Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Latar Belakang : keadaan ketidakmampuan jantung sebagai pompa untuk memenuhi secara adekuat kebutuhan metabolisme tubuh. Keadaan ini dapat disebabkan olaeh karena gangguan primer otot jantung, atau beban jantung yang berlebihan, atau kombinasi keduanya. Insiden dan Prevalensi keseluruhan gagal jantung anak tidak diketahui, sebagian besar karena tidak ada klasifikasi yang berlaku universal diterapkan ke berbagai bentuk Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Untuk menilai karakteristik gagal jantung pada pasien anak yang dirawat di RSUP H. Adam Malik tahun 20072009. Populasi penelitian adalah semua pasien anak yang dirawat di RSUP H. Adam Malik.Adapun metode pengambilan Sampel yang diambil adalah pasien anak yang dirawat di RSUP H. Adam Malik yang mengalami gagal jantung. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara total sampling. Analisis data dilakukan menggunakan statistik deskriptif. Hasil : Dari hasil penelitian diperoleh 25 sampel penderita gagal jantung, 12 orang laki-laki (48%) dan 13 orang perempuan (52%). Rata-rata umur sampel adalah 125,04 bulan (10 tahun 4 bulan). Termuda berusia 1 bulan dan tertua berusia 216 bulan (18 tahun). Kelompok usia responden yang merupakan balita adalah 5 orang (20%) dan anak-anak 20 orang (80%). Pada jenis penyebab gagal jantung paling banyak adalah penyakit jantung didapat (PJD) yaitu sebanyak 18 sampel (72%). Jumlah sampel PJB adalah 7 orang (28%). tipe penyakit yang paling banyak ditemukan pada sampel adalah Rheumatic Heart Disease (RHD) dengan sampel sebanyak 8 sampel (32 %) dan kejadian yang paling sedikit pada sampel adalah Atrial Septal Defect (ASD). terapi yang paling banyak diberikan pada sampel adalah digoxin dan furosemide dengan sampel sebanyak 15 sampel (60 %) dan obat ketiga terbanyak diberikan adalah KSR yaitu 10 orang sampel (40%). Pada keadaan akhir pasien bahwa sebanyak 16 sampel (64%) menjalani pengobatan dengan status pulang berobat jalan (PBJ), 8 orang (32%) dinyatakan meninggal dunia (EXIT), sedangkan 1 sampel (4%) dengan status pulang atas permintaaan sendiri (PAPS). Kesimpulan: Penyebab gagal jantung di RSUP H. Adam Malik Medan pada tahun 2007-2009 adalah penyakit jantung didapat (PJD) khususnya penyakit jantung rematik. Hal ini masih bisa diatasi dan mempunyai prognosis yang lebih baik daripada gagal jantung pada orang dewasa. Kata Kunci : anak, gagal jantung, karakteristik

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT

Background: The state of the inability of the heart as a pump to meet adequately the needs of the body's metabolism. This condition can be caused olaeh because the primary disorder of heart muscle, heart or excessive burden, or a combination of both. The incidence and prevalence of child's overall heart failure is unknown, largely because there is no universally accepted classification is applied to various forms. Method: The study was descriptive. To assess the characteristics of heart failure in pediatric patients treated in RSUP H. Adam Malik years 2007-2009. The study population was all pediatric patients treated at RSUP H. Adam Malik. Now method of taking samples taken are pediatric patients treated in RSUP H. Adam Malik, who suffered heart failure. Sampling was done by the total sampling. The data were analyzed using descriptive statistics. Results: The results were obtained 25 samples of heart failure patients, 12 men (48%) and 13 women (52%). The average age of the sample was 125.04 months (10 years 4 months). The youngest 1 month old and the oldest aged 216 months (18 years). Age group of respondents who are children is 5 people (20%) and children 20 people (80%). In this type of heart failure causes most of the acquired heart disease (PJD), which is as many as 18 samples (72%). The number of samples of the SPA is 7 people (28%). type of disease most commonly found in the samples is rheumatic Heart Disease (RHD) with a sample of 8 samples (32%) and events that at least in the Atrial Septal Defect samples (ASD). therapy is most often given in the sample are digoxin and furosemide to sample as many as 15 samples (60%) and third-largest drug given is KSR sample of 10 people (40%). At the end of the patient's condition that as many as 16 samples (64%) underwent treatment with outpatient return status (PBJ), 8 people (32%) declared dead (EXIT), while 1 sample (4%) with return status of the request itself ( PAPS). Conclusion: The cause of heart failure in Dr H. Adam Malik Medan in the year 2007-2009 was acquired heart disease (PJD), particularly rheumatic heart disease. This still can be overcome and have a better prognosis than heart failure in adults. Keywords: child, heart failure, characteristic

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai