Anda di halaman 1dari 26

1.

Faximile atau Mesin Faks Faksimile atau biasa dikenal dengan faks, berasal dari kata 'fac simile' (make similar) dalam bahasa latin, yang artinya membuat salinan yang sama dengan aslinya. Dalam bidang yang lain, mesin faks juga dapat disebut telecopier. Mesin faks adalah peralatan komunikasi yang digunakan untuk mengirimkan dokumen dengan menggunakan suatu perangkat yang mampu beroperasi melalui jaringan telepon dengan hasil yang serupa dengan aslinya. Selain mengirimkan dokumen, mesin faks juga mampu menghantarkan citra foto dengan fasilitas half tone. Mesin faks biasanya terdiri dari modem, mesin fotokopi, alat pemindai gambar, dan alat pencetak data (printer). Sejarah Mesin Faks Mesin faks primitif yang pertama ada di dunia dibuat dan dipatenkan pertama kali oleh Alexander Bain, seorang fisikawan Skotlandia, pada tahun 1843. Awalnya Alexander Bain tengah mengembangkan alat komunikasi telegraf. Dalam penelitiannya, proses pengiriman telegraf menggunakan jarum piringan hitam yang menempel pada pendulum, yang melalui bentuk metal untuk mengenali titik-titik gelap atau terang pada dokumen plat metal yang sedang dikirim. Pendulum pada mesin penerima membuat suatu noda pada kertas kimiawi ketika titik gelap dikirim dalam saluran telegraf. Penemuan inilah yang menjadi bentuk awal dari mesin faks. Mesin faks awal Bain ini berdasarkan prinsip kerja jam elektrik yangsebelumnya ia temukan. Ide tentang mesin faks ini kemudian diperbaiki oleh Frederick Bakewell. Bakewell kemudian membuat beberapa perbaikan pada desain awal Bain dan mendemonstrasikan karya tersebut pada suatu pameran besar di London tahun 1851. Ternyata sistem awal yang dibuat oleh Bakewell dan Bain masih sangat lemah dan hanya mampu menghasilkan gambar dengan kualitas buruk. Hal ini terjadi karena masih buruknya sinkronisasi pada mekanisme sistem pengiriman dan penerimaan. Tahun 1861, seorang fisikawan Italia yang bernama Giovanni Casseli, berhasil menciptakan pantelegraf. Ia kemudian membuka layanan komersial telefaks yang pertama di antara Lyon dan Paris,
Frankie 10/299858/TK/36667

pada tahun 1865, 11 tahun sebelum adanya penemuan telepon oleh Alexander Graham Bell. Tetapi bisnis ini berjalan sangat lambat, hingga akhirnya ditutup setelah berjalan selama lima tahun. Seorang penemu Inggris, Shelford Bildwell, menyusun suatu scanning phototelegraph, yaitu suatu telefaks mesin pertama yang mampu melakukan scanning dalam bentuk dua dimensi asli dan tidak lagi membutuhkan penyusunan dan penggambaran awal. Penemuan ini terus dikembangkan oleh banyak para ahli hingga pada tahun 1929 telah ditemukan hellschreiber oleh Rudolf Hell, yang menjadi pionir dalam mekanisme pengiriman dan scanning dokumen pada mesin faks. Cara Kerja Mesin Faks Proses kerja mesin faks diawali dengan keharusan bahwa penerima dan pengirim harus memiliki mesin faks. Pengirim akan memasukkan dokumen yang hendak dikirim ke bagian feeder mesin faks dan selanjutnya menekan nomor telepon mesin faks yang dituju. Ketika koneksi telah terjadi dengan mesin faks tujuan, maka mesin faks akan melakukan scanning dengan membaca area yang sangat kecil pada dokumen tersebut. Mesin faks tersebut akan mengubahnya menjadi suatu sinyal listrik untuk kemudian menerjemahkan daerah yang dibaca sebagai daerah gelap atau terang dengan menandainya 0 untuk gelap dan 1 untuk terang. Sinyal listrik tersebut lalu ditransmisikan melewati saluran telepon dan menuju mesin penerima faks. Mesin penerima tersebut kemudian menangkap dan mengartikan sinyal listrik untuk membuat suatu dokumen yang persis sama dengan aslinya dan kemudian mencetaknya. Dalam mengirimkan suatu dokumen, mesin faks menyediakan tiga pilihan mode, yaitu: 1 Mode standard. Mode ini merupakan cara tercepat dalam mengirim dokumen yang juga berarti lebih hemat pulsa. Tetapi kualitas hasil pengirimannya terkadang kurang baik. Terlebih jika dokumen tersebut bukan asli atau hasil foto kopi. 2 Mode fine. Dalam mode ini resolusi hasil pengiriman lebih baik tetapi membutuhkan waktu transmisi yang lebih lama pula. 3 Mode superfine. Mode ini mampu menghasilkan hasil kiriman paling baik di antara kedua mode sebelumnya, yang akan sangat berguna untuk pengiriman dokumen yang sangat penting. Tetapi waktu yang dibutuhkan dalam pengiriman juga jauh lebih lambat.

Dalam mencetak dokumen melalui mesin faks, digunakan kertas khusus yaitu thermal paper yang peka panas (heat-sensitive thermal). Thermal Paper adalah kertas yang dipenuhi dengan bahan kimiawi yang akan [erubah warna ketika dipanaskan. Kertas ini biasa digunakan pada pencetak termal. Permukaan thermal paper dilapisi campuran bahan pewarna yang padat dan kandungan yang sesuai, seperti fluoran leuco dye dan octadecylphosphonic
Frankie 10/299858/TK/36667 2

