Anda di halaman 1dari 15

PELAKSANAAN PELAYANAN KESEHATAN BAGI KELUARGA MISKIN

Dr. Mulya A. Hasjmy, Sp.B, M.Kes


Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik

PELAKSANAAN PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN GAKIN DI RS

Tujuan : Meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat miskin dan tidak mampu agar tercapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal secara efektif dan efisien. Landasan hukum : UUD 1945 (amandemen): Pasal 34 angka (1) menyatakan bahwa Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh Negara; Pasal 34 angka (3) menyatakan bahwa Negara bertanggungjawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak

PELAYANAN GAKIN DI RS

1998 Program Jaring Pengaman Sosial Bidang Kesehatan

2001 Program Penanggulangan Dampak Pengurangan Subsidi Energi Bidang Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial

2002 2004 Program Kompensasi Pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak Bidang Kesehatan

2005 Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Bagi Masyarakat Miskin

MANFAAT PESERTA GAKIN DI RS

Setiap masyarakat miskin mempunyai hak mendapat pelayanan kesehatan rawat jalan, UGD dan rawat inap di kelas III RS. Setiap masyarakat miskin dapat dirujuk ke sarana pelayanan kesehatan yang lebih tinggi disertai surat rujukan dan identitas miskin.

PELAYANAN ASKESKIN 2006

PELAYANAN YANG DIJAMIN


Peserta Askeskin mendapatkan pelayanan secara komprehensif (rawat inap, UGD, rawat jalan) sesuai indikasi medis termasuk pelayanan transportasi untuk rujukan, dan pemulangan pasien/jenazah Pada kasus gawat darurat, penderita harus segera dilayani dan identitas miskin wajib ditunjukkan maksimal 3 x 24 jam

PELAYANAN YANG DIBATASI

Kacamata, lensa koreksi minimal +1/-1 dengan nilai maksimal Rp 150.000,Alat bantu dengar (sesuai resep dokter THT, harga murah, tersedia di daerah setempat) Alat bantu gerak (sesuai resep dokter, disetujui pejabat yang ditunjuk, harga murah) Pelayanan penunjang diagnostik canggih (life saving dan penegakan diagnosa)

PELAYANAN YANG TIDAK DIJAMIN

Pelayanan yang tidak sesuai prosedur dan ketentuan ; Bahan, alat dan tindakan yang bertujuan untuk kosmetika; General check up; Prothesis gigi tiruan; Pengobatan alternatif; Rangkaian pemeriksaan,pengobatan dan tindakan dalam upaya mendapat keturunan, termasuk bayi tabung dan pengobatan impotensi.

MASALAH

Data masyarakat miskin tidak sama antara BPS dengan pendataan Daerah Sosialisasi Askeskin belum merata Kartu Askeskin belum didistribusikan ke seluruh peserta (Kartu Terbit 64,09%, Kartu Distribusi 61,67%) Petugas Askes di RS dan Kab kurang memadai

REALISASI
(LAPORAN PT ASKES)

TRIWULAN I (JAN-MAR 2006)

REALISASI PELKES LANGSUNG :


Rawat Jalan Tingkat Lanjutan : 56,7 M Rawat Inap Tingkat Lanjutan : 323,8 M

UTILISASI PELKES DI RS

Rawat Jalan Tingkat Lanjutan : 661.506 KASUS Rawat Inap Tingkat Lanjutan : 348.887 KASUS 10 TINDAKAN BIAYA TERBESAR RJTL : HEMODIALISA 10 TINDAKAN BIAYA TERBESAR RITL : OPS JANTUNG

Lanjutan

TRIWULAN II (APR-JUN 2006)

REALISASI PELKES LANGSUNG :


Rawat Jalan Tingkat Lanjutan : 79,7 M Rawat Inap Tingkat Lanjutan : 455,7 M

UTILISASI PELKES DI RS

Rawat Jalan Tingkat Lanjutan : 2.287.813 KASUS Rawat Inap Tingkat Lanjutan : 442.780 KASUS 10 TINDAKAN BIAYA TERBESAR RJTL : HEMODIALISA 10 TINDAKAN BIAYA TERBESAR RITL : OPS JANTUNG

Hasil Pemantauan Pelaksanaan Program JPKMM Di RS/BP4/BKMM Tahun 2005

Berdasarkan dari 297 PPK yang memberikan laporan diketahui bahwa : 100 PPK (33,67%) menyatakan bahwa tidak semua yang diklaim dibayar PT Askes, terutama obat2an diluar DPHO,BHP dan Alkes diluar paket PT`Askes, tindakan diluar paket PT Askes,

Lanjutan

BOR kelas III RS Pemerintah (Depkes/Pemda):


Kelas A (RS Hasan Sadikin dan RS Adam Malik) : 54% Kelas B (58 RS) : 58% Kelas C (134RS) : 52% Kelas D (24RS) : 37% RS Jiwa (19 RS) : 79% RS Khusus Paru (4 RS) : 29% RS Kusta (3 RS) : 10%

RS Khusus lainnya (3RS) RS TNI/POLRI (5 RS) RS Swasta (11 RS)

: 28% : 2% : 16%

Lanjutan

A-LOS kelas III RS Pemerintah (Depkes/Pemda):


Kelas A Kelas B Kelas C Kelas D RS Jiwa RS Khusus Paru RS Kusta (3 RS)

: : : : : : :

11 Hari 8 Hari 5 Hari 5 Hari 27 Hari 13 Hari 27 Hari

RS RS RS RS

Bersalin Khusus lainnya TNI/POLRI Swasta

: : : :

6 Hari 27 Hari 9 Hari 7 Hari

Anda mungkin juga menyukai