Latar Belakang
Perusahaan menyadari bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan modal dasar dalam proses pembangunan perusahaan, oleh karena itu kualitas SDM senantiasa harus dikembangkan dan diarahkan agar tujuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan tercapai. Salah satu aktivitas dalam pengelolaan SDM adalah Rekrutmen dan Seleksi. Hal ini ditujukan agar perusahaan dapat mengelola sumber daya manusia yang baik secara efektif dan efisien.
Definisi Rekrutmen
1. Rekrutmen adalah proses menentukan dan menarik pelamar yang mampu untuk bekerja dalam suatu perusahaan (Rivai & Sagala, 2011). 2. Rekrutmen adalah tindak lanjut dari fungsi manajemen yang pertama yaitu pengadaan tenaga kerja (Ardana, 2011). 3. Rekrutmen adalah serangkaian aktivitas mencari dan memikat pelamar kerja dengan motivasi, kemampuan,keahlian dan pengetahuan yang diperlukan untuk menutupi kekurangan yang diidentifikasi dalam perencanaan ke karyawanan. Aktifitas rekrutmen dimulai pada saat calon mulai dicari dan berakhir pada saat lamaran mereka diserahkan (Hendry Simamora 2004:170).
Secara keseluruhan proses rekrutmen merupakan suatu usaha untuk mencari tenaga kerja dan memikat calon tenaga kerja tersebut untuk dapat bekerja di perusahaan dan menempati posisi dengan yang di inginkan.
Pentingnya Perekrutan
Proses Rekrutmen sangat penting karena kualitas SDM dalam perusahaan tergantung pada kualitas proses rekrutmennya. (Ardana et all, 2011) Keputusan-keputusan yang diambil mengenai perekrutan sangat menentukan. Tidak hanya jenis dan jumlah pelamar, tetapi juga seberapa sulit dan berhasilnya usaha-usaha perekrutan tersebut. (Malthis & Jackson, 2011)
Keputusan Perekrutan - Berbasis organisasional vs pengontrakan keluar - Pegawai Tetap vs Fleksibel - Pertimbangan2 Keragaman - Pilihan2 sumber perekrutan
Sumber Rekrutmen
Sumber Internal Perusahaan
Dari lingkungan perusahaan sendiri
Definisi Seleksi
1. Seleksi adalah kegiatan manajemen SDM yg dilakukan setelah proses rekrutmen selesai dilaksanakan (Rivai & Sagala, 2011). 2. Seleksi adalah proses pemilihan orang-orang untuk mengisi lowongan pekerjaan di sebuah organisasi. (Ardana, 2011).
3. Proses pemilihan dari sekelompok pelamar, orang atau orang-orang yang paling memenuhi kriteria seleksi untuk posisi yang tersedia berdasarkan kondisi yang ada pada saat ini yang dilakukan oleh perusahaan. (Henry Simamora 2004:202) Berdasarkan pengertian-pengertian diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pengertian seleksi adalah proses memilih seseorang yang cocok untuk menempati suatu jabatan atau posisi tertentu.
Proses Penyeleksian
Minat Pekerjaan Pelamar Wawancara Tambahan
Penempatan Kerja
Kesimpulan
1. Rekrutmen dan seleksi adalah suatu tahapan yang dilaksanakan perusahaan untuk mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas 2. Rekrutmen di lakukan untuk mendapatkan kandidat pelamar, kemudian diadakan seleksi yakni proses untuk menentukan kandidat yang mana yang paling layak untuk mengisi jabatan tertentu yang tersedia di perusahaan 3. Proses pelaksanaan rekrutmen dan seleksi biasanya terdiri dari beberapa langkah atau tahapan.
Saran
Untuk mendapatkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, perusahaan harus
Daftar Pustaka
Ardana, I Komang., Ni Wayan Mujiati dan I Wayan Mudiarta Utama (2012) : Manajemen Sumber Daya Manusia. Graha Ilmu. Edisi Pertama. Mathis.,Robert L. and John H. Jackson. (2011). Human Resource Management. Edisi 10 Penerbit Salemba 4. Ofori., Dan dan Majoreen Aryeetey. Recruitment and Selection Practices in Small and Medium Enterprise : Perspective from Ghana. International Jurnal of business Administration Vol.2.No.3;Agustus 2011. Rivai, Veithal and Sagala., Ella Jauvani (2009) ; Manajemen Sumber Daya Manusia untuk perusahaan dari Teori ke Praktik. Rajawali Pres-PT. Raja Grafindo Persada. Edisi Kedua. Simanora, Hendry. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia, edisi ke 3,Bagian pernerbit STIE YKPN, Yogyakarta.