acids. Thermal paper mengandung konsentrat Bisphenol A yang cukup tinggi, yaitu bahan pemecah endokrin. Untuk tindakan pencegahan, dalam dunia bisnis, kertas termal mesin faks tidak dapat diakui sebagai bukti nyata dalam hukum undang-undang, kecuali jika telah disalin terlebih dahulu. Hal ini terjadi karena tinta yang digunakan pada kertas faks mudah luntur, terutama jika disimpan dalam waktu yang lama. Selain itu, kertas tersebut juga mudah tergulung dan gambar atau tulisan rentan pudar jika terkena sinar matahari. Ada beberapa indikator yang berbeda dalam mengukur kemampuan mesin faks yaitu melalui grup (group), kelas (class), kecepatan transmisi data (data transmission rate), dan kesesuaian dengan rekomendasi ITU-T. mesin faks biasanya menggunakan standar sambungan PSTN dan nomor telepon. Alasan utama kesuksesan mesin faks adalah bahwa setiap negara di dunia menggunakan standar yang sama, yaitu grup 3. Para ahli percaya bahwa grup 3 berpotensi untuk terus mengalami kemajuan dan perbaikan di masa yang akan datang. Mesin grup 4, yang bekerja empat kali lebih cepat, telah tersedia tetapi hanya dapat bekerja pada sistem pertukaran dalam telepon digital. Manfaat Mesin Faks Meskipun peralatan untuk mengirimkan dokumen cetak secara elektronik telah ada sejak awal abad ke-19, namun mesin faks mulai banyak digunakan dan dianggap menguntungkan pada pertengahan tahun 1970-an. Mesin faks digital pertama pada masa itu menjadi sangat popular di Jepang karena adanya kebutuhan yang sangat penting terhadap mesin faks. Sebelumnya, banyak orang yang menggunakan teleprinter yang tidak dapat mengirim pesan dalam bahasa Jepang karena bahasa tulis Jepang memiliki terlalu banyak huruf dan tanda yang tidak akan muat keseluruhannya jika diletakkan pada keyboard Karena itu, akhirnya masyarakat Jepang banyak yang menggunakan mesin faks karena lebih mudah menulis tangan kemudian mengirimkannya melalui mesin faks daripada harus mengetiknya terlebih dahulu. Namun seiring berjalannya waktu, mesin faks menjadi begitu mudah dijangkau sehingga akhirnya terkenal ke seluruh dunia. Meskipun banyak pihak terus berusaha meningkatkan kemampuan mesin faks, teknologi tersebut harus menghadapi persaingan dengan sistem yang berbasis internet. Sistem ini telah berkembang demikian pesat dan banyak orang mulai menggunakannya. Tetapi, mesin faks tetap memiliki manfaat, terutama dalam hal pengiriman materi tertentu yang belum mampu dilakukan oleh internet. Bahkan di banyak negara yang penandatanganan kontrak secara elektronik dianggap tidak sah, maka eksistensi mesin faks terus terjaga. Inovasi Mesin faks harus senantiasa mengalami perkembangan, terutama dalam hal perbaikan
Frankie 10/299858/TK/36667 3

kecepatan transmisinya. Hal ini harus dilakukan, karena semakin besar kecepatan transmisi, semakin cepat pula dokumen dapat terkirimkan.

2. Menara Distilasi Distilasi atau penyulingan adalah suatu metode pemisahan bahan kimia berdasarkan perbedaan kecepatan atau kemudahan menguap (volatilitas) bahan. Dalam penyulingan, campuran zat dididihkan sehingga menguap, dan uap ini kemudian didinginkan kembali ke dalam bentuk cairan. Zat yang memiliki titik didih lebih rendah akan menguap lebih dulu . Metode ini termasuk sebagai unit operasi kimia jenis perpindahan massa. Penerapan proses ini didasarkan pada teori bahwa pada suatu larutan, masing-masing komponen akan menguap pada titik didihnya. Model ideal distilasi didasarkan pada Hukum Raoult dan Hukum Dalton. Jika larutan yang terdiri dari dua buah komponen yang cukup mudah menguap, misalnya larutan benzena-toluena, larutan n-Heptan dan n-Heksan dan larutan lain yang sejenis didihkan, maka fase uap yang terbentuk akan mengandung komponen yang lebih menguap dalam jumlah yang relatif lebih banyak dibandingkan dengan fase cair. Jadi ada perbedaan komposisi antara fase cair dan fase uap, dan hal ini merupakan syarat utama supaya pemisahan dengan distilasi dapat dilakukan. Kalau komposisi fase uap sama dengan komposisi fase cair, maka pemisahan dengan jalan distilasi tidak dapat dilakukan. Proses distilasi dalam kilang minyak bumi merupakan proses pengolahan secara fisika yang primer yang mengawali semua proses-proses yang diperlukan untuk memproduksi BBM dan Non-BBM. Proses distilasi ini dapat menggunakan satu kolom atau lebih menara distilasi, misalnya residu dari menara distilasi dialirkan ke menara distilasi hampa atau ke menara distilasi bertekanan. Secara fundamental semua proses-proses distilasi dalam kilang minyak bumi adalah sama. Semua proses distilasi memerlukan beberapa peralatan yang penting seperti : - Kondensor dan Cooler - Menara Fraksionasi - Kolom Stripping Sejarah Menara Distilasi Distilasi pertama kali ditemukan oleh kimiawan Yunani sekitar abad pertama masehi yang akhirnya perkembangannya dipicu terutama oleh tingginya permintaan akan spritus.
Frankie 10/299858/TK/36667 4

Hypathia dari Alexandria dipercaya telah menemukan rangkaian alat untuk distilasi dan Zosimus dari Alexandria-lah yang telah berhasil menggambarkan secara akurat tentang proses distilasi pada sekitar abad ke-4. Bentuk modern distilasi pertama kali ditemukan oleh ahli-ahli kimia Islam pada masa kekhalifahan Abbasiah, terutama oleh Al-Razi pada pemisahan alkohol menjadi senyawa yang relatif murni melalui alat alembik, bahkan desain ini menjadi semacam inspirasi yang memungkinkan rancangan distilasi skala mikro, The Hickman Stillhead dapat terwujud. Tulisan oleh Jabir Ibnu Hayyan (721-815) yang lebih dikenal dengan Ibnu Jabir menyebutkan tentang uap anggur yang dapat terbakar. Ia juga telah menemukan banyak peralatan dan proses kimia yang bahkan masih banyak dipakai sampai saat kini. Kemudian teknik penyulingan diuraikan dengan jelas oleh Al-Kindi (801-873). Salah satu penerapan terpenting dari metode distilasi adalah pemisahan minyak mentah menjadi bagian-bagian untuk penggunaan khusus seperti untuk transportasi, pembangkit listrik, pemanas, dll. Udara didistilasi menjadi komponen-komponen seperti oksigen untuk penggunaan medis dan helium untuk pengisi balon. Distilasi juga telah digunakan sejak lama untuk pemekatan alkohol dengan penerapan panas terhadap larutan hasil fermentasi untuk menghasilkan minuman suling. Cara Kerja Menara Distilasi High Equivalent of Theoretical Plate (HETP) biasanya digunakan dalam alat-alat yang mana dalam prosesnya terdapat kontak antara fase uap dan cair. Salah satunya adalah menara distilasi. Dalam menara distilasi terjadi proses pemisahan komponen-komponen dalam suatu larutan cair (dengan menggunakan panas/uap) berdasarkan tingkat volatilitas setiap komponen dalam larutan tersebut.

