Anda di halaman 1dari 2

B.

MEMBACAKAN PUISI KARYA SENDIRI


Standar Kompetensi: Membaca 7. Memahami wacana sastra puisi dan cerpen

Kompetensi Dasar: 7.1 Membacakan puisi karya sendiri dengan lafal, intonasi, penghayatan, dan ekspresi yang sesuai Indikator: Membaca puisi dengan memperhatikan: o Lafal dan intonasi o Penghayatan o Mimik/gerak dan ekspresi yang sesuai

Petunjuk Belajar 1. Cermati penjelasan singkat tentang pembacaan puisi dalam materi yang disajikan. 2. Kerjakan latihan secara sistematis. 3. Lakukan pembacaan puisi secara bergantian di depan kelas.

Materi Pembelajaran Di kelas X, Anda telah belajar cara membacakan puisi untuk orang lain yang disebut juga mendeklamasikan puisi. Agar Anda mampu membacakan puisi dengan baik, Anda harus memahami maksud/isi puisi yang akan dibacakan itu. Untuk memahami puisi, pertama-tama Anda harus mengungkapkan makna kias dan makna lambang dalam larik puisi. Selanjutnya, Anda harus mengaitkan maksud larik demi larik, sehingga maksud puisi dapat dipahami secara keseluruhan. Setelah memahami maksud/isi puisi, Anda harus melihat lapisan bunyi vokal dan konsonan yang ada dalam larik puisi itu. Paduan bunyi merdu dapat digunakan untuk menggambarkan perasaan yang menyenangkan atau tidak menyenangkan. Paduan suara menentukan pula batasbatas kata atau kelompok kata yang perlu diberi perhentian napas dengan memberi tanda (//), menentukan suku kata yang perlu mendapat tekanan keras dengan memberi tanda (/), menentukan yang tidak mendapat tekanan dengan memberi tanda (V), serta menentukan bagian-bagian yang perlu disertai gerak-gerik dan mimik. Dengan memperhatikan dan melakukan hal-hal itu, Anda akan mudah membacakan puisi dengan lafal, tekanan, intonasi, gerak-gerik, mimik, dan penghayatan yang tepat. Selain itu, Anda pun dapat menggambarkan suasana dalam puisi secara tepat pula (sedih, gembira, atau marah). Anda juga telah mempelajari cara menulis sebuah puisi. Langkah-langkah menulis puisi antara lain sebagai berikut: a. Menentukan tema (hal-hal yang berhubungan dengan kehidupan); b. Menentukan isi puisi (tujuan, penyampaian nilai-nilai, dan pesan/amanat); c. Mencari diksi (pilihan kata yang tepat), misalnya kata kias, majas, atau makna lambang;

d. Menulis puisi dalam bentuk larik, lalu menjadi bait; e. Mengedit jika ada yang kurang tepat atau salah. Tugas dan Langkah Kegiatan 1. Tulislah sebuah puisi bertemakan pendidikan! ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________ ___________________________________________________________________________

2. Bacakan puisi karya Anda di depan teman-teman lain! Rubrik Penilaian A. Pengetahuan (Kognitif) No. Hal yang Dinilai Kreativitas isi puisi dan kesesuaian dengan tema Jumlah Skor

Kisaran Skor 0 10 10

Perolehan Skor

Nilai :

= 10 100% = ...... Kisaran Skor 05 05 05 05 20 Perolehan Skor

B. Praktik (Psikomotorik) No. Hal yang Dinilai 1. Lafal dan intonasi 2. Penghayatan 3. Mimik/gerak dan ekspresi yang sesuai 4. Sikap Jumlah skor

Nilai :

= 20 100% = ......

Paraf dan Nama Pemeriksa

Paraf dan Nama Guru

Paraf dan Nama Orangtua

Anda mungkin juga menyukai