PSIKOLOGI ISLAM 2

POLA KEPRIBADIAN MENURUT

PANDANGAN ISLAM
AMALIA IKHSANI WIJAYAPUTRI

10050015142

KELAS D
PSIKOLOGI POSITIF

• Psikologi positif lebih focus pada area pengalaman manusia meliputi :

1. Level subjektif yaitu mempelajari sifat-sifat subjektif atau emosi-emosi positf seperti
kebahagiaan, keringanan, kepuasan hidup, kedamaian, kecintaan, keintiman, kesenangan
dll.
2. Pada level individual, psikologi positif mengangkat studi yang berkaitan dengan sifat-sifat
positif dari individu seperti keberaniaan, ketekunan, kejujuean dan kearifan
3. Pola tingkat kelompok atau masyarakat, psikologi positif fokusnya pada pengembangan,
penciptaan, atau pemeliharaan adat kebiasaaan yang positif seperti pengembangan atas
berbagai kebijakan sipil, membangun dan menciptakan keluarga yang sehat.
• Kajian tentang kekuatan karakter adalah berkaitan dengan karakter pisitf yang berisi
karakter baik.
• Karakter baik adalah suatu kualitas yang ditampilkan olrh individu yang membusy
individu tersebut dipandang baik secara moral.
• Kekuatan karakter menurut Peterdon dan Seligmen 2004 akan memberi output yang
nyata berupa kebahagiaan, penerimaan diri dll
• Petson dan Seligman (2004) mengklasifikasi karakter positif ke dalam tiga level
konseptual:
1. Kebajikan adalah karakteristik utama yang dihargai oleh filsuf moral dan pemikiran
religious
2. Kekuatan karakter adalah proses mekanisme psikolohis yang mengidentifikasikan
kebajikana yang membentuk jalan lain dalam menampilkan kebajikanl.
3. Tema situasional adalah perilaku spesifik yang muncul dalam situasi khusus saja
• Peterson dan Seligmen 2004 menjelaskan tentang karakter positif ke fslsm 24 kekuatan yang dapat membentuk 6
kebajikan :
1. Kearifan dan pengetahuan meliputi kreatifitas, keingintahuan, keterbukaan pikirann, kecintaan belajat, dan
prespektif
2. Keteguhan hati meliputi keberanian, ketekunan, integritas, dan vitalitas
3. Perikemanusian dan cinta meliputi cinta, kebaikan hati, kecerdasan social
4. Keadilan meliputi keanggotaan dalam kelompok, keadilan dan persamaan, kepemimpinan.
5. Kesederhanaan meliputi memaafkan, kerendahan hati, kebijaksanaan, dan regulasi diri.
6. Trasendensi meliputi apresiasi terhadap keindahan dan kesempurnaan, bersyukur, harapan, humor dan
spiritualitas
POLA KEPRIBADIAN MANUSIA BERDASARKAN
PERSPEKTIF ISLAM
• Psikologi islam berdasarkan prespektif islam menempatkan manusia dalam empat dimensi
yaitu dimensi biologis, dimensi social, dimensi psikologis dan dimensi spiritual
• 4 dimensi tersebut semestinya salaing berkaitan satu dengan yang lainnya, artinya individu
memiliki dimensi spiritual tinggi, semestinya akan menampilkan sikap dan tingkah laku
yang mencirminkan sikap positif terhadap diri sendiri maupun terhadap lingkungannya.
• Sebaliknya individu dengan dimensi spiritual rendah dimungkinkan akan menampilkan
sikap dan tingkah laku negative, karena mereka memiliki kecenderungan menunjukan sikap
negative terhadap diri sendiri maupun lingkungannya.
 KEPRIBADIAN ORANG MUKMIN
• Orang mukmin adalah manusia yang menempatkan akal sebagai pengatur dan pengendali nafsunya
• Ciri-ciri manusia paripurna menurut Utsman Nahati 2004 :
1. Dalam hal keimanan menunjukan keimanan kepada Allah dan rosulnys, kitab, malaikan hari akhir, hari
kebangkitan dan perhhitungan, surfa neraka, hal yang gaib dan qodar
2. Dalam hal ibadah yaitu menyembah semata-mata hanya kepada Allah, menjalankan ibadah shalat, berpuasa,
zakat, haji, berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwa, bertakwa pada Allah, mengingat-Nya selalu,
memohon ampun kepada-Nya, berserah diri kepada-Nya dan membaca Al-Quran
3. Dalam hubungan social menunjukan interaksi yang baik dengan orang lain, dermawan dan suka berbuat
kebajikan, suka menjalik Kerjasama, tidak memisahkan diri dari kelompok, menyeru kepada kebaikan dan
mencegah kemungkaran, suka memaafkan, mementingkan kepentingan orang lain dan menghindari diri dari
hal-hal yang tidak bermanfaat
4. Dalam hal hubungan kekeluargaan mereka senantiasa berbuat baik kepada kedua orang
tua, karib kerabat, menunjukan pergaulan yang baik dll
5. Dalam hal moral mereka menunjukan sabat, lapang dada, lurus, adil, melaksanakan
amanat, menempati janji kepada Allah dan kepada sesame mnausia, menjauhi dari
perbuatan dosa, rendah diri, teguh pada kebenaran di jalan Allah dll
6. Dalam hal emosional dan sensual mereka menunjukan cinta kepada Allah, takut akan
azab Allah, tidak putus asa akan rahmat Allah, cinta dans enang berbuat kebajikan kepada
sesame, menahan kemarahan, tidak suka memusuhi orang lain dll
7. Dalam hal intelektual dan kognitif mereka senantiasa memikirkan alam semesta dan
ciptaan-Nya serta mampu mencari hikmah dari hasil pemikirannya, selalu menuntut ilmu,
tidak mengikuti sesuatu yang masih merupakan dugaan, teliti dalam meneliti sesuatu
realitas, bebas dalam berfikit dan berakidah
8. Dalam hal kehidupan praktis dan professional, menunjukan ketulusan dalam bekerja dan
senantiasa menyempurnakan setiap pekerjaan, serta berusaha dengan giat dalam upaya
memperoleh rizeki.
9. Dalam hal fisik kuat, sehat, bersih, dan suci dari najis.
KEPRIBADIAN ORANG KAFIR