Feed berupa fase cair masuk ke dalam menara distilasi dari bagian atas menara, sedangkan uap masuk ke dalam menara distilasi melalui bagian bawah menara. Feed akan melewati tiap plate yang terdapat dalam menara, dan uap
Frankie 10/299858/TK/36667 5

melalui lubang-lubang yang terdapat plate. Dan terus ke atas membawa komponen dalam bentuk gelembung-gelembung (terjadi perpindahan massa) yang mempunyai titik didih yang sama atau lebih rendah dengan suhu uap. Begitu seterusnya sampai plate terakhir. Distilasi bertingkat Dalam proses distilasi bertingkat, minyak mentah tidak dipisahkan menjadi komponen-komponen murni, melainkan ke dalam fraksi-fraksi, yakni kelompok-kelompok yang mempunyai kisaran titik didih tertentu. Hal ini dikarenakan jenis komponen hidrokarbon begitu banyak dan isomer-isomer hidrokarbon mempunyai titik didih yang berdekatan. Proses distilasi bertingkat ini dapat dijelaskan sebagai berikut: - Minyak mentah dipanaskan dalam boiler menggunakan uap air bertekanan tinggi sampai suhu ~600oC. Uap minyak mentah yang dihasilkan kemudian dialirkan ke bagian bawah menara/tanur distilasi. - Dalam menara distilasi, uap minyak mentah bergerak ke atas melewati pelat-pelat (tray). Setiap pelat memiliki banyak lubang yang dilengkapi dengan tutup gelembung (bubble cap) yang memungkinkan uap lewat. - Dalam pergerakannya, uap minyak mentah akan menjadi dingin. Sebagian uap akan mencapai ketinggian di mana uap tersebut akan terkondensasi membentuk zat cair. Zat cair yang diperoleh dalam suatu kisaran suhu tertentu ini disebut fraksi. - Fraksi yang mengandung senyawa-senyawa dengan titik didih tinggi akan terkondensasi di bagian bawah menara distilasi. Sedangkan fraksi senyawa-senyawa dengan titik didih rendah akan terkondensasi di bagian atas menara. Sebagian fraksi dari menara distilasi selanjutnya dialirkan ke bagian kilang minyak lainnya untuk proses konversi. Manfaat Menara Destilasi Menara distilasi mempermudah berbagai proses yang memerlukan pemisahan. Menara distilasi terutama digunakan dalam pemisahan minyak bumi. Proses pemisahan minyak bumi menjadi lebih efisien dan dapat dengan mudah dihasilkan berbagai jenis bahan hasil pengolahan minyak bumi.

Frankie 10/299858/TK/36667

Minyak bumi ditemukan bersama-sama dengan gas alam. Minyak bumi yang telah dipisahkan dari gas alam disebut juga minyak mentah (crude oil). Minyak mentah dapat dibedakan menjadi: - Minyak mentah ringan (light crude oil) yang mengandung kadar logam dan belerang rendah, berwarna terang dan bersifat encer (viskositas rendah). - Minyak mentah berat (heavy crude oil) yang mengandung kadar logam dan belerang tinggi, memiliki viskositas tinggi sehingga harus dipanaskan agar meleleh. Minyak mentah merupakan campuran yang kompleks dengan komponen utama alkana dan sebagian kecil alkena, alkuna, siklo-alkana, aromatik, dan senyawa anorganik. Meskipun kompleks, untungnya terdapat cara mudah untuk memisahkan komponen-komponennya, yakni berdasarkan perbedaan nilai titik didihnya. Proses ini disebut distilasi bertingkat. Untuk mendapatkan produk akhir sesuai dengan yang diinginkan, maka sebagian hasil dari distilasi bertingkat perlu diolah lebih lanjut melalui proses konversi, pemisahan pengotor dalam fraksi, dan pencampuran fraksi.

Frankie 10/299858/TK/36667

Inovasi Menggunakan menara distilasi utnuk berbagai proses, tidak hanya dalam pemisahan minyak bumi. Menggunakan teknik distilasi lain, tidak hanya berdasarkan perbedaan kecepatan menguap, namun juga faktor lainnya. 3. Microwave Oven Oven mikrogelombang (microwave oven) adalah sebuah peralatan dapur yang menggunakan radiasi gelombang mikro untuk memasak atau memanaskan makanan. Sejarah Microwave Oven Pada tahun 1945, Percy Lebaron Spencer, seorang insinyur dan pencipta Amerika, sibuk bekerja di pabrik magnetron, alat yang digunakan untuk menghasilkan sinyal radio gelombang mikro yang merupakan bentuk awal dari radar. Radar adalah sebuah inovasi luar
Frankie 10/299858/TK/36667

biasa penting di masa perang, tetapi penggunaan gelombang mikro untuk memasak makanan adalah ketidaksengajaan. Ketika sedang berdiri di dekat sebuah magnetron yang sedang hidup, Spencer mendapati bahwa batang coklat di sakunya meleleh. Pikirannya yang tajam segera mengerti bahwa itu adalah akibat gelombang mikro. Kemudian dia mencobanya terhadap biji jagung brondong, lalu pada sebutir telur hingga meledak. Pada tahun 1945, Spencer menciptakan alat untuk memasak makanan dengan menggunakan radiasi gelombang mikro. Amana Refrigeration, divisi dari perusahaan Raytheon melihat kemungkinan ini, pada 1965, perusahaan tersebut kemudian mengembangkan dan menjual microwave oven pertama dalam skala besar. Oven microwave pertama disebut Radarange, sampai saat ini, ada lebih dari 200 juta yang digunakan di seluruh dunia. Cara Kerja Microwave Oven

Bagian utama oven microwave umumnya terdiri dari:


sebuah magnetron, sebuah sirkuit kendali magnetron (biasanya dengan mikropengendali) (microcontroller), sebuah pemandu gelombang (waveguide), dan sebuah ruang pemasak

