Anda di halaman 1dari 35

SENSORY

INTEGRATION
Kemampuan mengenali
cahaya dan menerima
objek hasil pemantulan
cahaya.
Kemampuan untuk
mengkodekan dan membedakan
suara atau nada yang
berbeda.
Kemampuan untuk
mengenali rasa
Kemampuan untuk
mengenali bau.
Sensasi yang dihasilkan oleh kontak dari
objek kepada permukaan kulit. Mengenal
berbagai sentuhan, tekanan, rasa sakit.

Tipe sentuhan :
Light Touch
Dihasilkan oleh sebagaian permukaan kulit
dan berbagai bagian rambut pada kulit.

Deep preasure
Getaran yang dihasilkan oleh beberapa benda
seperti mainan, AC, kulkas.

Temperatur
Merasakan suhu udara Sensasi rasa sakit
Proprioseptif adalah indra
internal yang dapat
memberitahukan kondisi dan letak
bagian tubuh kita tanpa kita
harus melihat bagian tubuh
tersebut.

Proprioseptif mendeteksi
kekencangan dan tarikan otot dan
sendi, memberitahukan otak
seberapa besar tekanan yang
dibutuhkan otot.
Sensori yang berada di bagian
tengah telinga yang mendeteksi
setiap Gerakan. Berbagai
sensasi yang berasal dari
gravitasi mengalir melalui
syaraf pusat mem bantu
pembentukan berbagai pengalaman
sensori yang lain.
Sensory
Integration

Proses
pengorganisasian
seluruh sensasi yang
telah di terima oleh
otak dari berbagai
indra (senses) untuk
menghasilkan respon
berupa perilaku yang
tepat/normal.
Kenapa si,
SENSORI
InTEgRASi itu
penting!!!
SE PY
NS RA
OR MI
Y D
SENSORY PROCESSING
DISORDER

Otak salah
mengartikan informasi
yang diterima oleh
berbagai sensori.
SENSORY MODULATION
DISORDER

Otak salah mengartikan


TEKANAN.
Otak sulit untuk membedakan detil
karakteristik.

SENSORY
DISCRIMINATION
DISORDER
Gangguan pemrosesan sensasi yang
berhubungan dengan keterampilan tubuh
untuk memposisikan diri dengan stabil
dan kesulitan merencanakan gerak.
SENSORY BASED MOTOR DISORDER
SENSORY
DISCRIMINATION
DISORDER
ICDL, 2005

SENSORY DISCRIMINATION
Proses menerima kualitas spesifik dari berbagai
rangsangan dan menjelaskan arti dari masing-
masing spesifikasi tersebut
SENSORY DISCRIMINATION
DISORDER
(Gangguan Diskriminasi Sensori)

Ketidakmampuan Ketidakmampuan dalam


memaknai kualitas mendeteksi persamaan dan
suatu rangsangan perbedaan karakteristik di
antara rangsangan

Ketidakmampuan dalam
membedakan kualitas
rangsangan dari spesifikasi
waktu dan ruang
Apa akibatnya:

Sulit dalam menafsirkan tampak canggung


kualitas spasial dan waktu : dalam kemampuan
salah atribut, lokasi, motorik kasar dan
ukuran, halus
contoh: memasukkan benda
sesuai bentuknya
Kesulitan untuk memproses
tidak memperhatikan aspek-aspek penting dari
orang dan benda di rangsangan sensorik sehingga
lingkungan mereka. tampak “lambat”, mudah
frustasi, tidak percaya diri,
mudah marah
SDD pada SDD pada
sistem visual sistem proprio,
dan taktil
pendengaran dan vestibular

Gangguan
Belajar dan Gangguan
Bahasa kemampuan
motorik
Gangguan Diskriminasi
Sensori dapat terjadi Visual
pada semua sistem
sensorik Sulit membedakan karakteristik spasial
benda dan huruf, contoh: b dan d, bentuk
geometris, warna
Kesulitan menemukan objek Tampak kikuk saat ia menggerakkan
tubuhnya untuk tugas tugas seperti meraih
Kesulitan memutar potongan puzzle dan menggenggam

Kesulitan untuk melakukan permainan yang


Kesulitan menemukan jalan di dalam
berjarak seperti: menangkap bola,
gedung ataulingkungannya
menendang bola, melempar ke target
Auditory
Kesulitan mengidentifikasi dan
membedakan suara yang berbeda seperti:
“t” dan “p” pada kata….. “ “b” dan “d”
pada kata “batu” dan “dadu”

Memproses informasi pendengaran dengan


Kesulitan mencari sumber lambat, kata demi kata, sehingga
suara kemungkinan kehilangan makna dalam
sebuah kalimat.
Kesulitan mengikuti petunjuk
Tampak seperti tidak
memperhatikan/mendengar)
Olfactory
Kesulitan mengidentifikasi
bau yang khas

Kesulitan mengidentifikasi
karakteristik temperatur,
sentuhan, dan tekanan

Kesulitan Kesulitan mengidentifikasi objek dengan


tangannya (stereognosis) atau
mengidentifikasi rasa
mengidentifikasi jenis stimulus apa yang
yang khas menyentuhnya dengan penglihatan yang
Gustatory terhalang Taktil
 Sulit mengukur perbedaan kecepatan
Vestibular gerakan
 Sulit membedakan apakah posisi
tubuh masih seimbang atau akan
jatuh

 Sulit menentukan waktu, tekanan, dan


jarak
 Berkemungkinan memiliki kekuatan
otot yang rendah

Proprioseptive
Contoh Masalah!  Masalah Pra Akademik
seperti belum mampu
 Masalah Kontak konsep, kesulitan
Mata membaca, sering salah
menulis kata,
 Good Baby  Speech Delay
 Seperti tidak mendengar
 Memasukkan semua
benda ke dalam mulut  Tidak tahu bahaya
PENANGANAN
GANGGUAN DISKRIMINASI
SENSORI

Visual:
1. Memukul target seperti: bola yang bergerak
2. Menendang target
3. Mengelompokkan benda sesuai warna
4. Melempar sesuai target
Auditory:
1.Bermain mencari sumber suara
dengan mata tertutup (Triangel dan
besi, penutup mata)
2.Mengulang bunyi fonetik
Taktil:
1. Menemukan objek yang sama dengan posisi mata
tertutup (penutup mata, geometri, bola kuman, Proprioseptif:
pom-pom) 1. Mengambil benda di dalam
2. Menebak huruf/angka yang di tulis di punggung rintangan (tali rintangan,
(kertas dan pena) keranjang, bola)
3. Membuat bentuk menggunakan plastisin 2. Berlari sesuai jalur (tali
rintangan, tiang)
3. Memukul palu mainan
Vestibular:
1. Bergerak maju mundur
2. Berayun (parasut)
Olfactory:
1. Mengenal bau dengan
menampilkan objek nyata (vanila,
mint, kayu manis, lemon, kopi)
2. Identifikasi bau dengan mata
tertutup

Gustatory:
1. Mengenal rasa dengan
menampilkan objek nyata
2. Identifikasi rasa dengan mata
tertutup
Thank You
Rawat Jiwa dengan

Anda mungkin juga menyukai