Anda di halaman 1dari 18

Ricka Vetrisia Sapitri (23) XII TKJA Senin, 12 November 2012

FRAME RELAY (3 Router)

Pembimbing : Rudi Haryadi, S.T Antoni Budiman, S.PD Job ke: 15 Nilai dan Paraf :

I.

Tujuan a. b. c. Siswa dapat memahami konsep dasar frame relay Siswa dapat memahami konfigurasi frame relay Siswa dapat melakukan konfigurasi frame relay pada sebuah router

II.

Pendahuluan Frame Relay adalah protokol WAN yang beroperasi pada layer pertama dan kedua dari model OSI, dan dapat diimplementasikan pada beberapa jenis interface jaringan. Frame relay adalah teknologi komunikasi berkecepatan tinggi yang telah digunakan pada ribuan jaringan di seluruh dunia untuk menghubungkan LAN, SNA, Internet dan bahkan aplikasi suara/voice. Frame relay adalah cara mengirimkan informasi melalui wide area network (WAN) yang membagi informasi menjadi frame atau paket. Masing-masing frame mempunyai alamat yang digunakan oleh jaringan untuk menentukan tujuan. Frame-frame akan melewati switch dalam jaringan frame relay dan dikirimkan melalui virtual circuit sampai tujuan.

Fitur Frame Relay Beberapa fitur frame relay adalah sebagai berikut: 1. 2. 3. 4. 5. III. Kecepatan tinggi Bandwidth Dinamik Performansi yang baik/ Good Performance Overhead yang rendah dan kehandalah tinggi (High Reliability). Alat dan Bahan a. 1 unit PC atau Laptop b. Aplikasi Simulasi Packet Tracer c. Topologi

IV. Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan. 2. Buka aplikasi Packet Tracer.

3. Buatlah seperti topologi.

4. Aturlah IP dari setiap PC yang ada. a. PC1 1.1.1.1/8

b. PC2 2.2.2.2/8

c. PC3 3.3.3.3/8

5. Aturlah pula IP address dari setiap interface dan serial dari router. a. Router 1

b. Router 2

c. Router3

6. Setelah itu konfigurasilah Frame Relay pada masing-masing router. a. Router 1

b. Router 2

c. Router 3

7. Setelah itu aturlah DLCI pada Cloud.

a. Untuk Serial 0

b. Untuk Serial 1

c. Untuk Serial 2

d. Untuk Serial 3

8. Lalu konfigurasilah Frame Relaynya.

9. Karena kita menggunakan host dengan network yang berbeda, aturlah routingnya pula. a. Router 1

b. Router 2

c. Router 3

10. Setelah itu, maka setiap PC dapat saling terkoneksi.

11. Lakukan uji koneksi dan laporkan hasilnya.

V.

Hasil Kerja a. PC1

b. PC2

c. PC3

d. Router1

e. Router2

f. Router3

VI. Kesimpulan Setelah melakukan praktikum Frame Relay pada simulator packet tracert, kami dapat lebih memahami tentang frame relay. Dan juga kita menjadi dapat mengetahui konfigurasi-konfigurasi yang digunakan untuk membuat frame relay, serta kita telah berhasil mempraktekkannya pada simulator packet tracert.

Anda mungkin juga menyukai