Oven mikrogelombang bekerja dengan memancarkan radiasi gelombang mikro, biasanya pada frekuensi 2.450 MHz (dengan panjang gelombang 12,24cm), melalui makanan. Molekul air, lemak, dan gula dalam makanan akan menyerap energi dari gelombang mikro tersebut dalam sebuah proses yang disebut pemanasan dielektrik. Kebanyakan molekul adalah dipol listrik, yang berarti mereka memiliki sebuah muatan positif pada satu sisi dan sebuah muatan negatif di sisi lainnya, dan oleh karena itu mereka akan berputar pada saat
Frankie 10/299858/TK/36667 9

mereka mencoba mensejajarkan diri mereka dengan medan listrik yang berubah-ubah yang diinduksi oleh pancaran gelombang mikro. Gerakan molekuler inilah yang menciptakan panas. Pemanasan oleh oven ini sangat efektif terhadap air, namun tidak begitu dengan lemak, gula, dan es. Pemanasan mikrogelombang kadang dijelaskan salah sebagai resonansi dari molekul air, hal ini terjadi hanya pada frekuensi yang jauh lebih tinggi, di sekitar 10 Gigahertz. Manfaat Microwave Oven Microwave oven telah mencapai tingkat penerimaan baru, terutama yang berkaitan dengan aplikasi industri tertentu. Sebagai industri makanan mulai mengenali potensi dan fleksibilitas dari microwave oven. Industri mulai menggunakan gelombang mikro pada kering keripik kentang dan biji kopi panggang dan kacang. Bahkan shucking kerang dibuat lebih mudah oleh gelombang mikro. Industri lain menemukan berbagai aplikasi dari pemanasan microwave cukup menguntungkan. Pada waktunya, gelombang mikro sedang digunakan untuk mengeringkan gabus, keramik, kertas, kulit, tembakau, tekstil, pensil, bunga, buku-buku basah, dsb. Microwave oven telah menjadi kebutuhan di pasar komersial dan kemungkinan tampak tak ada habisnya. Inovasi Oven Microwave harus dikembangkan lebih lanjut lagi. Oven Microwave pada masa mendatang harus dapat melindungi pengguna atau user dari bahaya radiasi gelombang mikro yang mempengaruhi proses vital dalam tubuh manusia.

4. Seismometer
Seismometer (bahasa Yunani: seismos: gempa bumi dan metero: mengukur) adalah alat atau sensor getaran, yang biasanya dipergunakan untuk mendeteksi gempa bumi atau getaran pada permukaan tanah. Hasil rekaman dari alat ini disebut seismogram. Prototipe dari alat ini diperkenalkan pertama kali pada tahun 132 SM oleh matematikawan dari Dinasti Han yang bernama Chang Heng. Dengan alat ini orang pada masa tersebut bisa menentukan dari arah mana gempa bumi terjadi. Dengan perkembangan teknologi dewasa ini maka kemampuan seismometer dapat ditingkatkan, sehingga bisa merekam getaran dalam jangkauan frekuensi yang cukup lebar. Alat seperti ini disebut seismometer broadband. Seismograf adalah sebuah perangkat yang mengukur dan mencatat gempa bumi. Pada prinsipnya, seismograf terdiri dari gantungan pemberat dan ujung lancip seperti pensil. Dengan begitu, dapat diketahui kekuatan dan arah gempa lewat gambaran gerakan bumi yang dicatat dalam bentuk seismogram. Sejarah Seismometer
Frankie 10/299858/TK/36667 10

Di masa Dinasti Han, astronom kekaisaran , Zhang Heng [78-139M] menulis buku berjudul "Spiritual Constitution of The Universe" . Disini Zhang Heng sudah mempertimbangkan bumi yang berbentuk bulat dalam ruang yang tak terbatas, dengan sembilan benua . Zhang Heng juga adalah orang pertama yang memperkenalkan grid latitudinal dan garis longitudinal dalam geografi ibarat " melempar sebuah jaring ke seluruh permukaan bumi. Tetapi yang paling membuat kekaguman adalah inovasi Zhang Heng tentang detektor gempa bumi (earthquake detector) atau seismograph atau Houfeng didong yi . Seorang sejarahwan di tahun 132 sudah mencatat bahwa tidak ada penemuan seperti ini sebelumnya. Pejabat yang terkait pada masa itu menyaksikan demo dari "seismograph" Zhang Heng seraya tak percaya. Sinyal dari sebuah gempa bumi datang dan sebuah bola perunggu jatuh dari mulut naga perunggu ke mulut kodok dibawahnya. Pejabat yang menyaksikan tetap tidak percaya dengan penemuan Zhang Heng ini , dan menyikapinya dengan skeptis karena mereka tidak merasakan gempa pada saat itu. Tetapi beberapa hari kemudian datang pesan membawa berita bahwa sebuah gempa bumi terjadi di Lung Hsi , Kansu. Dan semua keraguan lantas hilang . Kemudian tugas mencatat sumber gempa menjadi tanggung jawab dari Biro Astronomi dan Kalender. Instrumen yang dibuat Zhang Heng ini berbentuk seperti guci , permukaan luarnya didekorasi oleh motif pegunungan , kura-kura , burung dan berbagai hewan lainnya serta tulisan kuno. Guci itu dikelilingi oleh delapan kodok di delapan arah mata angin sedang menatap ke atas dan mulut terbuka , dan diatasnya kodok ada delapan kepala naga yang dimulutnya berisi bola perunggu. Bagaimana instrumen tersebut hanya melepaskan satu bola saja merupakan konstruksi yang menakjubkan. Didalam instrumen tersebut ada kolom ditengah-tengah dan memungkinkan perubahan posisi ke delapan arah. Kolom Tengah ini berkerja seperti pendulum dan akan bergerak ketika ada sebuah getaran dan kemudian melepaskan bola perunggu dari salah satu mulut naga ke mulut kodok. Segera sesudah itu , mekanisme lain mencegah getaran susulan untuk melepaskan bola yang lain. Pengembangan dari instrumen Zhang Heng dilanjutkan oleh Lin Xiaogong di masa Dinasti Sui. Di masa Dinasti Yuan , prinsip dari seismograph ini hilang dari peredaran . Malah bangsa Barat dan Jepang yang kemudian mengembangkannya , melalui riset De La Hautefeuille (1647-1724) di tahun 1703 dan Imamura Akitsune (1870-1948) di Universitas Tokyo di tahun 1930-an.

