Anda di halaman 1dari 22

Gangguan Proses Berpikir

Satrio Sigit Prasojo

Proses Berpikir ?

TERARAH KPD 7AN

MASALAH TERATASI

MASALAH

BERPIKIR
TDK TERARAH KPD 7AN MASALAH BUAT LO???

Proses berpikir merupakan proses yang mengandung BENTUK , ARUS dan ISI Yang terasosiasi Dan terarah kepada TUJUAN dan yang dibangkitkan oleh suatu masalah atau tugas dan yang menghantarkan kepada suatu penyelesaian yang berorientasi kepada kenyataan.

PROSES BERPIKIR
pertimbangan (judgement), pemahaman (comprehension),

ingatan & penalaran (reasoning)

BENTUK

ARUS

ISI

TERARAH KPD. TUJUAN

Gangguan Proses Berpikir

BENTUK

ARUS

ISI

Gangguan BENTUK PIKIRAN ???

BENTUK PIKIRAN
1. Pikiran Dereistik 2. Pikiran Otistik 3. Bentuk pikiran yang non-realistik

Pikiran Dereistik Proses mentalnya tidak sesuai dengan atau tidak mengikuti kenyataan , Logika atau pengalaman.

Apa Ini ???

Pikiran Otistik
Adanya distorsi dalam cara bepikirnya, baik dalam bentuk lamunan, ilusi ataupun halusinasi

Pikiran Non Realistik


Cara berpikirnya aneh dan terlihat dalam bertingkah laku

Ayo sarapan, keluarlah jangan malu malu

Gangguan ARUS PIKIRAN

ARUS PIKIRAN
1. Perseverasi (mengulang) 2. Asosiasi Longgar & Inkoherensi 3. Kecepatan bicara 4. Benturan Blocking 5. Logorea (bertubi tubi) 6. Pikiran melayang (flight of ideas) 7. Asosiasi bunyi (clang association) 8. Neologisme 9. Irelevansi (di takoni ora nyambung) 10. Pikiran berputar-putar 11. Main-main dengan kata-kata 12. Afasi

ISI PIKIRAN
1. 2. 3. 4. 5. Kegembiraan Yang luar biasa Waham Obsesi Kompulsi Fobia

Kegembiraan yang luar BIASA

Waham??

ISI PIKIR
C. Obsesi: satu ide yang tegar menetap dan seringkali tidak rasional, yang biasanya dibarengi satu kompulsi untuk melakukan suatu perbuatan, tidak dapat dihilangkan dengan usaha yang logis, berhubungan dengan kecemasan. D. Kompulsi: kebutuhan dan tindakan patologis untuk melaksanakan suatu impuls, jika ditahan akan menimbulkan kecemasan, perilaku berulang sebagai respons dari obsesi atau timbul untuk memenuhi satu aturan tertentu.

Fobia

ISI PIKIR
E. Fobia: ketakutan patologis yang persisten, irasional, berlebihan, dan selalu terjadi berhubungan dengan stimulus atau situasi spesifik yang mengakibatkan keinginan yang memaksa untuk menghindari stimulus tersebut:
Fobia spesifik: ketakutan yang terbatas pada obyek atau situasi khusus (contoh takut pada laba-laba atau ular Fobia sosial: ketakutan dipermalukan di depan publik seperti rasa takut untuk berbicara, tampil, atau makan di depan umum Akrofobia: ketakutan berada di tempat yang tinggi Agorafobia: ketakutan berada di tempat yang terbuka

ISI PIKIR
Klaustrofobia: ketakutan berada di tempat yang sempit Ailurofobia: ketakutan pada kucing Zoofobia: ketakutan pada binatang Xenofobia: ketakutan pada orang asing Fobia jarum: ketakutan yang berlebihan menerima suntikan

Semoga bermanfaat sampai ke akhirat

Anda mungkin juga menyukai