Orang kafir adalah orang yang akalnya tertutup oleh kehidupan hawa nafsunya. Cerminan dari sikap
pemberontak menurut hasil penelusuran Utsman Nahati 2004 dalam Al-Quean diperoleh sebagai berikut :
1. Berkenaan dengan akidah dintandai dengan tidak beriman kepada Allah, para rosul, hari kri akhir dan
hari kebangkitan dll
2. Berkenaan dengan berbagai ibadah mereka menyembah selain Allah yang mendatangkan manfaat dan
mudharat bagi mereka
3. Sifat-sifat yang berkenaan dengan hubungan-hubungan social, mereka zhalim, menunjukan sikap
permusuhan terhadap mereka yang beriman, suka menhina orang-orang yang beriman, senang
mengjaak kepada kemungkaran, dan melakarang orang berbuat kebajikan
4. Sifat-sifat yang berhubungan dengan hubungan kekeluargaan relasi mereka dangkal dan suka
memutus silaturahmi
5. Sifat-sifat moral mereka ingkar janji, berlaku sorong, suka mengikuti hawa nafsu, sombong
dan takabur
6. Sifat-sifat emosional dans sensual menunjukan sikap benci dan dengki terhadap orang-orang
yang beriman dan dengki terhadap karunia yang diberikan Allah kepada mereka yang beriman
7. Sifat-sifat intelektual dan kognitif pikiran yang stats, tidam mampu memahami dan berpikir
tentang Allah SWT dengan segala kebesarannya, kalbu tertutup, dll
 KEPRIBADIAN ORANG MUNAFIK
• Orang munafik adalah kelompok manusia yang mempunyai kepribadian yang lemah, peragu, dan tidak
mempunyai sikap yang tegas dalam maslah keimanan.
• Adapun sifat-sifat yang menjadi ciri khas mereka dapat di ikhtisarkan sebagai berikut :
1. Sifat sifat yang berkenaan dengan akidah, mereka tidak mempunyai sikap tegas terhadap akidah tauhid,
mereka menyatakan beriman apabila mereka berada di kalangan orang-orang beriman, dan apabila berada
dikalangan orang-orang musyarik mereka menunjukan kemusyrikannya
2. sifat-sifat yang berkenaan dengan ibadah : mereka melaksanakan ibadah hanya karena riya saja, bukan karena
penerimaan penuh akan kewajiban tersebut dalam mendirikan shalat, mereka bermalas-malasan
3. Sifat-sifat yang berkenaan dengan hubungan-hubungan social, mereka menyuruh pada kemungkaran dan
mencegah kebajikan. Mereka berusaha menimbulkan kericuhan dalam barisan kaum muslimin,
memperdayakan orang dengan berbagai isu dll
4. Sifat- sifat moral, kurang percaya diri, suka ingkar janji, tindakannya didasarkan pada
pamrih, penakut, pembohong, kikir, dll
5. sifat-sifat emosional dan sensual, mereka penakut, takut baik terhadap orang orang beriman
maupun musyarik, takut mati, sehingga mereka tidak mau ikuy berperang Bersama kaum
muslimin. Mereka membenci dan dengki terhadap kaum muslimin
6. sifat-sifat intelektual dan kognitif : mereka ini peragu dan tidak mampu mengambil
keputusan dan ketetapan. Mereka tidak mampu berfikir secara benar, cenderung
mempertahankan diri mereka dengan mengemukakan berbagai alas an bagi Tindakan mereka.