Anda di halaman 1dari 1

Kobalt dikenal sebagai perangsang pembentukan sel darah merah yang baik.

Ion kobalt +2 dalam kobalt klorida diketahui dapat meningkatkan produksi sel darah merah. Kobalt dalam bentuk Vitamin B12 juga mendukung proses metabolisme dan pembentukan sel darah merah. Tetapi apabila kandungan kobalt yang diserap dalam tubuh berlebih maka akan menyebabkan serangan jantung, asma, gangguan pernafasan dan kanker paru-paru (Perez-Espinosa,2004). Mengkombinasikan suatu kompleks kobalt dengan aspirin secara signifikan merubah sifat-sifat antikanker molekul tersebut, sebagaimana yang telah ditemukan oleh peneliti-peneliti di Eropa. Penelitian mereka menjadi dasar untuk penemuan terapi-terapi anti-tumor baru dengan menambahkan fragmen-fragmen organologam ke dalam obat tertentu. N2

Anda mungkin juga menyukai