Frankie 10/299858/TK/36667

11

Cara Kerja Seismometer Sebuah seismograf, atau seismometer, adalah alat yang digunakan untuk mendeteksi dan merekam gempa bumi. Umumnya, terdiri dari massa yang melekat pada dasar yang tetap. Selama gempa bumi, basis/dasar bergerak dan massa tidak. Gerakan basis terhadap massa diubah menjadi tegangan listrik. Tegangan listrik dicatat/direkam di atas kertas, pita magnetik, atau media rekaman lain. Rekaman ini berbanding lurus dengan gerakan massa Seismometer relatif terhadap bumi, tetapi bisa dikonversikan secara matematis kedalam rekaman dari pergerakan mutlak tanah/bumi. Seismograf umumnya merupakan sebuah seismometer dengan alat perekamnya sebagai satu unit alat. Manfaat Seismometer Seismometer adalah alat untuk mendeteksi dan merekam gempa. Dengan adanya seismometer, dapat diketahui kapan gempa terjadi dan berapa besar dari gempa tersebut. Penemuan seismometer sangat bermanfaat. Para pakar geologi dapat memprediksi dan mengantisipasi terjadinya gempa besar melalui catatan-catatan gempa yang telah ada. Inovasi Menciptakan seismometer yang lebih bervariasi baik dari ukuran maupun bentuk dan memperbanyak penggunaan seismometer di daerah-daerah terutama daerah yang rawan terhadap bencana gempa.

5. Tensimeter atau Sphygmomanometer Sphygmomanometer atau tensimeter adalah perangkat atau alat untuk mengukur tekanan darah. Sejarah Sphygmomanometer Hingga tahun 1700-an adalah pengukuran tekanan darah tidaklah efektif . Namun satu abad kemudian, seorang dokter datang dengan desain atau konsep dasar untuk sphygmomanometer, yang memungkinkan pembacaan tekanan darah dengan akurat dalam sebuah pengaturan klinis. Kemampuan untuk mengukur tekanan darah memungkinkan para
Frankie 10/299858/TK/36667

12

peneliti untuk menemukan tekanan darah rata-rata, dampak dari tekanan darah yang relatif rendah atau tinggi dan dampak dari faktor-faktor seperti diet, pada tekanan darah. Pembacaan tekanan darah pertama dilakukan pada tahun 1773 oleh seorang ahli ilmu faal yang tertarik dalam sirkulasi darah. Stephen Hales memasukkan pipa berongga terhubung ke tabung gelas dengan panjang 12 kaki, ke pembuluh darah arteri pada leher kuda; darah lalu naik 9 meter ke dalam tabung gelas, yang menunjukkan tekanan darah. Perangkatnya dikenal sebagai manometer. Metode ini bertahan hingga tahun 1881. Pada tahun 1881, Samuel Ritter von Basch, seorang dokter di Wina, yang mempunyai ide baru mengenai desain dasar untuk Sphygmomanometer dengan menindaklanjuti penelitian Karl von Vierordt di tahun 1850, yang menyatakan bahwa tekanan darah hanya bisa diambil jika denyut nadi menghilang. Von Basch menggunakan bola karet yang diisi dengan air, untuk memberi tekanan pada pembuluh arteri sampai denyut nadi menghilang. Bola karet menempel pada manometer air raksa, yang berfungsi untuk mengukur tekanan fluida, jumlah tekanan yang dibutuhkan untuk menghilangkan denyut nadi sama dengan tekanan darah.

Prinsip Kerja Sphygmomanometer Prinsip kerja alat pengukur tekanan darah sama dengan U-Tube Manometer. Manometer adalah alat pengukur tekanan yang menggunakan tinggi kolom (tabung) yang berisi liquid statik untuk menentukan tekanan. Manset dipasang mengikat mengelilingi lengan dan kemudian ditekan dengan tekanan di atas tekanan arteri lengan (brachial) dan kemudian secara perlahan tekanannya diturunkan. Pembacaan tinggi mercuri dalam kolom (tabung manometer) menunjukkan peak pressure (systolic) dan lowest pressure (diastolic). Prinsip U-Tube Manometer

Frankie 10/299858/TK/36667

13

Tekanan pada titik A sama besarnya dengan pada titik 1. Tekanan di titik 2 adalah tekanan di titik 1 ditambah dengan1 h1. Tekanan di titik 2 sama dengan tekanan di titik 3, yaitu 2 h2. Berdasarkan persamaan besar tekanan di titik 2 dan titik 3, dapat dituliskan sebuah persamaan :

Fluida pada A dapat berupa liquid atau gas. Bila fluida pada A berupa gas, pada umumnya tekanan 1h1 dapat diabaikan, karena berat dari gas sangat kecil sehingga P2 hampir sama dengan PA. Oleh karena itu berlaku persamaan : PA = 2 h2 Dalam kasus alat pengukur tekanan darah, h2 adalah tinggi cairan merkuri pembacaan pada kaca tabung dan 2 adalah berat spesifik dari merkuri. Cara menggunakan tensimeter air raksa adalah 1. Pemeriksa memasang kantong karet terbungkus kain (cuff) pada lengan atas. 2. Stetoskop ditempatkan pada lipatan siku bagian dalam. 3. Kantong karet kemudian dikembangkan dengan cara memompakan udara ke dalamnya. Kantong karet yang membesar akan menekan pembuluh darah lengan (brachial artery) sehingga aliran darah terhenti sementara. 4. Udara kemudian dikeluarkan secara perlahan dengan memutar sumbat udara. 5. Saat tekanan udara dalam kantong karet diturunkan, ada dua hal yang harus diperhatikan pemeriksa. Pertama, jarum penunjuk tekanan, kedua bunyi denyut pembuluh darah lengan yang dihantarkan lewat stetoskop. Saat terdengat denyut untuk pertama kalinya, nilai yang ditunjukkan jarum penunjuk tekanan adalah nilai tekanan sistolik. 6. Seiring dengan terus turunnya tekanan udara, bunyi denyut yang terdengar lewat stetoskop akan menghilang. Nilai yang ditunjukkan oleh jarum penunjuk tekanan saat bunyi denyut menghilang disebut tekanan diastolik. Manfaat Sphygmomanometer Sphygmomanometer mempunyai fungsi untuk mengukur tekanan darah seseorang. Hasil dari pengukuran dapat dijadikan acuan atau referensi oleh ahli medis, seperti dokter, dalam mengambil suatu keputusan medis.

