-
tempat apel.
Mengurus masalah logistic Diklat.
Bertanggung jawab kepada Danlat.
Dalam melaksanakan tugasnya dibantu Biro Logistik, personalia dan markas.

a).Biro Logistik
Merencanakan, mengkoordinir dan mengurus hal-hal yang berhubungan dengan
logistik.
Merencanakan Indeks maupun pendukung latihan sesuai dengan peserta Diklat
maupun pendukung latihan sesuai dengan yang telah digariskan Danlat.
Merencanakan akomodasi dan fasilitas untuk mendukung program Diklat.
Melaksanakan dukungan logistik tepat waktunya dengan jumlah dan barang yang
tepat sesuai dengan kebijaksanaan Danlat.
Bekerjasama dengan kasi Minpers.
Bertanggung jawab kepada kasi Minpers.
b). Biro Kesehatan
Mengawasi kondisi peserta
Mengumpulkan data peserta
Mengatur dan mengkoordinir semua kesehatan peserta Diklat
Bekerjasama dengan kasi Minpers
Bertanggung jawab kepada kasi Minpers

c). Biro Kima

Kima adalah pelaksana urusan dalam, dukungan logistic, pengamanan dan mengatur
keamanan.
Dalam melaksanakan tugasnya KIMA dibantu oleh Biro Provost dan kesehatan
Pelayanan terhadap staf latihan, pendukung, peserta
Pelayanan kesehatan
Menyiapkan pembekalan, angkitan dan peralatan latihan
Menyiapkan alat penghubung latihan
Mengecek pelayanan logistic, pelayanan makanan sebelum waktu makan
Mengawasi pembantu pendukung latihan
Mengamankan dan merawat peserta
Bekerjasama dengan kasi Minpers
Bertanggung jawab kepada kasi Minpers
C. KOMANDAN KOMPI
Melaksanakan instruksi Danlat untuk mengarahkan pasukan
dalam melaksanakan acara latihan.
Melaksanakan Apel pagi, siang, Malam.
Mengawasi dan mengendalikan Komandan Peleton.
Mengawasi secara langsung masalah personil dan
kelengkapannya.
Bertanggung jawab kepada Danlat.

Penutup
Hal-hal yang belum tercakup dalam petunjuk organisasi dan
tugas ini akan diatur dan dilengkapi dengan petunjuk
tersendiri. Petunjuk organisasi ini berlaku khusus selama
waktu latihan.