Anda di halaman 1dari 1

Abstrak Tinea pedis atau dikenal juga sebagai kaki atlet merupakan infeksi jamur superficial yang paling

sering terjadi. Penyakit ini paling sering disebabkan oleh invasi dermatofita pada kaki. Penyakit ini biasa bermanifestasi dalam tiga bentuk yaitu pada sela jari dengan klinis maserasi dan basah, gambaran kulit kaki berupa erupsi vesicular yang berulang dan penipisan kulit dibagian tumit sehingga tampak kering dan pecah-pecah. Tinea pedis ini mengenai paling tidak 10% dari populasi dunia. Prevalensi rate di eropa dan asia umumnya sama dengan rentang antara 3-27% dan 4-20%. Di Asia tengah terdapat lebih kurang 10% dari populasi. Secara umum, ras tidak mempengaruhi distribusi penyakit ini. Dari penelitian Gentles dan Evans didapatkan prevalensi tinea pedis sebesar 21,5% pada populasi perenang laki-laki, sementara pada perenang wanita di populasi yang sama hanya didapatkan prevalensi rate sebesar 3,3%. Meningkatnya penggunaan sepatu atlet pada pria dan wanita komunitas perenang memiliki kontribusi dalam meningkatnya kejadian tinea pedis. Infeksi tinea pedis akut umumnya dapat diobati tetapi tidak tertutup kemungkinan penyakit ini akan kambuh kembali. Sementara tinea pedis kronis dengan inflamasi yang sering bersamaan dengan onikomikosis biasanya sulit untuk disembuhkan. Kata kunci : tinea pedis, manifestasi klinis, terapi.

Anda mungkin juga menyukai