Anda di halaman 1dari 3

Cutang Gesang, Alternatif Cuci Tangan Terbaru

Personal hygiene berasal dari bahasa Yunani yaitu personal yang artinya perorangan dan hygiene berarti sehat. Kebersihan perorangan adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk

kesejahteraan fisik dan psikis.

Pemeliharaan kebersihan diri berarti tindakan memelihara kebersihan dan kesehatan diri sesorang untuk kesejahteraan fisik dan psikisnya. Seseorang dikatakan memiliki kebersihan diri baik apabila orang tersebut dapat menjaga kebersihan tubuhnya yang meliputi kebersihan kulit, tangan dan kuku,dan kebersihan genitalia.

Kesehatan dan kebersihan tangan secara bermakna megurangi jumlah mikroorganisme penyebab penyakit pada kedua tangan dan lengan serta meminimalisasi kontaminasi silang. Indikasi kebersihan dan kesehatan tangan sudah dipahami dengan baik, tetapi pedoman untuk praktik terbaik dalam hal ini terus berkembang.

Kebersihan tangan sangat penting untuk menghindari tubuh dari infeksi. Tanpa disadari banyak penyakit berawal dari tangan yang kotor. Bahkan di Amerika, penyakit akibat tidak diperhatikannya kebersihan tangan ini menjadi penyebab

kematian nomor tiga. Salah satu upaya untuk menjaga kesehatan dan kebersihan tangan adalah dengan cara mencuci tangan.

Penggunaan penggosok antiseptik lebih efektif membunuh flora sementara dan tetap daripada mencuci tangan dengan bahan antimikroba atau sabun biasa dan air, lebih cepat dan lebih mudah dilakukan, serta mengurangi flora tangan lebih besar. Selain itu, mencuci tangan dengann sabun yang mengandung obat atau deterjen lebih menimbulkan iritasi kulit daripada menggunakan penggosoik antiseptik (Tietjen, 2004).

Indonesia sebagai negara tropis mempunyai beranekaragam tanaman yang tumbuh di sepanjang kepulauan Indonesia. Tanaman-tanaman tersebut dapat tumbuh selain karena faktor iklim yang mendukung, bahkan beberapa tanaman tidak perlu dilakukan perawatan. Tanaman yang tumbuh di Indonesia salah satunya adalah pohon pisang.

Selama ini pisang sudah banyak dimanfaatkan oleh berbagai lapisan masyarakat Indonesia. Pisang yang memiliki nama ilmiah Musa paradisiacal merupakan salah satu komoditi hortikultura yang termasuk dalam pengembangan buah unggulan Indonesia. Buah pisang memang sudah sejak lama menjadi salah satu buah favorit rakyat Indonesia karena banyak vitamin yang terkandung di dalamnya, seperti vitamin A, B1, B2 dan C. Selain itu buah pisang dapat membantu mengurangi asam lambung dan membantu menjaga keseimbangan air dalam tubuh.

Jantung pisang yang selama ini berada di Indonesia, sudah menjadi bahan dasar kuliner dalam pemanfaatannya, seperti pecel, dan sejenisnya serta daun pisang sering digunakan sebagai alternatif pembungkus makanan. Sementara itu, batang pohon pisang selama ini justru lebih banyak dianggap sebagai sampah ketimbang bahan baku yang berpotensi ekonomi tinggi. Padahal di dalam batang pisang mengandung getah yang menyimpan banyak maanfaat, yang salah satunya digunakan di dalam dunia medis.

Getah pohon pisang mengandung saponin, antrakuinon, dan kuinon yang dapat berfungsi sebagai antibiotik dan penghilang rasa sakit. Selain itu, terdapat pula kandungan lektin yang berfungsi untuk menstimulasi pertumbuhan sel kulit. Kandungan-kandungan tersebut dapat membunuh bakteri agar tidak dapat masuk pada bagian tubuh kita yang sedang mengalami luka. Getah gedebog pisang bersifat mendinginkan. Zat tanin pada getah batang pisang bersifat antiseptik. Oleh karena itu, Cutang Gesang (cuci tangan dengan getah pohon pisang) merupakan salah satu alternatif cuci tangan dalam menurunkan angka kuman tangan.

Anda mungkin juga menyukai