Frankie 10/299858/TK/36667

14

Inovasi Sphygmomanometer yang masih menggunakan air raksa sebagai pengisi alat ukur, pada pengembangannya lebih diperketat keamanannya, mengingat air raksa atau merkuri, merupakan logam berat yang berbahaya, apalagi sampai terhirup, sedangkan sphygmomanometer ke depannya harus meningkatkan keakuratannya dalam mengukur tekanan darah. 6. Mikroskop

Mikroskop (bahasa Yunani: micros = kecil dan scopein = melihat) adalah sebuah alat untuk melihat objek yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata kasar. Sejarah dan Perkembangan Mikroskop Dalam sejarah, yang dikenal sebagai pembuat mikroskop pertama kali adalah dua ilmuwan Jerman, yaitu Hans Janssen dan Zacharias Janssen (ayah-anak) pada tahun 1590. Temuan mikroskop saat itu mendorong ilmuan lain, seperti Galileo Galilei (Italia), untuk membuat alat yang sama. Galileo menyelesaikan pembuatan mikroskop pada tahun 1609, dan mikroskop yang dibuatnya dikenal dengan nama mikroskop Galileo. Mikroskop jenis ini menggunakan lensa optik, sehingga disebut mikroskop optik. Mikroskop yang dirakit dari lensa optic memiliki kemampuan terbatas dalam memperbesar ukuran obyek. Hal ini disebabkan oleh limit difraksi cahaya yang ditentukan oleh panjang gelombang cahaya. Secara teoritis, panjang gelombang cahaya ini hanya sampai sekitar 200 nanometer. Untuk itu, mikroskop berbasis lensa optik ini tidak bisa mengamati ukuran di bawah 200 nanometer.
Frankie 10/299858/TK/36667

15

Untuk melihat benda berukuran di bawah 200 nanometer, diperlukan mikroskop dengan panjang gelombang pendek. Dari ide inilah, di tahun 1932 lahir mikroskop elektron. Sebagaimana namanya, mikroskop electron (gambar di kanan) menggunakan sinar elektron yang panjang gelombangnya lebih pendek dari cahaya. Karena itu, mikroskop elektron mempunyai kemampuan pembesaran obyek (resolusi) yang lebih tinggi dibanding mikroskop optik. Sebenarnya, dalam fungsi pembesaran obyek, mikroskop elektron juga menggunakan lensa, namun bukan berasal dari jenis gelas sebagaimana pada mikroskop optik, tetapi dari jenis magnet. Sifat medan magnet ini bisa mengontrol dan mempengaruhi elektron yang melaluinya, sehingga bisa berfungsi menggantikan sifat lensa pada mikroskop optik. Kekhususan lain dari mikroskop elektron ini adalah pengamatan obyek dalam kondisi hampa udara (vacuum). Hal ini dilakukan karena sinar elektron akan terhambat alirannya bila menumbuk molekul-molekul yang ada di udara normal. Dengan membuat ruang pengamatan obyek berkondisi vacuum, tumbukan elektron-molekul bisa terhindarkan. Prinsip Kerja Mikroskop Berikut merupakan bagianbagian pada mikroskop, yaitu : 1. Lensa Okuler Untuk memperbesar benda yang dibentuk oleh lensa objektif 2. Tabung Mikroskop Untuk mengatur fokus, dapat dinaikkan dan diturunkan 3.Tombol pengatur fokus kasar Untuk mencari fokus bayangan objek secara cepat sehingga tabung mikroskop turun atau naik dengan cepat 4. Tombol pengatur fokus halus Untuk memfokuskan bayangan objek secara lambat, sehingga tabung mikroskop turun atau naik dengan lambat 5. Revolver Untuk memilih lensa obyektif yang akan
Frankie 10/299858/TK/36667

16

digunakan 6. Lensa Objektif Untuk menentukan bayangan objektif serta memperbesar benda yang diamati. Umumnya ada 3 lensa objektif dengan pembesaran 4x, 10x, dan 40x. 7. Lengan Mikroskop Untuk pegangan saat membawa mikroskop 8. Meja Preparat Untuk meletakkan objek (benda) yang akan diamati 9. Penjepit Objek Glass Untuk menjepit preparat di atas meja preparat agar preparat tidak bergeser. 10. Kondensor Merupakan lensa tambahan yang berfungsi untuk mengumpulkan cahaya yang masuk dalam mikroskop 11. Diafragma Berupa lubang-lubang yang ukurannya dari kecil sampai selebar lubang pada meja objek. Berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang akan masuk mikroskop 12. Reflektor/cermin Untuk memantulkan dan mengarahkan cahaya ke dalam mikroskop. Ada 2 jenis cermin, yaitu datar dan cekung. Bila sumber cahaya lemah, misalkan sinar lampu, digunakan cermin cekung tetapi bila sumber cahaya kuat, misalnya sinar matahari yang menembus ruangan, gunakan cermin datar. 13. Kaki Mikroskop Untuk menjaga mikroskop agar dapat berdiri dengan baik di atas meja. Mikroskop memiliki prinsip kerja sebagai berikut, yaitu obyek ditempatkan di ruang dua lensa obyektif sehingga terbentuk bayangan nyata terbalik dan diperbesar. Lensa okuler mempunyai peran seperti lup, sehingga pengamat dapat melakukan dua jenis pengamatan yaitu dengan mata tak berakomodasi atau dengan mata berakomodasi maksimum. Pilihan jenis pengamatan ini dapat dilakukan dengan cara menggeser jarak benda terhadap lensa obyektif yang dilakukan dengan tombol soft adjustment (tombol halus yang digunakan untuk menemukan fokus). Kegiatan berikut ini akan memperlihatkan pembentukan bayangan pada mikroskop. Pembentukan Bayangan pada Mikroskop Baik lensa objektif maupun lensa okuler keduanya merupakan lensa cembung. Secara garis besar lensa objektif menghasilkan suatu bayangan sementara yang mempunyai sifat semu, terbalik, dan diperbesar terhadap posisi benda mula-mula, lalu yang menentukan sifat bayangan akhir selanjutnya adalah lensa okuler. Pada mikroskop cahaya, bayangan akhir mempunyai sifat yang sama seperti bayangan sementara, semu, terbalik, dan lebih lagi diperbesar. Pada mikroskop elektron bayangan akhir mempunyai sifat yang sama seperti
Frankie 10/299858/TK/36667

17

gambar benda nyata, sejajar, dan diperbesar. Jika seseorang yang menggunakan mikroskop cahaya meletakkan huruf A di bawah mikroskop, maka yang ia lihat adalah huruf A yang terbalik dan diperbesar. Perhitungan pembesaran dapat dihitung melalui persamaan berikut: 1. Pengamatan menggunakan mikroskop dengan mata berakomodasi maksimum.

