Anda di halaman 1dari 8

SENYAWA AROMATIK

Nama Anggota Kelompok VI : 1. Deni Hendrianto 071810301061 2. Wiwin Setiani 081810301006 3. Nisa Tiara D.F 081810301032 4. Khilda Tsamratul F. 081810301049

BENZENA, SENYAWA AROMATIK


Benzena adalah senyawa kimia organik dengan rumus molekul C Ditemukan pada tahun 1825 oleh Michael Faraday.

6.

Rumus molekul benzena ini disimpulkan oleh Mitscherlich pada tahun 1834. Benzena adalah cairan dengan bau harum, tidak berwarna dan sangat mudah terbakar serta memiliki titik lebur yang relatif tinggi.

Benzena juga bersifat karsinogenik. Bau harum dari benzena dan turunannya membuat mereka digolongkan sebagai senyawa aromatik.

Senyawa aromatik merupakan salah satu dari kelas besar senyawa tidak jenuh, ditandai dengan satu atau lebih cincin planar dimana atom-atomnya bergabung dengan ikatan kovalen dari dua jenis yang berbeda.

STRUKTUR DARI BENZENA

TATA NAMA SENYAWA AROMATIK


1.

Senyawa aromatik monosubstitusi benzena dijadikan nama dasar. contoh : nitrobenzena

dimana

2.

Senyawa aromatik monosubstitusi dimana benzena dan substituen bersama-sama digunakan sebagai nama dasar. contoh : fenol

3. Adanya dua substituen pada cincin benzena biasanya ditandai dengan nomer atau dengan awalan orto, meta, dan para (disingkat o,m, dan p). contoh :

4. Jika substituen yang terikat lebih dari dua, maka setiap substituen ditandai dengan nomer. Untuk substituen yang sama digunakan awalan di, tri, tetra, dst. contoh :

5. Jika rantai alkil yang terikat pada cincin benzena memiliki atom karbon enam atau labih, maka cincin benzena dijadikan substituen sabagai gugus fenil. contoh :

REAKSI PEMBENTUKAN BENZENA


Reaksi yang terjadi pada benzena : Reaksi substitusi Reaksi substitusi menunjukkan reaksi-reaksi substitusi, dikenal :

Reaksi adisi Contoh : C6H6 + 3H2 C6H12 C6H6 + 3Cl C6H6Cl6 1,2,3,4,5,6, heksaklorosikloheksana

Anda mungkin juga menyukai