Sistem ekonomi yang sekarang kita gunakan memiliki kelemahan (penyakit) yang pal ing mendasar: INFLASI, yaitu

suatu kondisi dimana uang (kertas/kartal, giral) me njadi menurun nilainya dan harga barang terus meningkat sehingga memberatkan mas yarakat. Inflasi bisa terjadi karena jumlah uang beredar bertambah lebih cepat dibanding pengadaan atau produksi barang. Suku bunga adalah salah satu unsur yang mendoron g terbentuknya inflasi, sebagai contoh adalah suku bunga bank. Pada hari libur b ank, pabrik dan sebagian kegiatan usaha tutup artinya tidak menghasilkan atau me mproduksi barang, tetapi bunga atas uang yang dipinjamkan atau tersimpan akan te tap dihitung oleh bank. Maka terjadi penambahan uang yang beredar tetapi tidak d ibarengi dengan penambahan barang. Kondisi ini tidak terjadi pada sistem ekonomi Islam. Sistem ekonomi Islam adalah sistem ekonomi tanpa bunga. Islam memperbolehkan bag i keuntungan (profit sharing), sehingga dalam sistem ekonomi Islam penambahan ju mlah uang yang beredar akan selalu dibarengi dengan penambahan dan produksi bara ng maka tidak akan terjadi inflasi dalam sistem ekonomi Islam