TUGAS MAKALAH INDIVIDU KIMIA FORENSIK

MICRO-SPECTROPHOTOMETER (MSP)

Oleh REZKY NOVRIDHA (H311 10 271)

JURUSAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2010

1 Pendahuluan Micro-spectrophotometry (MSP) adalah alat yang sangat diperlukan dalam analisis forensik dari berbagai macam barang bukti. Alat ini menggunakan baik sinar tampak maupun inframerah untuk menetapkan sifat transmisi cahaya, serapan, atau pemantulan dari sebuah bahan. MSP adalah alat yang sangat penting dalam menyelidiki rambut, fiber, dan cat. Mikro-spektrofotometer

menggabungkan mikroskop optik dan spektrofotometer yang sangat sensitif. Dalam mikro-spektrofotometer, spektrofotometer terintegrasi dengan mikroskop yang dirancang khusus. Mikroskop optik memiliki sumber cahaya kualitas tertinggi dan mampu beroperasi di daerah sinar tampak, ultraviolet dan infra merah (mikroskop biasa hanya beroperasi dalam kisaran sinar tampak). Spektrofotometer ini dipadukan dengan mikroskop, bersama dengan digital imaging, sehingga jumlah maksimum cahaya dapat dikumpulkan dari sampel terkecil. Dengan demikian, mikro-spektrofotometer merupakan instrumen yang fleksibel sangat mampu mengukur spektrum absorbansi, pengiriman, pemantulan, dan emisi (seperti fluoresensi) bahkan untuk sampel yang berukuran mikron.

Cara kerja dari alat mikro-spektrofotometer adalah sebuah lampu di mikroskop memancarkan cahaya putih yang difokuskan pada sampel. Sampel

menyerap beberapa panjang gelombang cahaya yang lebih baik dari benda lain. Itu semua tergantung pada struktur kimia kromofor sampel dan lingkungan. Sinar yang diteruskan (tidak diserap) dikumpulkan oleh mikro-spektrofotometer dan difokuskan ke lubang (slit) masuk spektrofotometer. Sebagian cahaya dipantulkan menjadi sistem digital imaging. Hal ini memungkinkan Anda untuk melihat spektrofotometer lapisan lubang pada sampel dan membuatnya sangat mudah untuk menyelaraskan sistem dan mengambil spektrum. Sinar yang tidak dipantulkan ke sistim digital imaging akan melewati lubang menuju spektrofotometer. Cahaya itu adalah panjang gelombang yang dipisahkan menjadi komponen oleh kisi optik dan intensitas tiap komponen diukur oleh piksel pada detektor CCD. Komputer menyimpan informasi ini dan hasilnya adalah sebuah spektrum optik. Spektrum ini diplot sebagai grafik XY yang menunjukkan energi pada setiap panjang gelombang optik.

Berbagai jenis microspectroscopy dilakukan dengan teknik pencahayaan yang berbeda. Teknik-teknik ini ditentukan oleh sampel itu sendiri. Sebagai contoh, insiden atau iluminasi reflektansi digunakan untuk sampel buram sedangkan cahaya yang ditransmisikan digunakan untuk sampel transparan.

Sebuah mikro-spektrofotometer dapat dikonfigurasi untuk mengukur transmisi, absorbansi, reflektansi dan spektrum emisi. Ikatan kimia antara komponen molekul dari barang bukti berinteraksi dengan cahaya dengan cara yang berbeda-beda (memiliki karakteristik yang berbeda-beda). Barang bukti akan menyerap, meneruskan, atau memantulkan frekuensi spesifik dari sinar tampak dan infra merah. Sebagai contoh, ketika kita melihat potongan baju berwarna merah, ini artinya bahwa meskipun cahaya putih mengenai bahan, semua frekuensi warna yang terkandung kecuali merah diserap oleh molekul pewarna dalam bahan. Oleh karena itu, frekuensi merah dari cahaya dipantulkan kembali. Baju berwarna biru berisi molekul pewarna berbeda, yang mana pantulannya hanya frekuensi biru. Mikro-spektrofotometer adalah cara yang lebih akurat tinggi dalam merekam dengan tepat warna sebuah objek. Ketika sebuah contoh buram atau transparan dimasukkan ke alat mikrospektrofotometer, contoh tersebut akan terekspos ke daerah tampak atau infra merah. Frekuensi dimana contoh dipantulkan, diserap, atau diteruskan, tergantung pada mode instrumen, direkan pada detektor sebagai spektrum atau sidik jari material. Perbandingan dapat dibuat dengan bahan yang memiliki spektrum yang terdapat dalam database. Hal itu juga memungkinkan untuk membandingkan potongan barang bukti dengan contoh kontrol. Fiber yang ditemukan di tempat kejadian kriminal dapat dibandingkan dengan fiber yang ditemukan pada baju tersangka. Jika spektrum mikro-spektrofotometer dua fiber identik, maka dua fiber tersebut berasal dari sumber yang sama. Kesamaan juga benar pada rambut dan lapisan cat. Tentu saja, mikro-spektrofotometer dapat menyatakan bahwa rambut seseorang telah diwarnai, diputihkan, atau dirawat sedemikian rupa, sebaik

ketika seseorang terakhir mengunjungi penata rambut. Hal ini bisa digunakan, sebagai contoh, dalam hubungan rambut ditemukan pada seorang tersangka yang diambil dari korban dan menempatkan tersangka dalam kejadian kriminal, atau mengeliminasi mereka sebagai tersangka.

2 Jenis Mikro-spektofotometer Microspektrofotometer UV-tampak-NIR adalah alat yang digunakan untuk mengukur spektrum sampel mikroskopis atau daerah mikroskopis pada sampel. Mereka memiliki banyak fungsi dan dikenal dengan banyak nama : 1. mikrospektrometer or mikrospektrofotometer

2. mikroskop spektrometer atau spektrofotometer mikroskop 3. mikroskop fotometer atau mikrofotometer 4. cytospektrofotometer atau cytospektrometer 5. mikrofluorimeter atau mikrofluorometer 6. Raman mikrospektrometer Sementara beberapa memiliki fungsi tertentu, seperti mikrofluorometer atau mikrospektrometer Raman, kebanyakan dirancang untuk mengukur spektrum wilayah mikroskopis atau sampel mikroskopis. Mikrospektrofotometer UVtampak-NIR dapat dikonfigurasi untuk mengukur pengiriman, absorbansi, reflektansi, polarisasi, fluoresensi dan microspectra pendaran dari wilayah sampel kecil dari sebuah mikron.. Mereka juga mampu pengukuran film non-destruktif dan kolorimetri non-kontak dan ketebalan tipis. Karena-terlihat-NIR

microspectrometers UV sangat fleksibel, mereka digunakan di banyak bidang penelitian dan industri.