Pengamatan ini menempatkan bayangan akhir (bayangan lensa okuler) maya pada titik dekat pengamat (PP). Perbesaran mikroskop pada pengamatan ini adalah:

Keterangan: S(Ob) = Jarak benda lensa obyektif dalam meter S(Ob) = Jarak bayangan lensa obyektif dalam meter PP = titik dekat pengamat dalam meter f(Ok) = panjang fokus lensa okuler dalam meter 2. Pengamatan menggunakan mikroskop dengan mata tidak berakomodasi.

Frankie 10/299858/TK/36667

18

Pengamatan ini menempatkan bayangan akhir (bayangan lensa okuler) maya pada titik jauh pengamat (PR). Perbesaran mikroskop pada pengamatan ini adalah:

S(Ob) = Jarak benda lensa obyektif dalam meter S(Ob) = Jarak bayangan lensa obyektif dalam meter PP = titik dekat pengamat dalam meter f(Ok) = panjang fokus lensa okuler dalam meter

Manfaat Mikroskop Dengan adanya mikroskop, wawasan manusia menjadi bertambah banyak. Hal ini disebabkan bertambahnya kemampuan manusia untuk melihat atau mengamati struktur mikro seperti, struktur suatu senyawa, virus, bakteri, dan dengan bertambahnya wawasan manusia, manusia dapat menemukan suatu hal baru, yang berguna untuk meningkatkan kesejahteraan manusia. Inovasi Pada masa yang akan datang, perancangan mikroskop harus lebih memerhatikan aspek kesehatan pengguna. Sebagai contoh, apabila terlalu lama menggunakan mikroskop, leher seseorang dapat menjadi pegal.

Frankie 10/299858/TK/36667

19

7. Turbin Gas Turbin gas adalah sebuah mesin berputar yang mengambil energi dari arus gas pembakaran. Turbin gas memiliki kompresor naik ke atas yang dipasangkan dengan turbin turun ke bawah, dan sebuah bilik pembakaran di tengahnya. Energi ditambahkan di arus gas di pembakar, di mana udara dicampur dengan bahan bakar dan dinyalakan. Pembakaran meningkatkan suhu, kecepatan, dan volume dari aliran gas. Kemudian diarahkan melalui sebuah penyebar (nozzle) melalui baling-baling turbin, memutar turbin dan memberi tenaga pada kompresor. Energi diambil dari bentuk tenaga shaft, udara terkompresi dan dorongan, dalam segala kombinasi, dan digunakan untuk mentenagai pesawat terbang, kereta, kapal, generator, dan bahkan tank. Sejarah Turbin Gas Konsep dari Jet Propulsi, sebagai penggerak daya, bukan merupakan ide baru, Sejak 150 SM, pada zaman Aleksandria tercipta Aeropil Hero ( dari kata Aelos, dewa angin dan pila, bola) yang tercatat sebagai turbin uap pertama dalam catatan sejarah (gambar kanan bawah). Pada tahun 1232 negara Cina telah menciptakan roket sebagai senjata, dan pada tahun 1629 Giovanni Branca menciptakan mesin penumbuk yang memanfaatkan tenaga dari uap yang keluar dari boiler mesin uap (gambar kiri bawah).

Frankie 10/299858/TK/36667

20

Pada tahun 1687, Sir Isaac Newton merumuskan 3 hukum alam terkenal yang menjadi dasar penting pengembangan turbin gas dan merancang mesin uap (gambar di kiri). Dr.F. Stolze dari Jerman merancang mesin gas turbin yang pertama kali. Turbin reaksi tersebut dirancang pada tahun 1872, tetapi baru dapat dibuat dan diuji disekitar tahun 1904. Aegidius Elling dari Norwegia membangun turbin gas pertama yang menghasilkan daya. Sejauh ini model yang paling sukses hingga sekarang ini dirancang oleh Van Ohain dari Jerman (akhir 1930-an) dan Sir Frank Whittle dari Inggris.

Prinsip Kerja Turbin Gas Turbin Gas memiliki komponen-komponen utama sebagai berikut : 1. Air Inlet Section. Berfungsi untuk menyaring kotoran dan debu yang terbawa dalam udara sebelum masuk ke kompresor. Bagian ini terdiri dari: 1. Air Inlet Housing, merupakan tempat udara masuk dimana didalamnya terdapat peralatan pembersih udara. 2. Inertia Separator, berfungsi untuk membersihkan debu-debu atau partikel yang terbawa bersama udara masuk. 3. Pre-Filter, merupakan penyaringan udara awal yang dipasang pada inlet house. 4. Main Filter, merupakan penyaring utama yang terdapat pada bagian dalam inlet house, udara yang telah melewati penyaring ini masuk ke dalam kompresor aksial.
Frankie 10/299858/TK/36667 21

5. Inlet Bellmouth, berfungsi untuk membagi udara agar merata pada saat memasuki ruang kompresor. 6. Inlet Guide Vane, merupakan blade yang berfungsi sebagai pengatur jumlah udara yang masuk agar sesuai dengan yang diperlukan 2. Compressor Section. Komponen utama pada bagian ini adalah aksial flow compressor, berfungsi untuk mengkompresikan udara yang berasal dari inlet air section hingga bertekanan tinggi sehingga pada saat terjadi pembakaran dapat menghasilkan gas panas berkecepatan tinggi yang dapat menimbulkan daya output turbin yang besar. Aksial flow compressor terdiri dari dua bagian yaitu: 1. Compressor Rotor Assembly. Merupakan bagian dari kompresor aksial yang berputar pada porosnya. Rotor ini memiliki 17 tingkat sudu yang mengompresikan aliran udara secara aksial dari 1 atm menjadi 17 kalinya sehingga diperoleh udara yang bertekanan tinggi. Bagian ini tersusun dari wheels, stubshaft, tie bolt dan sudu-sudu yang disusun kosentris di sekeliling sumbu rotor. 2. Compressor Stator. Merupakan bagian dari casing gas turbin yang terdiri dari: 1. Inlet Casing, merupakan bagian dari casing yang mengarahkan udara masuk ke inlet bellmouth dan selanjutnya masuk ke inlet guide vane. 2. Forward Compressor Casing, bagian casing yang didalamnya terdapat empat stage kompresor blade. 3. Aft Casing, bagian casing yang didalamnya terdapat compressor blade tingkat 5-10. 4. Discharge Casing, merupakan bagian casing yang berfungsi sebagai tempat keluarnya udara yang telah dikompresi. 3. Combustion Section. Pada bagian ini terjadi proses pembakaran antara bahan bakar dengan fluida kerja yang berupa udara bertekanan tinggi dan bersuhu tinggi. Hasil pembakaran ini berupa energi panas yang diubah menjadi energi kinetik dengan mengarahkan udara panas tersebut ke transition pieces yang juga berfungsi sebagai nozzle. Fungsi dari keseluruhan sistem adalah untuk mensuplai energi panas ke siklus turbin. Sistem pembakaran ini terdiri dari komponen-komponen berikut yang jumlahnya bervariasi tergantung besar frame dan penggunaan turbin gas. Komponenkomponen itu adalah : 1. Combustion Chamber, berfungsi sebagai tempat terjadinya pencampuran antara udara yang telah dikompresi dengan bahan bakar yang masuk.
Frankie 10/299858/TK/36667 22

