Anda di halaman 1dari 21

KERAGAMAN DALAM

ORGANISASI
KERAGAMAN ?
Keragaman dalam Organisasi
Perbedaan individu seperti umur, jenis kelamin, ras, etnis dan lain sebagainya yang
berada di dalam sebuah organisasi.

Karakteristik Demografis
Yaitu ilmu pengetahuan sosial yang mengkaji tentang penduduk suatu wilayah, baik
itu desa, kecamatan, kabupaten, provinsi maupun negara. Karakteristik mempunyai
ciri-ciri khusus penduduk yang mampu membedakan dengan penduduk lain.

Contoh: Suku Batak identik dengan logat bahasa daerahnya, pribadi yang keras dan
nada suara yang tinggi.
Tingkatan Keragaman

Keragaman Level
Permukaan

Keragaman Level
Dalam
1. Keragaman level permukaan
Yaitu Perbedaan-perbedaan dalam karakteristik yang mudah dinilai
seperti jenis kelamin, ras, etnis, umur, kecacatan, yang tidak selalu
merefleksikan cara orang berpikir atau merasa tetapi dapat
memunculkan stereotip tertentu.

2. Keragaman level dalam


Yaitu Perbedaan-perbedaan dalam nilai-nilai, kepribadian, dan prefensi
kerja yang menjadi lebih penting secara progresif dalam menentukan
kesamaan, seiring semakin mengenal orang lain dengan baik.
Diskriminasi
Yaitu memperhatikan perbedaan antara satu hal dengan hal lain; kita
sering mengacu pada diskriminasi yang tidak adil, dimana penilaian
kepada seseorang berdasarkan stereotip kelompok demografis mereka.
Karakteristik Biografis
Umur

Hubungan antara umur dan kinerja:


Pekerja usia tua  Kelebihan :Pengalaman
Penilaian
Etika Kerja yang Baik
Komitmen Terhadap kualitas
Kekurangan: Kurang Fleksibel
Sulit menerima teknologi baru
Efek terhadap perputaran kerja, absensi, produktivitas dan kepuasan?
Pekerja usia tua  Perputaran kerja: Semakin kecil perputaran kerja
Absensi : Masalah Psikologis dan Kesehatan lebih baik
Produktivitas : Tidak ada kaitan umur dengan produktivitas
Kepuasan : Lebih cepat puas

Efek dari diskriminasi terhadap individu atas dasar umur?


Semakin tinggi diskiminasi umur diasosiasikan level komitmen, produktivitas menurun
Jenis Kelamin

 Apakah wanita mempunyai kinerja sebaik pria?


Tidak ada perbedaan pria-wanita yang konsisten dalam kemampuan
memecahkan masalah, keahlian analitis, dorongan kompetitif, motivasi,
kemampuan bersosialisasi, atau kemampuan belajar.

 Efek Diskriminasi
 Proporsi jumlah pegawai pria lebih besar dari wanita
 Pelecehan seksual
 Stres psikologis lebih tinggi
 Kepuasan kerja yang rendah
Ras dan Etnis

Ras  Pengelompokan berdasarkan ciri biologis dari warna


kulit, bentuk kepala, warna rambut, bentuk rambut ,
dll
Etnis  Kelompok sosial, budaya, adat, agama, bahasa dll

Contoh diskriminasi

Ras : Kulit putih dengan kulit hitam


Etnis : Pertentangan dengan agama minioritas dan mayoritas
dalam suatu negara
Disabilitas
Yaitu gangguan, keterbatasan aktivitas dan pembatasan partisipasi.

Contoh: Kehilangan anggota tubuh, gangguan kejang, Ketulian, diabetes, sakit


punggung kronis dan lain-lain

Kelebihan Disabilitas:
Evaluasi kerja lebih tinggi

Kelemahan:
Cenderung ekspektasi lebih rendah dipekerjakan

Efek diskriminasi?
Menjelekkan kinerja disabilitas hingga menurunkan potensi.
Karakteristik Biografis lainnya:

Masa kerja
Masa kerja berhubungan positif terhadap pekerjaan. Semakin lama seseorang
bekerja dalam suatu perusahaan semakin kecil kemungkinan untuk keluar.

Agama
Kepercayaan seseorang yang beragam . Contoh: Agama Islam, Hindu, Budha, Kristen
Protestan, Katolik dan bahkan agama yang lainnya.

Orientasi Seksual dan Identitas Gender


Orientasi seksual adalah ketertarikan seksual, romantis, atau emosional kepada
lawan jenis dan sesama jenis.
Identitas gender adalah salah satu ruang lingkup seksualitas dimana seseorang
merasa dirinya laki-laki, perempuan atau transgender.

Identitas budaya
Yaitu suatu karakter khusus yang melekat dalam suatu kebudayaan yang berbeda
antara budaya satu dengan budaya lainnya.
KEMAMPUAN
Kapasitas seseorang individu untuk melakukan berbagai macamtugas
dalam sebuah pekerjaan

Kemampuan
Intelektual

Kemampuan Fisik
1. Kemampuan Intelektual
Yaitu kemampuan yang dibutuhkan untuk melakukan aktivitas
mental berpikir, penalaran, dan memecahkan masalah.
Faktor umum kecerdasan adalah faktor kemampuan mental
general.
Kemampuan mental general adalah faktor kecerdasan secara
keseluruhan yang dihasilkan korelasi positif antara dimensi
kemampuan intelektual spesifik.

