Anda di halaman 1dari 3

PENURUNAN Tiang tunggal biasanya turun tidak lebih dari 12 mm bila memikul beban kerja.

Penurunan ini dapat diijinkan hampir semua struktur/bangunan. Penurunan kelompok tiang bisa sedikit lebih besar, tetapi masih dalam batas yang diijinkan. Sehingga, dilakukan analisis penurunan pondasi tiang. PENURUNAN TIANG TUNGGAL Penurunan tiang tunggal dan distribusi beban di sepanjang tiang dapat dihitung dengan menggunakan Metode Transfer Beban (Load Transfer) yang diusulkan oleh Coyle dan Reese (1966). Metode ini menggunakan data tanah yang berasal dari uji pembebanan di lapangan. PENURUNAN KELOMPOK TIANG Cara sederhana dalam menganalisis penurunan kelompok tiang adalah dengan mengganti pondasi tiang menjadi pondasi telapak (bayangan) atau disebut imajinasi pondasi. Selanjutnya untuk menghitung penurunan dilakukan seperti analisis pondasi dangkal. Tiang Gesek Pada tiang gesek (friction pile), distribusi tekanan di dalam tanah sangat berbeda antara tiang tunggal dan kelompok tiang. Imaginasi pondasi untuk tiang geser pada tanah lempung, beban didistribusikan melalui 2/3 panjang tiang. Friction piles : penyebaran beban pada 2/3 kedalaman (0.67D )

Gambar Distribusi beban kelompok tiang geser pada lempung

Tiang Dukung Ujung Pada tiang dukung ujung (end bearing piles), beban struktur didukung sepenuhnya oleh lapisan tanah keras yang terletak pada dasar atau ujung bawah tiang. Beban struktur dianggap bekerja pada dasar tiang tersebut, karena itu pertimbangan harus diberikan akibat pengaruh lapisan tanah dibawahnya, terutama jika di bawah lapisan tanah lunak. End Bearing piles : penyebaran beban pada ujung tiang (D)

Distribusi beban kelompok tiang dukung ujung pada tanah pasir

Anda mungkin juga menyukai