MATA KULIAH BIOLOGI

DNA RNA dan KROMOSOM

24 September 2010

Pengajar : Tri Yuliana S.Si M.Si Ira Adiyati Rum S.Si M.Si

Pembajak dalam sel manusia

Penyerbuan dan kerusakan sel oleh herpesvirus dapat disamakan dengan orang yang mensabotase sebuah pabrik. Herpesvirus akan membajak molekul inang dan organel inang untuk memproduksi virus-virus baru,

Virus memberikan petunjuk awal bahwa gen terdiri atas DNA Penelitian molekular biologi menunjukkan bahwa DNA bertindak sebagai dasar molekular keturunan

STRUKTUR MATERI GENETIK

Penelitian menunjukkan bahwa DNA adalah materi genetik Penelitian Hershey-Chase menunjukkan bahwa virus tertentu memprogram ulang sel inang untuk memproduksi virus baru dgn cara mensuntikkan DNA nya

Penelitian Hershey-Chase
1. Campur fage yg telah berlabel radioaktif dgn bakteri. Fage akan menginfeksi sel bakteri 2. Aduk dlm blender untuk memisahkan fage diluar bakteri dari sel dan isi sel Protein yang radioaktif 3. Sentrifus campuran td sehingga bakteri membentuk pellet di 4. Ukur bagian bawah tabung radioaktifitas reaksi dalam pellet Cangkang dan cairan. protein yg Cairan yg kosong bersifat Phage radioaktif DNA

Fage

Bakteri DNA Batch 1 Protein yang radioaktif

Sentrifus
Pellet

Batch 2 DNA yg radioaktif

DNA yg radioaktif

Sentrifus Pellet

Pellet yang bersifat radioaktif

Siklus reproduksi fage

Fage menempel pada sel bakteri

Fage menyuntikkan DNA nya

DNA fage menguasai sel inang utk membuat lebih banyak fage dan bagian2 protein. Banyak fage baru yg terbentuk

Sel lisis dan melepaskan banyak fage baru

DNA dan RNA adalah polimer nukleotida

DNA adalah asam nukleat, dibuat dari rantai panjang nukleotida
Grup fosfat Basa nitrogen Gula Basa nitrogen (A, G, C, atau T)

Nukleotida Grup fosfat

Timin (T)

Gula (deoxiribosa)

Polinukleotida

Tulang punggung gula fosfat

Nukleotida DNA

DNA memiliki 4 basa : A T C G

Timin (T)

Cytosine (C)

Adenin (A)

Guanin (G)

Pirimidin

Purin

RNA juga sebuah asam nukleat -RNA memiliki gula yg berbeda -RNA memiliki U sebagai pengganti T
Basa nitrogen (A, G, C, atau U) Grup fosfat

Urasil (U)

Gula (ribosa)

DNA berbentuk helix-untaian ganda. James Watson dan Francis Crick menemukan struktur 3 dimensi DNA, berdasar penelitian sebelumnya (Rosalind Franklin)

Struktur DNA terdiri dari untaian polinukleotida yang berbentuk helix ganda, saling melilit

memutar

Ikatan hidrogen antar basa mengikat kedua untaian

tiap basa berpasangan dengan komplementernya A dengan T G dengan C

Tiga model DNA

Ikatan hidrogen

Model pita

Model Struktur kimia

Model komputer

Replikasi DNA Replikasi DNA tergantung pd pasangan basa spesifik. Pada replikasi DNA kedua untaian terpisahkan. Enzim menggunakan masing-masing untaian sebagai cetakan untuk membentuk untaian baru

nukleotida

Molekul DNA awal

Masing-masing untaian bertiindak sebagai cetakan

Dua buah molekul DNA yang identik

Replikasi DNA dan pelurusan DNA yang melilit

Replikasi DNA : tinjauan lebih dekat

Replikasi DNA dimulai pd tempat tertentu
Titik awal replikasi Untaian lama

Untaian baru lingkaran

Dua buah anakan molekul DNA

Ujung 5

Ujung 3

Tiap untai dari helix ganda ini mengarah ke arah yg berlawanan

Ujung 3

Ujung 5

Untaian baru dibentuk secara terus-menerus

Molekul DNA polimerase

Untaian awal (cetakan)

Proses bagaimana untaian baru terbentuk Untaian baru ini identik dengan untaian awal (cetakan)
DNA ligase Arah replikasi

Untaian baru dibentuk secara terputusputus