Survei kuesioner LPG yang saya lakukan berasal dari daerah Bogor di sekitar perumahan Bogor Baru dimana sebagian besar penduduk termasuk kalangan menengah atas. Dari hasil survei yang saya lakukan, terdapat 12 responden yang saya tanyakan mengenai kuesioner LPG tersebut. Pada pengetahuan umum, nilai rata-rata yang didapatkan adalah 80 sehingga para kuesioner dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik. Para responden kebanyakan menggunakan gas LPG 12 kg dan menggunakan gas LPG sudah sejak dahulu kala. Selain itu, responden juga membeli sendiri kompor gas tersebut dan kebanyakan mengganti tabung gas tersebut. Para respoden juga menggunakan tabung gas LPG untuk water heater karena di daerah Bogor merupakan daerah yang sejuk sehingga membutuhkan water heater untuk mandi. Sedangkan, pada pengetahuan teknis, nilai rata-rata yang didapatkan adalah sekitar 85 dimana responden dapat menjawab pertanyaan dengan baik. Responden dapat menjawab komponen-komponen yang terdapat pada tabung dengan baik, walaupun ada beberapa responden yang tidak dapat menjawab klem. Dalam pemasangan gas LPG, para responden yang kebanyakan berprofesi sebagai ibu rumah tangga ini dapat memasang sendiri gas LPG tersebut sehingga mereka mengetahui prosesnya. Para responden juga melingkari regulator sebagai salah satu yang mendapat perhatian khusus dalam pemasangan gas LPG. Hal ini dikarenakan regulator merupakan pengaman dalam tabung gas LPG. Para responden juga mengetahui mengenai posisi tabung dan kompor yaitu tabung berada diatas kompor. Pada pengetahuan budaya, nilai rata-rata yang didapatkan adalah sekitar 80 dimana para responden dapat menjawab pertanyaan dengan baik. Para responden biasanya memperoleh info mengenai pemasangan gas LPG ini berasal dari media elektronik seperti TV, radio, dan sebagainya dibandingkan melalui penyuluhan. Media elektronik mendominansi di kalangan ibu rumah tangga. Sedangkan, menurut responden sosialisasi gas LPG ini dianggap kurang karena para petugas tidak mendatangi rumahnya masing-masing sehingga sosialisasi dari pemerintah ini dianggap kurang efektif. Pada pengetahuan mengenai resiko, nilai rata-rata yang didapatkan adalah sekitar 76 dimana para responden dapat menjawab pertanyaan dengan baik dan benar. Para responden mengetahui mengenai perbedaan resiko antara pengggunaan minyak tanah dan kompor gas,
yakni minyak tanah berbau tidak sedap sedangkan kompor gas dapat meledak. Para responden juga ada yang tdak mengetahui mengenai dampak resiko penggunaan minyak tanah dikarenakan responden memakai kompor gas sehingga tidak mengetahui mengenai penggunaan minyak tanah. Selain itu, para responden juga pernah mencium bau gas namun jarang terjadi. Para responden langsung mematikan kompor dan membuka jendela apabila tercium bau gas. Tindakan pencegahan yang dilakukan responden untuk menghindari ledakan adalah memasang tabung gas LPG dengan benar dan selalu memeriksa kondisi tabung. Dari nilai-nilai diatas, maka dapat disimpulkan bahwa pengguna tabung gas LPG yang terdapat di daerah perumahan Bogor ini termasuk kalangan menengah atas dimana mereka menggunakan tabung gas LPG 12 kg. Selain itu, nilai rata-rata untuk masing-masing komponen baik dengan nilai yang berkisar antara 75-80. Sehingga, saya menilai bahwa para responden ini telah mengetahui segala komponen-komponen dan cara pemasangan kompor gas dengan baik dan benar.