2. Combustion Liners, terdapat didalam combustion chamber yang berfungsi sebagai tempat berlangsungnya pembakaran. 3. Fuel Nozzle, berfungsi sebagai tempat masuknya bahan bakar ke dalam combustion liner. 4. Ignitors (Spark Plug), berfungsi untuk memercikkan bunga api ke dalam combustion chamber sehingga campuran bahan bakar dan udara dapat terbakar. 5. Transition Fieces, berfungsi untuk mengarahkan dan membentuk aliran gas panas agar sesuai dengan ukuran nozzle dan sudu-sudu turbin gas. 6. Cross Fire Tubes, berfungsi untuk meratakan nyala api pada semua combustion chamber. 7. Flame Detector, merupakan alat yang dipasang untuk mendeteksi proses pembakaran terjadi. 4. Turbin Section. Turbin section merupakan tempat terjadinya konversi energi kinetik menjadi energi mekanik yang digunakan sebagai penggerak compresor aksial dan perlengkapan lainnya. Dari daya total yang dihasilkan kira-kir\a 60 % digunakan untuk memutar kompresornya sendiri, dan sisanya digunakan untuk kerja yang dibutuhkan. Komponen-komponen pada turbin section adalah sebagai berikut : 1. Turbin Rotor Case 2. First Stage Nozzle, yang berfungsi untuk mengarahkan gas panas ke first stage turbine wheel. 3. First Stage Turbine Wheel, berfungsi untuk mengkonversikan energi kinetik dari aliran udara yang berkecepatan tinggi menjadi energi mekanik berupa putaran rotor. 4. Second Stage Nozzle dan Diafragma, berfungsi untuk mengatur aliran gas panas ke second stage turbine wheel, sedangkan diafragma berfungsi untuk memisahkan kedua turbin wheel. 5. Second Stage Turbine, berfungsi untuk memanfaatkan energi kinetik yang masih cukup besar dari first stage turbine untuk menghasilkan kecepatan putar rotor yang lebih besar. 5. Exhaust Section. Exhaust section adalah bagian akhir turbin gas yang berfungsi sebagai saluran pembuangan gas panas sisa yang keluar dari turbin gas. Exhaust section terdiri dari beberapa bagian yaitu : (1) Exhaust Frame Assembly, dan
Frankie 10/299858/TK/36667

23

(2)Exhaust gas keluar dari turbin gas melalui exhaust diffuser pada exhaust frame assembly, lalu mengalir ke exhaust plenum dan kemudian didifusikan dan dibuang ke atmosfir melalui exhaust stack, sebelum dibuang ke atmosfir gas panas sisa tersebut diukur dengan exhaust thermocouple dimana hasil pengukuran ini digunakan juga untuk data pengontrolan temperatur dan proteksi temperatur trip. Pada exhaust area terdapat 18 buah termokopel yaitu, 12 buah untuk temperatur kontrol dan 6 buah untuk temperatur trip.

Komponen-Komponen Utama Pada Turbin Pada mesin turbin seperti gambar di atas, udara dengan tekanan normal masuk dihisap oleh compressor yang biasanya berbentuk silinder kerucut dengan beberapa fan blade yang terpasang berbaris (8 baris atau lebih ). Udara tersebut kemudian mengalami kompresi bertingkat, di beberapa mesin turbin kenaikan tekanan bisa mencapai faktor 30. Ada 2 macam kompressor yang digunakan yaitu axial flow dan radial flow.

Frankie 10/299858/TK/36667

24

Radial Flow Compressor

Axial Flow Compressor Udara bertekanan yang dihasilkan oleh kompressor tadi lalu masuk ke bagian Combustion Area dimana sebuah ring bahan bakar menginjeksikan bahan bakar dengan aliran konstan. Bahan bakar yang biasa digunakan disini adalah karosene, jet fuel, propana dan gas alam. Udara yang memasuki area ini adalah udara yang bertekanan tinggi dan mempunyai kecepatan hampir pada 100 mil per jam, sedangkan kita tetap ingin mempertahankan nyala api secara kontinyu di area tersebut. Komponen yang menjadi solusi permasalahan tersebut adalah sebuah flame holder atau can. Can ini berupa komponen pelindung api yang terbuat dari baja berat yang bentuknya berlubang-lubang. Setengah bagian dari can dapat dilihat pada gambar pandangan cross section di atas, dimana Injector di sebelah kanan. Udara bertekanan tinggi masuk melalui lubang-lubang can. Gas keluar di sebelah kiri dan memasuki turbin. Turbin ini merupakan satu set / satu unit dengan kompresor dan poros. Gambar di bawah adalah final turbine stage. Turbin ini memutarkan poros keluaran / output. Kedua bagian terakhir ini tidak terkoneksi dengan apapun, jadi unit bebas, tidak terkait dengan komponen turbin lainnya. Sedangkan pada kasus penggunaan turbin pada kendaraan tempur tank atau sebuah pembangkit listrik, gas buang tidak berguna sehingga akan dibuang melaui sebuah saluran pipa buang. Namun terkadang energi panas gas buang bisa berguna untuk alat penukar kalor atau untuk preheating sebelum udara masuk kompresor.
Frankie 10/299858/TK/36667

25

Manfaat Turbin Gas Salah satu manfaat utama turbin gas ialah pemakaian turbin gas pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). PLTU menggunakan turbin gas untuk menggerakkan generatornya., yang akan menghasilkan listrik, yang akan digunakan oleh manusia. Inovasi Komponen-komponen pada turbin gas pada perkembangannya, harus terbuat dari material-material yang tahan korosi mengingat turbin harus bekerja pada temperatur tinggi dan adanya unsur kimia bahan bakar minyak yang korosif seperti sulfur, vanadium. Turbin gas kedepannya juga harus menaikkan efisiensi kerjanya

Frankie 10/299858/TK/36667

26

Anda mungkin juga menyukai