2. Kemampuan Fisik
Yaitu kapasitas untuk melakukan tugas yang menuntut stamina,
ketangkasan, kekuatan, dan karakteristik-karakteristik yang sama.
Dimensi Kemampuan Intelektual
Dimensi Deskripsi Contoh Pekerjaan

Kecerdasan Angka Kemampuan untuk melakukan aritmatika Akuntan: Menghitung pajak


yang cepat dan akurat penjualan atas serangkaian item
Komprehensi Verbal Kemampuan untuk memahami apa yang Manajer pabrik: Mengikuti kebijakan
dibaca atau didengar dan hubungan perusahaan dalam perekrutan
antarkata
Konsep Perseptual Kemampuan untuk mengidentifikasi Investigator kebekaran:
kesamaan dan perbedaan visual secara mengidentifikasikan petunjuk untuk
cepat dan akurat memastikan biaya kerugian kebakaran
Penelaran Induktif Kemampuan untuk mengidentifikasi urutan Peneliti pasar: meramalkan
logis dalam sebuah masalah dan kemudian permintaan untuk sebuah produk
memecahkan masalah dalam periode waktu mendatang
Penalaran deduktif Kemampuan menggunakan logika dan Pengawas: memilih antara dua saran
menilai implikasi sebuah argumen yang berbeda yang ditawarkan
pekerja
Visualisasi spasial Kemampuan untuk mengimajinasikan Dekorator interior: Mendekor ulang
bagaimana sebuah objek terlihat jika sebuah kantor
posisinya dalam ruang diubah
Ingatan Kemampuan untuk mempertahankan dan Agen penjualan: mengingat nama-
meningkatkan pengalaman masa lalu nama pelanggan
Kemampuan Fisik Dasar
No Faktor Kekuatan

1 Kekuatan Dinamis Kemampuan untuk menggunakan dorongan otot berulang-


ulang atau terus-menerus sepanjang waktu
2 Kekuatan Otot Kemampuan untuk menggunakan otot dengan
menggunakan otot tubuh (khususnya bagian abdominal)
3 Kekuatan Statis Kemampuan untuk menggunakan kekuatan atas objek
eksternal
4 Kekuatan Eksplosif Kemampuan untuk menghabiskan maksimum energi dalam
satu atau serangkaian tindakan eksplosif
Faktor Fleksibilitas

5 Fleksibilitas Memanjang Kemampuan untuk menghabiskan maksimum energi dalam


satu atau serangkaian tindakan eksplosif
6 Fleksibilitas Dinamis Kemampuan untuk membuat pergerakan cepat dan
berulang
Faktor Lainnya

7 Koordinasi Tubuh Kemampuan untuk mengoordinasikan tindakan simultan


dari bagian-bagian tubuh yang berbeda
8 Keseimbangan Kemampuan untuk mempertahankan keseimbangan
meskipun ada dorongan yang mengganggu keseimbangan
9 Stamina Kemampuan untuk melanjutkan usaha maksimum yang
membutuhkan usaha panjang
Mengimplementasikan Strategi
Manajemen Keragaman
Manajemen Keragaman adalah proses dan program dimana manajer membuat
setiap orang sadar dan sensitif pada kebutuhan dan perbedaan yang lain.

Menarik, Memilih, Mengembangkan, dan Mempertahankan Pekerja yang Beragam


Yaitu kemampuan seorang menajer untuk mengelola sumber daya manusia dengan
memilih, mengembangkan dan mempertahankan anggotanya/bawahannya.

Karakteristik dalam Kelompok


Yaitu Kemampuan seorang manajer untuk mencapai visi dan misi dengan mengelola
keragaman karakteristik dalam kelompok .
Program Keragaman Efektif
Yaitu organisasi yang memanfaatkan keragaman untuk mencapai
kinerja yang produktif sehingga mencapai target ataupun melebihi
target yang diinginkan.

Tiga komponen nyata untuk mendorong program tenaga kerja yang


efektif :
1. Perlakuan adil tanpa memandang karakteristik demografisnya.
2. Tenaga kerja yang beragam akan lebih baik untuk melayani pasar
yang beragam
3. Mengakui bahwa keragaman menjadi motivasi untuk
meningkatkan kinerja setiap pekerja
Implikasi untuk Para Manajer:

 Memahami kebijakan antidiskriminasi organisasi Anda secara


mendalam dan mendiskusikannya dengan para pekerja
 Menilai dan menantang kepercayaan stereotip Anda
untuk meningkatkan objektivitas
 Melihat secara luas karakteristik biografis dan mempertimbangkan
kemampuan individu sebelum membuat keputusan manajemen
 Mengevaluasi penuh akomodasi apa yang dibutuhkan pekerja
penyandang cacat dan kemudian menemukan pekerjaan yang
sesuai dengan kemampuannya
 Mencari untuk memahami dan menghormati karakteristik
biografis yang unik dari para pekerja; sebuah pendekatan yang adil
tetapi individualistis yang menemukan kinerja yang baik
KESIMPULAN
• Keragaman banyak dari berbagai macam sudut
dilihat

 pandang. Bab ini terfokus pada tiga variabel,


1. Karakteristik Biografis
2. Kemampuan
3. Program Keragaman
• Manajemen keragaman yang efektif mampu meningkatkan keberhasilan
organisasi untuk menggali keahlian, kemampuan, dan ide terluas yang
mungkin dimiliki para pekerjanya.
 Kebijakan untuk meningkatkan iklim keragaman dapat menjadi efektif,
seiring dengan didesainnya mereka untuk mengakui perspektif semua
pekerja.
• Manajemen keragaman harus merupakan komitmen
berkelanjutan yang merangkum semua level organisasi.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai