Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS SPATIAL GEOGRAFIS

ANALISIS PENCEMARAN LIMBAH RS. Dr. SARDJITO

Disusun Oleh :

I Ketut Wawan Andikayana / 02294 Yohanes Suryo Hadi / 02342 Harfan Budiharto / 02321 Okky Ramadika / 02244

PROGRAM STUDI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL dan POLITK UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA 2005

ANALISIS SPATIAL GEOGRAFIS


ANALISIS PENCEMARAN LIMBAH RS. Dr. SARDJITO

I.

Latar belakang Kali Code merupakan salah satu pusat pemenuhan kebutuhan seharihari bagi masyarakat yang mendiami daerah pinggiran sepanjang kali tersebut. Masyarakat sekitar kali ini masih menggunakan air dari aliran kali ini untuk pemenuhan kebutuhan hidup mereka sehari-harinya seperti ; mandi, buang hajat, mencuci, suplai air untuk berkebun, mencari pasir/tambang pasir, mancing, kolam ikan serta beberapa kegiatan lainnya. Dengan kondisi seperti ini maka kali code merupakan sentral kegiatan dari segala aktivitas warga dan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Rumah sakit Sardjito merupakan sebuah rumah sakit milik pemerintah yang terletak disebelah kali code, tepatnya disebelah timur dari lokasi analisis yang kami lakukan. Rumah sakit ini memiliki sebuah bak penampung bahan limbah bekas aktivitas rumah sakit. Bak penampung ini terletak tepat berada di pinggir kali code, agak lebih tinggi dari permukaan tanggul kali code. Pada bulan oktober tahun 2004, bak penampung limbah rumah sakit Sardjito mengalami kerusakan berupa pecahnya tanggul pengaman, yang mengakibatkan semua limbah buangan yang berada dalam penampungan tumpah dan mengaliri aliran kali code. Akibat pecahnya bak penampung ini maka air kali code mengalami pencemaran oleh limbah sisa dari rumah sakit Sardjito. Masyarakat yang mendiami wilayah pinggiran kali dan merupakan masyarakat yang aktif menggunakan air kali kontan saja mengalami dampak langsung dari tercemarnya aliran kali code ini. Hal ini yang merupakan hal yang akan kami angkat dalam Analisis Spatial Geografis kelompok kami. 2

II.

Analisis Lokasi analisis yang kami lakukan, terletak di Dusun Blunyah gede, Kelurahan Sinduadi Rt.08 & Rt.09, yang terletak Sebelah Barat RS. Sardjito Yogyakarta. Jumlah penduduk keseluruhan dari lokasi ini adalah sebanyak 332 jiwa, dengan jumlah penduduk kebanyakan mendiami daerah pinggiran kali. Penduduk pada lokasi ini, pada umumnya mendiami perumahan yang jarak antara tiap rumahnya sangat dekat antara satu dengan yang lain. Masyarakat pinggiran kali code pada umumnya belum memiliki sarana kebutuhan seperti layanan air bersih dari PAM, jamban keluarga, serta sumur pribadi yang masih jauh dari alur sungai/kali code. Dengan keterbatasan yang demikian ini, maka penduduk tidak ada pilihan lain selain menggunakan kali code sebagai tempat melakukan kegiatan seperti yang telah disebutkan diatas. Secara kasat mata pencemaran aliran kali ini dapat dilihat oleh warga yang mendiami pinggiran kali code. Digambarkan oleh warga yang menyaksikan kejadian tersebut bahwa, pada pusat pencemaran dimana merupakan titik awal pencemaran, air kali terlihat keruh dan agak kehitaman, serta tampak busa putih yang disertai dengan bau-bauan layaknya obat-obatan. Warna aliran air kali ini terlihat agak menjadi lebih normal atau kembali ke kondisi awal setelah berjarak kurang lebih tiga ratus meter dari pusat kejadian. Sedangkan untuk lamanya aliran kali tercemar oleh linmbah ini kurang diketahui secara pasti oleh warga masyarakat setempat. Menurut keterangan warga sepanjang kali ini, bahwa pembuangan limbah ini sudah sering kali dilakukan oleh pihak rumah sakit Sardjito Yogyakarta. Menurut saksi mata dari kejadian-kejadian yang terjadi, bahwa pihak rumah sakit seringkali membuang limbah rumah sakit ini pada saat warga telah tidur, tepatnya pada tengah malam kira-kira pada pukul 00.00-02.00.

Pada saat pembuangan limbah ini disertai dengan busa berwarna putih yang mengalir menuju aliran kali ini. Jadi berdasarkan keterangan warga ini maka setiap hari ternyata aliran kali ini tidak pernah bersih dari limbah bungan rumah sakit Sardjito. Maka wajarlah jika warga setempat akan terus terkena dampak dari limbah buangan rumah sakit ini. Akibat limbah yang mencemari aliran kali code ini maka berdampak langsung kepada masyarakat pengguna air dari kali ini. Masyarakat yang terkena dampak dari limbah ini sebagian besar merupakan pengguna aktif dari air kali code. Mereka pada umumnya tidak mengetahui bahwa aliran air kali telah tercemar oleh limbah buangan rumah sakit Sardjito, sehingga tetap mengkonsumsi dan menggunakan air dari kali code. Selain itu sumur umum yang terletak dipinggir kali ikut tercemar akibat resapan dari limbah yang masuk ke dalam sumur warga. Masyarakat akhirnya terkena berbagai macam penyakit seperti penyakit kulit dan muntaber. Selain masyarakat yang terkena dampak

pencemaran ini, sebagian property masyarakat berupa kolam ikan ikut menjadi tercemar. Sebanyak lima buah kolam ikan milik warga terkena dampak langsung dari tercemarnya aliran kali code sehingga mengakibatkan semua ikan milik warga mati dan menimbulkan kerugian berupa materi bagi masyarakat.

Berikut ini adalah gambaran pencemaran aliran kali code beserta dampak yang ditimbulkan oleh tercemarnya aliran kali code.

PETA LOKASI

Berdasarkan gambar lokasi analisis yang kami lakukan, dapat di gambarkan bagaimana kondisi/keadaan awal dari lokasi pencemaran. Aliran kali code masih dalam kondisi normal, dimana segala aktifitas warga masih berlangsung normal. Sepanjang kali code masih terlihat tempat-tempat aktifitas warga sehari-hari seperti tempat main anak-anak dan aktifitas buang hajat yang kami beri warna kuning membelah aliran kali, tempat mincing warga yang diberi warna hitam di pinggir kali, kolam ikan warga yang kami beri bentuk segi empat kecil dengan warna merah. Keadaan ini menggambarkan kondisi awal sebelum terjadinya pencemaran. 5

PETA PENCEMARAN LIMBAH SUNGAI CODE

Gambar ini menunjukan kepada kita mengenai aliaran kali code yang mulai tercemar oleh aktifitas limbah nyang masuk dalam aliran kali. Dalam gambar ini tampak bahwa aliran kali code mulai mengalami perubahan warna yang sangat besar. Pada titik awal pencemaran tamapak warna air kelihatan lebih keruh dibandingkan dengan aliran air sebelumnya. Warna air yang tercemar pada titik awal kami beri warna yang lebih gelap dari warna lainnya, untuk menggambarkan bagaimana pencemaran itu terjadi. Sedangkan sepanjang aliran air setelah pencemaran pada pusat kejadian berangsur-angsur mulai kelihatan cerah dan berubah kembali pada kondisi awal. Dampak awal dari pencemaran ini adalah terjadi atau dialami oleh kolam milik warga yang berada tepat dibawah bak penampung limbah. Akibat masuknya atau tercemarnya aliran kali code ini, maka semua kolam tercemar dan masyarakat mengalami kerugian

material akibat matinya ikan-ikan milik warga. Sedangkan untuk dampak yang lain akan kami jelaskan pada gambar dampak pencemaran tersebut bagi warga.

PETA DAMPAK AKIBAT PENCEMARAN SUNGAI CODE

Pada gambar ini kami ingin menggambarkan bagaimana dampak dari pencemaran kali code bagi masyarakat sepanjang bantaran kali code. Dalam gambar ini di ilustrasikan bagaimana pencemaran kali ini mempunyai dampak yang negative bagi warga. Aliran kali yang tercemar mengakibatkan sumur milik warga yang terdiri dari dua buah sumur yang berada paling dekat dengan bantaran kali code mengalami pencemaran. Dalam gambar ini kami beri keterangan dengan warna merah yang menjelaskan akibat pencemaran dari kali code. Sedangkan untuk penyakit yang diderita oleh warga kami beri tanda dengan warna merah bagi penghuni rumah yang berada atau berdomisili

disepanjang kali code. Penyakit yang diderita oleh warga kebanyakan adalah penyakit kulit ringan seperti gatal-gatal, namun ada juga warga yang mengalami penyakit kulit yang parah. Penyakit kulit ini diderita oleh warga yang menggunakan air kali secara langsung untuk kebutuhan seperti mandi, buang air, mancing serta anak-anak yang kadang bermain disepanjang aliran kali code. Selain itu warga juga terkena penyakit muntaber yang diderita oleh warga yang sebagian besar belum memiliki sarana air bersih sehingga mengkonsumsi air sumur yang tanpa diketahui oleh warga telah mengalami pencemaran akibat limbah rumah sakit Sardjito. Walaupun demikian tidak berarti bahwa warga yang bertempat tinggal jauh dari aliran kali tidak ikut mengalami dampak dari pencemaran ini. Beberapa warga juga mengalami penyakit kulit akibat sempat

berhubungan/kontak langsung dengan air yang tercemar pada saat kejadian. Selain itu yang paling banyak terkena gangguan penyakit kulit ini adalah anakanak yang sering main disepanjang aliran kali code.

III.

Kesimpulan Kali code merupakan kali yang mempunyai peranan penting bagi kehidupan masyarakat Yogyakarta yang mendiami sepanjang kali ini. Kali code menyediakan berbagai kebutuhan akan air yang diperlukan oleh warga sekitar. Segala aktifitas yang memerlukan air, maka kali code merupakan pilihan yang tidak dapat dipisahkan lagi. Saat ini kali code telah mengalami pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh masuknya limbah buangan dari rumah sakit. Limbah buangan yang mencemari aliran kali code ini telah mengakibatkan

kerusakan serius, tidak saja kerusakan lingkungan namun juga kerusakan yang berdampak bagi masyarakat pengguna aktif air dari kali code. Pihak rumah sakit Sardjito sebagai pihak yang bertanggung jawab atas kejadian ini baik itu secara tidak sengaja ataupun sengaja, sudah seharusnya melakukan upaya guna mencegah kejadian ini berulang kembali. Sampai saat ini masyarakat sepanjang bantaran kali code masih mengkuatirkan kondisi air kali yang dikuatirkan masih menyimpan endapan limbah. Hal ini berdampak pada aktifitas warga disepanjang kali code menjadi berkurang dan mengakibatkan berkurangnya pendapatan warga sepanjang kali ini.

*****

Anda mungkin juga menyukai