Anda di halaman 1dari 11

Kontrasepsi

Presented by: Faesal A Sumansyah

definisi

Kontrasepsi merupakan alat yang digunakan untuk mencegah terjadinya pertemuan antara sel sperma dengan sel telur

Fungsi Kontrasepsi
Untuk mengatur jumlah dan jarak anak yang diinginkan Mencegah kehamilan diluar nikah Mengurangi resiko terjangkit penyakit hubungan seksual

Macam-macam Alat Kontrasepsi Pada Wanita

1. Kondom 2. Spermatisida 3. Vaginal Diafragma 4. IUD / Spiral 5. Tissue KB

1.Kondom
Kondom wanita adalah kondom yang dirancang khusus untuk digunakan oleh wanita. Kondom ini berbentuk tabung silinder yang dimasukan ke dalam alat kelamin wanita. Kondom khusus kaum wanita tersebut memiliki dua ujung dimana ujung yang satu yang dimasukan ke arah rahim tertutup dengan busa untuk menyerap sperma dan ujung yang lain ke arah luar terbuka. Kondom sebaiknya tidak digunakan oleh wanita yang masih perawan karena akan menimbulkan rasa sakit dan rusaknya selaput dara.

Kekurangan:
Tingkat kegagalan tinggi(dapat robek, tertinggal) , dapat menimbulkan iritasi,

2. Spermisida
Spermisida yang dipakai untuk kontrasepsi terdiri atas dua komponen yaitu zat kimiawi yang mampu mematikan spermatozoa; dan vechikulum yang dipakai untuk membuat tablet, krim, atau jelly. Spermisid berguna untuk mematikan sperma sebelum melewati serviks. Cara kerjanya dengan merusak membran sel sperma dan menurunkan mobilitas sperma serta kemampuan sperma di dalam membuahi ovum. Spermisida terdiri dari bermacam bentuk seperti suppositorum, jelly atau krim, tablet busa dan tisu KB. Penggunanya masih sangat sedikit.

Tissue KB

Merupakan alat kontrasepsi yang bersifat lokal seperti kondom. Prinsip kerja adalah mengubah sifat lendir vagina, sehingga tidak positif bagi sperma. Bahan yang berperan aktif adalah spermatisida (senyawa kimia 'pembunuh' sel sperma) yang terkandung di dalamnya. Alat kontrasepsi yang juga dikenal dengan istilah bilas vagina ini dipakai 5-10 menit sebelum bersenggama.

3. Vaginal Diafragma
Pessarium merupakan kondom pada perempuan. Secara umum pessarium ini terbagi dua golongan, yakni diafragma vaginal dan carnival cap. Diafragma vaginal ini merupakan alat kontrasepsi yang terdiri dari kantong karet yang berbentuk mangkuk dengan per elastis pada pinggirnya.

Kekurangan: Iritasi vagina, ada kemungkinan gagal

4. IUD / Spiral
Sekarang ini di pasaran terdapat berpuluhpuluh jenis IUD. Dari bahan bakunya IUD yang beredar terdiri dari tiga tipe. Ada yang terbuat dari plastik, mengandung tembaga, dan ada yang mengandung hormon steroid. Dari segi bentuknya, IUD terbagi ke dalam bentuk yang terbuka dan tertutup seperti cincin. Yang banyak dipergunakan dalam program KB masional adalah IUD jenis Lippes loop. Dibandingkan dengan alat dan obat kontrasepsi yang lain, IUD mempunyai keunggulan karena hanya memerlukan satu kali pemasangan, tidak menimbulkan efek sistemik, ekonomis dan cocok untuk penggunaan secara masal, efektivitasnya cukup tinggi, dan mudah dilepas jika menginginkan anak (reversibel). Namun demikian, IUD bisa menimbulkan efek samping seperti pendarahan, rasa nyeri, kejang perut, dan gangguan atau ketidaknyamanan pada suami. Bahkan bisa menimbulkan infeksi pelvik dan endometritis. 9

Kekurangan:

Dapat keluar dari uterus tanpa diketahui

5. Tubektomi
Tubektomi merupakan tindakan medis berupa penutupan tuba uterina dengan maksud tertentu untuk tidak mendapatkan keturunan dalam jangka panjang sampai seumur hidup. Kadang-kadang tindakan ini masih dapat dipulihkan seperti semula.

Anda mungkin juga menyukai