Anda di halaman 1dari 1

Islam tengah tertidur.

Semalam, sempat diskusi dengan seorang aktivis Muhamadiyah dia adalah pakde saya , dan seorang lagi paman yang mengakui bahwa dia baru percaya dengan al-Quran 10 0%. pakde mengisahkan tentang umat Islam itu seperti kesatria yang membawa kitab (al-Quran) dan pedang. Kitab di tangan kanan sedang tertutup dan pedang di tanga n kiri siap menghunus musuh. Karena terlena dan tak mau membuka al-Quran maka mu slim itu tertidur. Umat agama lain(sebut nasrani dan yahudi) sadar akan hal ini, sehingga mereka tak berani mengusik muslim ini sehingga ia menghunus pedangnya dan membaca kitabnya. Arti dari menghunus pedang adalah jihad dan membuka kitab artinya menegakkan sya riah. Karena kekuatan umat muslim terletak pada dua komponen ini. Sehingga merek a(umat agama lain) tak akan mengganggu kita dari depan, justru akan menebar tole ransi dengan terus menenangkan kita agar terus tertidur. Kemudian pakde saya men jelaskan contoh-contohnya yang sangat banyak. Kedua adalah sebuah penggamaran umat Islam, seperti sekumpulan serigala yang lap ar. Sehingga mereka memberi macan dengan jumlah terbatas, akhirnya serigara itu saling menyakiti dan berebut makanan. Kemudian di lepas seekor singa, apa yang t erjadi ? Srigala itu melepas makanannya dan bersatu untuk menghadapi singa. Inil ah gambaran umat Islam saat mendapat bahaya yang nyata. Semisal ada yang menggan ggu secara nyata muslim Indonesia maka semua akan berbondong-bondong melawan. Na mun mereka tak kehilangan akal, karena itu dibuatlah sekat-sekat nasionalisme se hingga kekuatan umat Islam akan mampu di tangani saat tidak bersatu secara nyata . Hanya berupa dukungan-dukungan. Kemudian di jelaskan panjang lebar tentang tujuan Muhammadiyah adalah untuk menj adikan Islam sebagai aturan negara. Karena Islam tanpa kekuasaan(negara) tidak a kan kaffah. Namun, orang yang mengisi Muhammadiyah lupa akan tujuan itu sehingga tidak ada lagi yang kosentrasi menggemakan tujuan itu lagi. Jadi untuk membengkitkan umat, tentu bukan dengan menemukan inovasi-inovasi. Tet api dengan menghancurkan sebab-sebab kejatuhan. Yang pertama mengobarkan semanga t menegakkan syariah(membuka kitab), semangat jihad(menghunuskan pedang), dan se mangat untuk bersatu dan menghancurkan sekat nasionalisme. Namun tantangannya ti dak mudah. Karena seperti saudara saya baru memahami kebenaran al-Quran, dia san gat ngotot untuk segera menjalankan seluruh isi al-Quran dalam institusi negara. Walau beliau tidak kenal istilah khalifah dan khilafah, namun kepercayaannya ya ng 100% membuat tidak ada pilihan bagi dia selain menjalankan isi al-Qurkan(syar iah Islam0 seluruhnya. Jadi selain menyadarkan secara jamaah pentingnya jihad dan syariah, serta menent ang ide yang menghancurkan Islam, seperti sekulerisme, demokrasi, pluralisme, dl l. Kita harus mengupayakan perbaikan akidah pada tingkat individu. Itulah misi d akwah paling penting hari ini. Waalahu a'lam bishawab..

Anda mungkin juga menyukai